teknik saja belum dapat mengembangkan permainan untuk penguasaan teknik yang benar dan perlu diterapkan suatu taktik. Adapun teknik-teknik dalam
permainan bolavoli meliputi : 1 servis, 2 pass, 3 umpan, 4 smash, 5 bendungan M. Yunus, 1992:68. Lebih lanjut berikut ini dijelaskan secara
mendalam tentang gerakan dasar permainan bolavoli tersebut.
1. Servis
Pada mulanya servis hanya merupakan pukulan pembukaan untuk memulai suatu permainan sesuai dengan kemajuan permainan, gerak dasar
servis saat ini hanya sebagai permukaan permainan, tetapi jika ditinjau dari sudut taktik sudah merupakan suatu serangan awal untuk mendapat
nilai agar suatu regu berhasil meraih kemenangan. Servis Tangan bawah ini adalah servis yarg sangat sederhana dan diajarkan
terutama untuk pemula. Gerakannya lebih alamiah dan tenaga yang dibutuhkan tidak terlalu besar.
a. Sikap Permulaan
Berdiri di daerah servis menghadap ke lapangan, bagi yang tidak kidal kaki kiri berada di depan dan bagi yang kidal sebaliknya. Bola di
pegang padatangan kiri, tangan kanan boleh menggengam atau dengan telapak tangan terbuka, lutut agak ditekuk dan berat badan berada di
tengah. b.
Sikap Pelaksanaan Bola dilambungkan di depan pundak kanan setinggi 10 sampai 20 cm,
pada saat yang bersamaan tangan kanan ditarik ke belakang, kemudian diayunkan kearah depan atas dan mengenai bagian belakang bawah
bola. Lengan di luruskan dan telapak tangan atau genggaman tangan ditegangkan.
c. Gerak lanjutan
Setelah memukul bola diikuti dengan memindahkan berat badan ke depan, dengan melangkahkan kaki kanan ke depan dan segera masuk
ke dalam lapangan untuk mengambil posisi dengan sikap kembali, untuk jelasnya lihat gambar, urutan-urutan pelaksanaan servis bawah.
Gambar 1 Gerakan servis Tangan bawah
Soetodjo 1993:6
2. Passing
Passing adalah mengoperkan bola kepada teman sendiri dalam satu regu dengan suatu gerakan tertentu, sebagai langkah awal untuk menyusun pola
serangan kepada regu lawan. a.
Sikap permulaan Ambil sikap siap normal dalam permainan voli, yaitu :
Kedua lutut ditekuk dengan badan sedikit dibongkokan kedepan untuk mendapatkan suatu kesetimbangan labil agar dapat lebih mudah dan
lebih cepat bergerak kesegala arah. Kedua tangan saling berpegangan yaitu : punggung tangan kanan diletakkan di atas telapak tangan kiri
kemudian saling berpegangan.
b. Gerak pelaksanaan
Ayunkan kedua lengan ke arah bola, dengan sumbu gerak pada persendian bahu dan siku betul-betul dalam keadaan lurus. Perkenaan
bola pada bagian prosimal dari lengan. Di atas dari pegelangan tangan dan pada waktu lengan membentuk sudut sekitar 45 derajat dengan
badan, lengan diayukan dan diangkat hampir lurus. c.
Gerak lanjutan Setelah ayunan lengan mengenai bola, kaki belakang melangkah ke
depan untuk mengambil posisi siap kembali dan ayunan lengan untuk pass-bawah ke depan tidak melebihi sudut 90 derajat dengan
bahubadan.
Gambar 2 Gerakan passing bawah
Soetodjo 1993:16
3. Smash