Pengumpulan Data Teknik Analisis Data

48

E. Pengumpulan Data

1. Jenis data yang dikumpulkan Tatang M. Amirin 1990: 130 mengemukakan bahwa data adalah segala keterangan informasi mengenai segala hal yang berkaitan dengan tujuan penelitian. Secara garis besar data dapat digolongkan menjadi dua macam yaitu data kualitatif dan data kuantitatif, dan digolongkan menjadi dua teknik analisa yaitu teknik analisa kualitatif dan teknik analisa kuantitatif. Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini berupa data kualitatif dan data kuantitatif. 2. Teknik Mengumpulkan Data Tatang M. Amirin 1990: 94 mengemukakan bahwa teknik-teknik yang bisa digunakan untuk menggali data adalah: tes, angket atau kuesioner, wawancara atau interview, obsevasi atau pengamatan dan dokumen. Untuk memperoleh data-data yang diperlukan, maka ada dua metode yang diterapkan dalam penelitian ini, yaitu dokumentasi dan wawancara. a. Wawancara Wawancara merupakan salah satu metode pengumpulan data dengan cara bertanya secara langsung pada responden. Wawancara dilaksanakan secara lisan dalam pertemuan tatap muka secara individual maupun kelompok. Dengan metode wawancara ini diharapkan mampu mengungkap hal-hal yang belum dapat digali mengenai hal-hal yang berkaitan dengan informasi pelaksanaan kegiatan tutorial dan faktor-faktor yang mempengaruhi pembelajaran Program Paket A, Paket B dan Paket C. 49 b. Studi Dokumentasi Menurut Koentjaraningrat 1984: 46 metode dokumentasi tersebut mengandung arti data variabel yang berbentuk tulisan, foto, tape recorder dan sebagainya. Atau dengan kata lain yang di maksud dengan metode dokumentasi dalam penelitian ini adalah cara memperoleh data dengan jalan meneliti dokumen yang ada hubungannya dengan masalah atau gambaran tentang pelaksanaan kegiatan tutorial Kejar Paket A, Paket B, dan Paket C.

F. Teknik Analisis Data

Untuk memilih dan menetapkan analisis data yang dipergunakan harus mengetahui terlebih dahulu jenis data yang diperoleh dalam penelitian. Data dalam penelitian ini adalah data kualitatif. Menurut Bogdan dan Biklen yang dikutip Lexy J. Moleong 2007 : 248 “Analisis data kualitatif adalah upaya yang dilakukan dengan jalan bekerja dengan data, mengorganisasikan data, memilah- milahnya menjadi satuan yang dapat dikelola, mensintesiskannya, mencari dan menemukan pola, menemukan apa yang penting dan apa yang dipelajari, dan memutuskan apa yang dapat diceritakan kepada orang lain”. Menurut S. Nasution 2003 ; 129-130 ada tiga langkah yang dapat ditempuh untuk melakukan analisis data dalam penelitian, yaitu: 1. Reduksi data Data yang diperoleh dalam lapangan ditulis atau diketik dalam bentuk uraian atau laporan yang terinci. Data yang direduksi memberi gambaran yang 50 lebih tajam tentang hasil pengamatan, juga mempermudah peneliti untuk mencari kembali data yang diperoleh bila diperlukan. 2. Display data Agar dapat melihat gambaran keseluruhannya atau bagian-bagian tertentu dari penelitian itu, harus diusahakan membuat berbagai macam matrik, grafik, networks, dan charts. Dengan demikian peneliti dapat menguasai data dan tidak tenggelam dalam tumpukan detail. 3. Mengambil kesimpulan dan verifikasi Mengambil kesimpulan dari data yang diperoleh sejak awal. Jadi dari data yang diperolehnya peneliti harus sudah mencoba sejak awal mengambil kesimpulan. Kesimpulan itu mula - mula masih sangat tentatif, kabur, diragukan akan tetapi dengan bertambahnya data, maka kesimpulan itu lebih grounded. Jadi kesimpulan senantiasa harus diverifikasi selama penelitian berlangsung. Verifikasi dapat singkat dengan mencari data baru. 51 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum Program Pendidikan Kesetaraan di Kecamatan