= 75
, 5356
128560876, = 171414502,0475 Btujam
Nilai bahan bakar solar = 19860 Btulb Perry, 1999
Jumlah bahan bakar =171414502,0475 Btujam19860 Btulb
m
x 0,45359 kglb
m
= 3915,0002 kgjam Kebutuhan solar = 3915,0002 kgjam 0,89 kgltr
= 4398,8766 ltrjam Total kebutuhan solar=4781,1676 ltrjam+ 4398,8766 ltrjam= 9180,0443 ltrjam
7.6 Unit Pengolahan Limbah
Limbah dari suatu pabrik harus diolah sebelum dibuang ke badan air atau atmosfer, karena limbah tersebut mengandung bermacam-macam zat yang
dapat membahayakan alam sekitar maupun manusia itu sendiri. Demi kelestarian lingkungan hidup, maka setiap pabrik harus mempunyai unit
pengolahan limbah. Sumber-sumber limbah cair pabrik pembuatan asetonitril ini meliputi:
1. Limbah proses akibat zat-zat yang terbuang, bocor atau tumpah seperti, air sisa.
2. Limbah cair hasil pencucian peralatan pabrik. Limbah ini diperkirakan mengandung kerak dan kotoran-kotoran yang melekat pada peralatan pabrik.
3. Limbah domestik Limbah ini mengandung bahan organik sisa pencernaan yang berasal dari
kamar mandi di lokasi pabrik, serta limbah dari kantin berupa limbah padat dan limbah cair.
4. Limbah laboratorium Limbah yang berasal dari laboratorium ini mengandung bahan-bahan kimia
yang digunakan untuk menganalisa mutu bahan baku yang dipergunakan dan mutu produk yang dihasilkan, serta yang dipergunakan untuk penelitian dan
pengembangan proses.
Universitas Sumatera Utara
Perhitungan untuk Sistem Pengolahan Limbah Diperkirakan jumlah air buangan pabrik :
1. Pencucian peralatan pabrik dan limbah proses diperkirakan 490 literjam 2. Limbah domestik dan kantor
Diperkirakan air buangan tiap orang untuk : - domestik = 15 ltrhari
Metcalf Eddy, 1991 - kantor
= 20 ltrhari Metcalf Eddy, 1991
- karyawan = 128 orang Jadi, jumlah limbah domestik dan kantor
= 128 x 20 + 19 ltrhari x 1 hari 24 jam = 240 ltrjam
3. Laboratorium = 30 literjam
Total air buangan = 490 + 240 + 30 = 760,0000 literjam = 0,7600 m
3
jam
7.6.1 Bak Penampungan
Fungsi : tempat menampung air buangan sementara Laju volumetrik air buangan
= 0,7600 m
3
jam Waktu penampungan air buangan
= 10 hari Volume air buangan
= 0,7600 x 10 x 24 = 182,4000 m
3
Bak terisi 90 maka volume bak = 9
, 182,4000
= 202,6667 m
3
Jika digunakan 2 bak penampungan maka : Volume 1 bak = 14 . 202,6667 m
3
= 50,6667 m
3
Direncanakan ukuran bak sebagai berikut: - panjang bak p
= 1,5 x lebar bak l - tinggi bak t
= lebar bak l Maka : Volume bak = p x l x t
50,6667 m
3
= 1,50 x l x l l = 3,2325 m
Universitas Sumatera Utara
Jadi, panjang bak = 4,8488 m
Lebar bak = 3,2325 m
Tinggi bak = 3,2325 m
Luas bak = 15,6740 m
2
7.6.2 Bak Pengendapan Awal
Fungsi : menghilangkan padatan dengan cara pengendapan Laju volumetrik air buangan = 0,7600 m
3
jam = 18,2400 m
3
hari Waktu tinggal air = 2 jam = 0,083 hari
Perry, 1997 Volume bak V = 18,2400 m
3
hari x 0,083 hari = 1,5200 m
3
Bak terisi 90 maka volume bak =
9 ,
1,5200 = 1,5200 m
3
Direncanakan ukuran bak sebagai berikut: - panjang bak p
= 2 x lebar bak l - tinggi bak t
= lebar bak l Maka: Volume bak = p x l x t
1,5200 m
3
= 2l x l x l l
= 0,9000 m Jadi, Panjang bak = 1,8904 m
Lebar bak = 0,9452 m
Tinggi bak = 0,9452 m Luas bak
= 1,7868 m
2
7.6.3 Bak Netralisasi
Fungsi : tempat menetralkan pH limbah Laju volumetrik air buangan = 0,7600 m
3
jam Direncanakan waktu penampungan air buangan selama 3 hari.
Volume air buangan =0,7600 m
3
jam x 1 hari x 24 jam1 hari=18,2400 m
3
Direncanakan menggunakan 1 buah bak penetralan. Bak yang digunakan direncanakan terisi 90 bagian.
Volume bak = 9
, 18,2400
= 20,2667 m
3
Direncanakan ukuran bak sebagai berikut:
Universitas Sumatera Utara
- panjang bak, p = 2
× lebar bak, l - tinggi bak, t = 1,5 m
maka; Volume bak = p
× l × t 20,2667 m
3
= 2l × l ×1
l = 2,1640 m Jadi, panjang bak
= 4,3279 m Lebar bak
= 2,1640 m Tinggi bak = 2,1640 m
Luas bak = 9,9366 m
2
Air buangan pabrik yang mengandung bahan organik mempunyai pH = 5 Hammer 1998. Limbah pabrik yang terdiri dari bahan-bahan organik harus
dinetralkan sampai pH = 6 Kep.42MENLH101998 . Untuk menetralkan limbah digunakan soda abuNa
2
CO
3
. Kebutuhan Na
2
CO
3
untuk menetralkan pH air limbah adalah 0,15 gr Na
2
CO
3
30 ml air limbah Lab. Analisa FMIPA USU,1999.
Jumlah air buangan = 19.903,3333 m
3
hari = 19.903,3333 x 10
3
Lhari Kebutuhan Na
2
CO
3
: = 19.903,3333 x 10
3
Lhari x 12 mgL x 1 kg10
6
mg x 1 hari24 jam = 0,01 kgjam
Kadar BOD dan COD yang terdapat dalam limbah cair pabrik Propilen Oksida adalah sebesar 19.903 Lhari untuk kapasitas produksi Propilen Oksida
396.000 tontahun. Dari data baku mutu limbah cair industri sesuai Kep – 03 MENKLH II 1991, kadar BOD dan COD maksimum yang diizinkan adalah 50
mgl dan 100 mgl. Oleh karena itu, limbah cair pabrik propilen oksida ini perlu diolah lebih lanjut karena tidak memenuhi baku mutu yang diizinkan.
Universitas Sumatera Utara
7.7 Spesifikasi Alat Utilitas 1.