hormone lain penyebab naiknya tekanan darah. Hindari olah raga Isometrik seperti angkat beban, karena justru dapat menaikkan tekanan darah Mayer,1980.
Istirahat merupakan suatu kesempatan untuk memperoleh energi sel dalam tubuh, istirahat dapat dilakukan dengan meluangkan waktu. Meluangkan waktu
tidak berarti minta istirahat lebih banyak dari pada bekerja produktif samapai melebihi kepatuhan.Meluangkan waktu istirahat itu perlu dilakukan secara rutin
diantara ketegangan jam sibuk bekerja sehari–hari. Bersantai juga bukan berarti melakukan rekreasi yang melelahkan, tetapi yang dimaksudkan dengan istirahat
adalah usaha untuk mengembalikan stamina tubuh dan mengembalikan keseimbangan hormon dan dalam tubuh Amir, 2002.
i. Massase Kaki untuk Menurunkan Hipertensi
Masase adalah sentuhan yang dilakukan dengan sadar dan digunakan untuk meningkatkan kesehatan.
Manfaat massase yaitu : a. Menimbulkan relaksasi yang dalam sehingga meringankan kelelahan jasmani
dan rohani dikarenakan sistem saraf simpatis mengalami penurunan aktivitas yang akhirnya mengakibatkan turunnya tekanan darah Kaplan,2006.
b. Memperbaiki sirkulasi darah pada otot sehingga mengurangi nyeri dan inflamasi, dikarenakan masase meningkatkan sirkulasi baik darah maupun
getah bening Price, 1997. c. Memperbaiki secara langsung maupun tidak langsung fungsi setiap organ
internal berdasarkan filosofi aliran energi meridian masase mampu memperbaiki aliran peredaran energi meridian didalam tubuh menjadi positif
Universitas Sumatera Utara
sehingga memperbaiki energi tubuh yang sudah lemah Thie, 2007; Dalimartha, 2008.
d. Mendorong kepada postur tubuh yang benar dan membantu memperbaiki mobilitas Price, 1997. Menurut George Goodheart 1960, otot yang tegang
menyebabkan nyeri dan bergesernya tulang belakang keluar dari posisi normal sehingga postur tubuh mengalami perubahan, masase berfungsi untuk
menstimulasi saraf otonom yang dapat mengendurkan ketegangan otot PerryPotter, 2005.
e. Sebagai bentuk dari suatu latihan pasif yang sebagian akan mengimbangi kurangnya latihan yang aktif karena masase meningkatkan sirkulasi darah
yang mampu membantu tubuh meningkatkan energi pada titik vital yang telah melemah Price, 1997; Dalimartha, 2008.
Hal-hal yang harus diperhatikan :
1. Kondisi klien jika terlalu lapar, terlalu kenyang. 2. Kondisi ruangan yang nyaman, suhu tidak terlau panas, tidak terlalu dingin,
pencahyaan yang cukup tidak remang-remang. 3. Posisi klien dalam keadaan berbaring yang mana bagian pinggang sampai
telapak kaki ditutup oleh handuk dan posisi pemijat dibelakang klien.
Alat :
1. Sphygmomsnometer 2. Stetoskop
3. Minyak lavender yang telah diencerkan dengan minyak kelapa 4. Lembar observasi tekanan darah
5. Handuk
Universitas Sumatera Utara
6. Karpet berbusa
Pelaksanaan Masase Kaki
1. Effleurage, gerakan mengusap yang ringan dan menenangkan pada bagian awal yang bertujuan untuk meratakan minyak esensial lavender dan menghangatkan
otot agar lebih rileks. 2. Masase pada bagian kaki belakang, kaki depan lalu telapak kaki. Masase
dilakukan selama 20 menit. 3. Effleurage, gerakan mengusap dengan ringan yang bertujuan untuk mengakhiri
masase dan membersihkan sisa minyak esensial lavender.
Universitas Sumatera Utara
Prosedur Gerakan Masase Pada Kaki
1. Effleurage Letakkan telapak tangan dipermukaan tubuh dengan jemari rapat dan lekukan
gerakan seperti berenang. Buatlah lingkaran yang saling bertumpukkan dengan kedua tangan secara bergantian. Usap seluruh bagian tubuh hingga kebagian
sisi. Ketika tangan berada dibagian bawah, gerakkan tangan kembali keatas.
