kekerasan tablet, kekerasan untuk tablet secara umum adalah 4 – 8 kg. Kekerasan tablet juga dipengaruhi oleh perbedaan massa granul yang mengisi die pada saat
pencetakan tablet. Selain itu berbedanya nilai kekerasan tablet juga dapat diakibatkan oleh adanya variasi jenis dan jumlah bahan tambahan yang digunakan
pada formulasi Lachman, 1994.
4.2.2 Friabilitas
Friabilitas memberi gambaran terhadap ketahanan tablet terhadap benturan mekanis dalam masa pengangkutan dan pada saat pengemasan. Nilai friabilitas
yang besar menunjukkan kualitas tablet yang buruk. Friabilitas kehilangan bobot dari tablet yang diperbolehkan adalah
≤ 0,8. Dari tabel diatas dapat dilihat hasil evaluasi friabilitas tablet, dimana pada
R1 sd R6 tidak memenuhi uji friabilitas. Pada R dapat dilihat dimana F1 sebesar 6,66; F2 sebesar 2,23; F3 sebesar 2,77; F4 sebesar 1,77; F5 sebesar
1,34; dan pada F6 sebesar 1,01. Hal ini menunjukkan bahwa hasil evaluasi friabilitas tablet dari formula F1 - F6 tidak memenuhi persyaratan yang telah
ditetapkan. Walaupun hasil yang ditunjukkan bervariasi tetapi masih berada dalam batas penerimaan evaluasi friabilitas tablet Lachman, 1994.
4.2.3 Waktu Hancur
Tabel diatas juga dapat dilihat bahwa waktu hancur tablet dari formula F1 - F6 memiliki waktu hancur yang sangat bervariasi, dimana waktu yang paling
lama terdapat adalah pada formula F6 sementara waktu larut yang paling cepat terdapat pada formula F1, akan tetapi semuanya masih dalam rentang waktu
sesuai yang dipersyaratkan pada uji waktu hancur, yaitu kurang dari 15 menit. Pada formula R4 dapat kita lihat uji waktu hancurnya sangat cepat, yaitu formula
Universitas Sumatera Utara
F1 sebesar 10 detik; F2 sebesar 19 detik; F3 sebesar 29 detik; F4 sebesar 28 detik; F5 sebesar 33 detik; dan F6 sebesar 38 detik. Hal ini menunjukkan bahwa hasil
evaluasi tablet dari F1 - F6 memenuhi persyaratan, karena menurut Farmakope Indonesia Edisi III 1979, tablet memenuhi syarat jika waktu hancur tidak lebih
dari 15 menit. Dimana dapat dilihat pada formula F1- F6 yang menggunakan brem padat terjadi peningkatan waktu hancur sesuai dengan penurunan
konsentrasi brem padat yang digunakan.
Tabel 4.2.5 Hasil Waktu Pembasahan
No Formula
Waktu Pembasahan detek 1
F1 4
2 F2
10 3
F3 16
4 F4
25 5
F5 45
6 F6
60
4.2.4 Waktu Pembasahan
Dari data diatas dapat dilihat waktu pembasahan dari tiap-tiap formula tidak lebih dari 1 menit. Pada F1 sd F6 dapat dilihat waktu pembasahannya yaitu
4, 10, 16, 25, 45, dan 60 detik. Dapat dilihat semakin tinggi kadar bremnya maka semakin banyak waktu yang dibutuhkan untuk pembasahan tablet dan juga
semakin tinggi daya ikatnya. Bhowmik, et all., 2009
4.2.5 Hasil Penentuan Panjang Gelombang Maksimum