PENDAHULUAN PENGEMBANGAN BAHAN AJAR IPA TERPADU MELALUI LESSON STUDY PADA MATERI BAHAN KIMIA TAMBAHAN UNTUK MAKANAN

1

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Model pembelajaran terpadu merupakan salah satu implementasi kurikulum yang dianjurkan untuk diaplikasikan pada semua jenjang pendidikan, mulai dari tingkat Sekolah DasarMadrasah Tsanawiyah sampai dengan Sekolah Menengah AtasMadrasah Aliyah. Model pembelajaran ini pada hakikatnya merupakan suatu pendekatan pembelajaran yang memungkinkan siswa baik secara individual maupun kelompok aktif mencari, menggali, dan menemukan konsep serta prinsip secara holistik dan otentik Trianto, 2007. Substansi pelajaran IPA pada SMPMTs merupakan IPA terpadu. IPA sebagai mata pelajaran hendaknya diajarkan secara utuh atau terpadu, tidak dipisah-pisahkan antara Biologi, Fisika, Kimia serta Bumi dan Semesta. Hal yang demikian itu dimaksudkan agar siswa dapat mengenal kebulatan IPA sebagai ilmu Listyawati, 2012. Penelitian pendahuluan yang dilakukan penulis terhadap pelaksanaan pembelajaran IPA di SMP N 3 Muntilan diperoleh hasil bahwa pembelajaran IPA belum diberikan secara terpadu. Proses pembelajaran yang berlangsung masih terpisah antara Fisika, Biologi, Kimia, Bumi dan Semesta. Fenomena ini terjadi karena belum adanya pengintegrasian Kompetensi Dasar IPA di SMP sehingga belum ada bahan ajar IPA yang terpadu yang dapat digunakan. Bahan ajar memiliki peran yang penting dalam pembelajaran terpadu. Bahan ajar merupakan informasi, alat dan teks yang diperlukan guru untuk perencanaan dan penelaahan implementasi pembelajaran Majid, 2012. Pembuatan bahan ajar IPA terpadu diawali dengan pengintegrasian Kompetensi Dasar dari beberapa kajian IPA. Tujuan pengkajian adalah mengetahui keefektifan bahan ajar yang telah dibuat. Proses pengkajian pembelajaran dapat dilakukan melalui kegiatan lesson study, yang merupakan model profesi pendidik secara kolaboratif dan berkelanjutan berlandaskan prinsip- prinsip kolegalitas, dan mutual learning untuk membangun komunitas belajar. Model pengkajian pembelajaran IPA melalui lesson study dilaksanakan dalam tiga tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan, dan refleksi Roback, 2006. 2 Berdasarkan latar belakang di atas, maka perlu dikembangkan bahan ajar IPA terpadu melalui lesson study yang sesuai dengan kriteria standar kelayakan buku teks dari Badan Standar Nasional Pendidikan BSNP yang mampu membantu siswa untuk mencapai hasil belajar yang sesuai dengan Kriteria Ketuntasan Minimal KKM sehingga tujuan pembelajaran tercapai.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang, maka permasalahan yang perlu mendapat pemecahan masalah adalah sebagai berikut : a. Bagaimana kelayakan bahan ajar IPA terpadu materi bahan kimia tambahan untuk makanan yang dikembangkan melalui lesson study sehingga dapat digunakan sebagai sumber belajar siswa ? b. Apakah bahan ajar IPA terpadu materi bahan kimia tambahan untuk makanan mampu membantu siswa untuk mencapai hasil belajar yang sesuai dengan Kriteria Ketuntasan Minimal ?

1.3 Tujuan

Tujuan dari penelitian ini adalah : a. Untuk mengembangkan bahan ajar IPA terpadu melalui lesson study pada materi bahan kimia tambahan untuk makanan yang sesuai dengan kriteria standar kelayakan buku teks. b. Untuk mengetahui pencapaian hasil belajar siswa yang sesuai dengan Kriteria Ketuntasan Minimal KKM.

1.4 Manfaat

1.4.1 Manfaat bagi siswa a. Siswa lebih mudah memahami pelajaran IPA terpadu secara utuh. b. Siswa memperoleh referensi tambahan yang dapat digunakan sebagai sumber belajar. 1.4.2 Manfaat bagi guru a. Guru memperoleh pengalaman cara-cara mengintegrasikan Kompetensi Dasar sehingga terbentuk bahan ajar IPA terpadu yang mampu meringkas materi yang terpisah-pisah antara Biologi, Kimia, Fisika maupun Bumi dan Semesta. 3 b. Guru memperoleh pengalaman cara pembuatan acuan serta pembuatan inovasi terbaru lesson study selama diskusi kelompok yang dibentuk dalam tahapan lesson study. 1.4.3 Manfaat bagi sekolah Sekolah memiliki bahan ajar baru yang dapat digunakan siswa untuk belajar secara mandiri. 1.4.4 Manfaat bagi penulis Penulis memperolah pengalaman dan pengetahuan dalam melakukan penelitian dan melatih diri dalam menerapkan ilmu pengetahuan khususnya tentang konsep IPA terpadu. 4

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA