Kaji Ulang Pelaksanaan Audit Internal Implementation Review of Internal Audit Penerapan Fungsi Audit Ekstern

PT. Bank Panin Dubai Syariah Tbk 2016 Hal. 84 | 95 dashboard sehingga dapat dijadikan salah satu bahan untuk pengambilan keputusan dengan cepat oleh Direksi danatau Komisaris dari sudut pandang audit.

b. Kaji Ulang Pelaksanaan Audit Internal

Sesuai Peraturan Bank Indonesia No. 16PBI1999 tentang Penugasan Direktur Kepatuhan Compliance Director dan Penerapan Standar Pelaksanaan Fungsi Audit Intern Bank Umum SPFAIB, Internal Audit Bank diharuskan menyampaikan laporan hasil kaji ulang review pihak independen yang memuat pendapat tentang hasil kerja Internal Audit dan kepatuhannya terhadap SPFAIB. with dashboard so that can become available for quick decision making by Directors andor Commisioners from audit point of view.

b. Implementation Review of Internal Audit

Refer to Bank of Indonesia Regulation no. 16PBI1999 concerning Assignment of Compliance Director and Implementation of Standard of Internal Audit Implementation in Co e ial Ba k “PFAIB , Ba k’s I te al Audit is obligate to submit the review report of independent party which stated opinion concerning Internal Audit performance result and its compliance to SPFAIB. PT. Bank Panin Dubai Syariah Tbk 2016 Hal. 85 | 95

3.10 Penerapan Fungsi Audit Ekstern

Dalam rangka memenuhi ketentuan yang berlaku dan meningkatkan integritas laporan keuangan Bank, Dewan Komisaris Bank berdasarkan rekomendasi Komite Audit menunjuk Kantor Akuntan Publik KAP Osman Bing Satrio Deloitte dan Rekan untuk melakukan audit terhadap laporan keuangan Bank. KAP yang ditunjuk telah memenuhi persyaratan baik dari sisi aspek kapasitas, legalitas, independen, kompeten, profesional dan objektif serta telah sesuai dengan standard profesi akuntan publik. Hasil audit yang dilakukan telah memenuhi ruang lingkup sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan antara lain:  Penilaian terhadap rupa-rupa aktiva termasuk agunan yang diambil alih oleh Bank.  Jumlah dan kualitas penyediaan dana kepada pihak terkait  Penggolongan Kualitas Aktiva Produktif dan kecukupan Penyisihan Penghapusan Aktiva Produktif yang dibentuk Bank.  Perhitungan Kewajiban Penyediaan Modal Minimum.  Data penyediaan dana sesuai dengan Batas Maksimum Pemberian Dana Bank  Pendapat terhadap kewajaran atas transaksi dengan pihak-pihak yang mempunyai Hubungan Istimewa ataupun transaksi yang dilakukan dengan perlakuan khusus.  Kehandalan sistem pelaporan Bank kepada Bank Indonesia dan pengujian terhadap kehandalan laporan-laporan yang disampaikan Bank.  Hal-hal lain yang diatur dalam Standar Akuntansi Keuangan dan Pedoman Akuntansi Perbankan Indonesia yang berlaku, termasuk catatan atas Laporan Keuangan.  Hal-hal lain yang ditentukan berdasarkan hasil komunikasi Bank Indonesia dengan Akuntan Publik.

3.10 Implementation of External Audit Function