Giro pada Bank Lain dan Bank Indonesia

PT BANK VICTORIA INTERNATIONAL Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 Juni 2017 Dengan Angka Perbandingan Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2016 Untuk Akun-Akun Pada Laporan Posisi Keuangan Dan Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 Juni 2016 Untuk Akun-Akun Pada Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain ________________________________________________________________________________________ 27

k. Efek-efek

Efek-efek yang dimiliki terdiri dari SBI, Surat Utang Negara, Surat Berharga Syariah Negara , Obligasi Korporasi, Wesel Jangka Menengah, unit penyertaan reksadana, dan efek -efek pasar uang dan pasar modal lainnya. Efek-efek diklasifikasikan sebagai aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi, tersedia untuk dijual, dan dimiliki hingga jatuh tempo. Liha t catatan 2d untuk kebijakan akuntansi atas aset keuangan dalam kelompok diperdagangkan, te rsedia untuk dijual, dan dimiliki hingga jatuh tempo. Pada pengukuran awal, efek-efek disajikan sebesar nilai wajar ditambah dengan biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung. Untuk efek -efek yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi, biaya transaksi diukur secara langsung sebagai labarugi. Investasi pada efek-efek sukuk, diklasifikasikan berdasarkan model usaha yang ditentukan oleh Bank berdasarkan klasifikasi sesuai PSAK No. 110 Revisi 2011 tentang “Akuntansi Sukuk” sebagai berikut: 1 Efek-efek yang diukur pada biaya perolehan disajikan sebesar biaya perolehan termasuk biaya transaksi yang disesuaikan dengan premi danatau diskonto yang belum diamortisasi. Premi dan diskonto diamortisasi selama periode hingga jatuh tempo. 2 Efek-efek yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi disajikan sebesar nilai wajar. Keuntungan atau kerugian yang belum direalisasi akibat kenaikan atau penurunan nilai wajarnya disajikan dalam laporan laba rugi tahun yang bersangkutan. 3 Efek-efek yang diukur pada nilai wajar melalui komprehensif lainnya disajikan sebesar nilai wajar.. Keuntungan atau kerugian yang belum direalisasi akibat kenaikan atau penurunan nilai wajarnya disajikan dalam penghasilan komprehensif lainnya.

l. Pinjaman yang Diberikan, piutang dan pembiayaan syariah

Pinjaman yang diberikan adalah penyediaan uang atau tagihan yang dapat disetarakan dengan kas, berdasarkan persetujuan atau kesepakatan pinjam meminjam dengan peminjam, mewajibkan pihak peminjam untuk melunasi hutang berikut bunganya setelah jangka waktu tertentu. Pinjaman yang diberikan diklasifikasikan sebagai pinjaman yang diberikan dan piutang. Lihat Catatan 2d untuk kebijakan akuntansi atas pinjaman yang diberikan dan piutang. Restrukturisasi pinjaman meliputi modifikasi persyaratan pinjaman, konversi pinjaman menjadi saham atau instrumen keuangan lainnya danatau kombinasi dari keduanya. Pinjaman yang direstrukturisasi disajikan sebesar nilai yang lebih rendah antara nilai tercatat pinjaman pada tanggal restrukturisasi atau proyeksi nilai kini penerimaan kas masa depan setelah direstrukturisasi. Kerugian akibat selisih antara nilai tercatat pinjaman pada tanggal restrukturisasi dengan nilai tunai penerimaan kas masa depan setelah restrukturisasi diakui sebagai labarugi. Setelah restrukturisasi, semua penerimaan kas masa depan yang