Teknik Kualitatif Tekhnik Analisis Data

Keterangan: NK = Nilai kognitif yang diharapkan R = Jumlah skoritem yang dijawab benar N = Skor maksimum dari tes 100 = Bilangan tetap sumber: Purwanto, 2008: 112 b. Untuk menghitung presentase ketuntasan belajar siswa secara klasikal dengan rumus: K = Keterangan: K = Ketuntasan belajar klasikal = Jumlah siswa yang mendapat nilai ≥ 66 = Jumlah siswa = Bilangan tetap sumber: Aqib, 2009: 41 Analisis ini dilakukan pada saat tahapan refleksi. Hasil analisis ini digunakan utntuk melakukan perencanaan lanjut dalam siklus selanjutnya, sebagai bahan refleksi dalam memperbaiki rancangan pembelajaran. Tabel 11. Kategori Hasil Belajar Kognitif Siswa Konversi Nilai Kategori Skala 0 - 100 Skala 1 – 4 86 – 100 4 Sangat Baik 81 – 85 3,66 76 – 80 3,33 Baik 71 – 75 3,00 66 – 70 2,66 61 – 65 2,33 Cukup 56 – 60 2 51 – 55 1,66 46 – 50 1,33 Kurang – 45 1 Sumber: Kemendikbud, 2013: 131

F. Prosedur Penelitian

Penelitian tindakan kelas ini terdiri dari dua siklus dan setiap siklus memiliki empat tahapan kegiatan, yaitu: perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Adapun siklus tersebut antara lain: Siklus 1

1. Perencanaan

Pada tahap ini peneliti membuat rencana pembelajaran yang matang guna mencapai tujuan pembelajaran yang diinginkan. Dalam siklus 1, peneliti mempersiapkan proses pembelajaran tematik melalui model kooperatif tipe Numbered Heads Together NHT. Adapun langkah- langkah perencanaannya adalah sebagai berikut: a. Menetapkan tema dan sub tema yang akan diajarkan, yaitu tema 6 “Indahnya Negeriku”, sub tema 3 “Indahnya Peninggalan Sejarah”. b. Menyusun rencana perbaikan pembelajaran RPP siklus I yang meliputi kompetensi inti, kompetensi dasar, tujuan pembelajaran, indikator pencapaian hasil belajar, sumber belajar, media pembelajaran, dan lembar kerja siswa LKS. c. Menyusun lembar pengamatan motivasi belajar siswa dan lembar pengamatan hasil belajar siswa meliputi aspek afektif dan psikomotor. d. Menyusun lembar pengamatan kinerja guru dalam melaksanakan pembelajaran menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe NHT.

2. Pelaksanaan

Pelaksanaan pembelajaran tematik dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Heads Together NHT pada siklus 1 sesuai dengan langkah-langkah sebagai berikut:

a. Pembelajaran 1

1 Pendahuluan Guru menyiapkan siswa secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran. Guru mengkondisikan siswa, meliputi berdo’a, mengabsen siswa, melakukan apersepsi dan pemberian motivasi, serta menyampaikan tujuan pembelajaran. 2 Kegiatan Inti a Guru mengelompokkan siswa ke dalam 6 kelompok yang terdiri dari 4-5 orang dengan cara membagikan kepada setiap siswa masing-masing karton berwarna dan bernomor. b Guru bersama siswa menyanyikan lagu “Indonesia Pusaka”. c Guru meminta siswa mengamati satu per satu kalimat dari lagu tersebut. d Guru menanyakan kepada siswa “mengapa Indonesia dipuja sejak dulu?” e Guru memancing siswa bertanya dengan menjelaskan bahwa Indonesia kaya akan budaya, suku bangsa, sumber daya alam, dan peninggalan-peningalan zaman dahulu. f Guru menjelaskan bahwa kekayaan Indonesia termasuk sumber daya alam Indonesia dan segala yang ada di bumi adalah ciptaan Tuhan. g Guru melatih siswa untuk menalar dengan menyebutkan kekayaan alam Indonesia yang mereka ketahui. h Guru menjelaskan bahwa kekayaan Indonesia termasuk sumber daya alamnya dan segala yang ada di bumi adalah ciptaan Tuhan. Guru bersama siswa menyimpulkan tentang isi lagu tersebut. i Guru meminta siswa menyebutkan contoh peninggalan bangsa Indonesia zaman dahulu yang siswa ketahui. j Guru menjelaskan salah satu peninggalan zaman dahulu, yaitu “situs gunung padang”. k Guru menunjukkan sebuah gambar, yaitu gambar “situs gunung padang” di depan kelas. l Siswa mengamati gambar yang guru tampilkan. m Siswa mencoba menyebutkan tentang isi gambar tersebut. n Guru menjelaskan bahwa gambar tersebut merupakan salah satu peninggalan zaman dahulu di Indonesia, dan merupakan situs yang memiliki keindahan di dalamnya. o Guru meminta siswa untuk membaca teks yang ada pada buku siswa bersama-sama. p Guru memberikan tugas kepada setiap kelompok berupa lembar kerja siswa LKS. menentukan tiga kalimat yang

Dokumen yang terkait

Pengaruh Strategi Pembelajaran Kooperatif Model Numbered Head Together (NHT) terhadap Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Sosiologi Kelas X (Studi Kasus: SMA Negeri 8 Kota Tangerang Selatan

0 4 169

Penerapan modal pembelajaran kooperatif tipe numbered heads together (NHT) dalam upaya meningkatkan hasil belajar kimia siswa

1 5 88

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe numbered head together (NHT) terhadap hasil belajar fisika siswa pada konsep fluida dinamis

0 8 192

Penerapan Model Cooperative Learning Tipe Numbered Heads Together (NHT) untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar dalam Pembelajaran Tematik Terpadu Siswa Kelas I B SD Negeri 11 Metro Pusat

1 16 85

Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif tipe Numbered Heads Together terhadap Hasil Belajar Fiqih dalam pokok bahasan Riba, Bank, dan Asuransi. (Kuasi Eksperimen di MA Annida Al Islamy, Jakarata Barat)

0 13 150

PENINGKATAN HASIL BELAJAR DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) MELALUI PENINGKATAN HASIL BELAJAR DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) MELALUI PENELITIAN TINDAKAN KELAS.

0 0 15

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF NHT ( Numbered Heads Together) DENGAN MEDIA GAMBAR Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif NHT (Numbered Heads Together) Dengan Media Gambar Untuk Meningkatkan Kualitas Belajar Biologi Siswa Kelas Viid Smp Negeri 2

0 0 15

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) POKOK BAHASAN BILANGAN PECAHAN UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA.

0 0 45

PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR AKUNTANSI.

0 0 11

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Head Together (NHT) untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPS Siswa Kelas V SD Negeri 161 Pekanbaru

0 0 13