2. Masase pada kaki belakang Letakkan tangan bersilangan dibelakang pergelangan kaki kanan. Dorong
kedua tangan hingga pangkal paha. Pisahkan dan kembali turun ke bawah dengan lembut, ikuti tekuk kaki. Ulangi lagi gerakan tersebut.
Universitas Sumatera Utara
Tekan ibu jari ke bagian tengah otot betis seolah-olah memisahkannya, pijat hingga ke bagian bawah lutut. Dengan sangat lembut pijat bagian belakang lutut.
Buat lingkaran kecil dengan ibu jari diseluruh wilayah tersebut.
Kembali ke telapak kaki dan lakukan gerakan mengusap panjang ke atas menuju paha. Untuk mengakhiri pemijatan pada kaki bagian belakang urut turun kembali
ke pergelangan kaki. Lakukan hal yang sama pada kaki kiri
Universitas Sumatera Utara
3. Masase pada kaki bagian depan Ambillah posisi menghadap ke kaki klien dengan kedua lutut berada disamping
betisnya. Letakkan tangan kita sedikit diatas pergelangan kaki dengan jari-jari menuju ke atas, dengan satu gerakan tak putus luncurkan tangan ke atas pangkal
paha dan kembali turun di sisi kaki mengikuti lekuk kaki. Tarik ibu jari dan buatt bentuk V posisi mulut naga. Letakkan tangan di atas
tulang garas dibagian bawah kaki. Gunakan tangan secara bergantian untuk memijat pergelangan hingga ke bawah lutut. Dengan tangan masih pada posisi V
urut ke atas dengan sangat lembut hingga ke tempurung lutut, pisahkan tangan dan ikuti lekuk tempurung lutut pijat ke bagian bawah. Lalu ulangi pijat keatas bagian
tempurung lutut.
Universitas Sumatera Utara
Tekanlah dengan sisi luar telapak tangan membuat lingkaran secara bergantian mulai dari atas lutut hingga pangkal paha dan mendorong otot. Dengan kedua
tangan pijatlah kebawah pada sisi kaki hingga ke pergelangan kaki. Kemudian remas bagian dorsum dan plantaris kaki dengan kedua tangan sampai ke ujung
jari. Ulangi pada kaki kiri.
Universitas Sumatera Utara
4. Masase pada telapak kaki Letakkan alas yang cukup besar dibawah kaki klien, lalu tangkupkan telapak
tangan kita di sekitar sisi kaki kanannya. Rilekskan jari-jari serta gerakkan tangan kedepan dan kebelakang dengan cepat. Ini akan membuat kaki rileks.
Universitas Sumatera Utara
Biarkan tangan tetap memegang bagian atas kaki. Geser tangan kiri kebawah tumit kaki, dengan lembut tarik kaki ke arah pemijat mulai dari tumit. Dengan
gerakan oval putar kaki beberapa kali kesetiap arah.
Pegang kaki pasangan dengan ibu jari kita berada di atas dan telunjuk di bagian bawah. Kemudian dengan menggunakan ibu jari, tekan urat-urat otot mulai dari
jaringan antara ibu jari dan telunjuk kaki. Tekan diantara urat-urat otot dengan ibu jari. Ulangi gerakan ini pada tiap lekukan.
Universitas Sumatera Utara
Pegang tumit kaki klien dengan tangan kanan, gunakan ibu jari dan telunjuk tangan kiri pemijat untuk menarik kaki dan meremas jari kaki. Pertama, letakkan
ibu jari pemijat diatas ibu jari kaki dan telunjuk dibawahnya. Lalu pijat dan tarik ujungnya, dengan gerakan yang sama pijat sisi-sisi jari. Lakukan gerakan ini pada
jari yang lain.
Universitas Sumatera Utara
5. Effleurage Untuk mengakhiri dan menyeimbangkan energi kaki, letakkan tangan kiri pemijat
diatas kaki klien dan tangan kanan dibawahnya. Tarik tangan kiri pemijat mundur hingga ke jari-jari kaki dan dorong tangan kanan ke arah atas kaki dengan usapan
yang tak terputus.
j. Obat tradisional untuk mengatasi hipertensi