Andi Cinnong Athharil Akhyaril Khafiyyi Joenoes, 2014 Upaya Meningkatkan Kemampuan Menulis Cerita Pendek Melalui Teknik Transformasi Dengan
Menggunakan Media Film Animasi Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
berkomunikasi anatara penulis dan pembaca dengan menggunakan lambang- lambang grafik suatu bahasa yang dapat dimengerti.
2. Teknik transformasi merupakan teknik pembelajaran yang diadaptasi dari
teknik dalam dunia sastra. Pada praktiknya siswa diberikan stimulus berupa ide-ide tertentu yang kemudian akan diubah bentuknya menjadi karya lain
tanpa mengubah esensi dari ide dasarnya. 3.
Film animasi adalah suatu media pendukung yang sekaligus menjadi sumber belajar untuk menerapkan suatu metode pembelajaran yang sesuai dengan
perkembangan usia siswa SMP.
E. Instrumen Penelitian
1. Perangkat Projek Siswa
Berupa soal uraian bebas yang diberikan sebanyak dua kali. Tes pertama diberikan pada siklus pertama dan tes kedua pada siklus kedua.
SOAL
Buatlah sebuah cerpen dengan merujuk pada ketentuan sebagai berikut.
1. Tuliskan nama, nomor absen dan kelas pada pekerjaan Anda
2. Tulislah sebuah cerita berdasarkan film yang baru saja Anda
tonton. 3.
Waktu pengerjaan yang diberikan adalah 60 menit. 4.
Dikerjakan pada lembar pengerjaan yang telah disediakan.
SELAMAT BEKERJA
Andi Cinnong Athharil Akhyaril Khafiyyi Joenoes, 2014 Upaya Meningkatkan Kemampuan Menulis Cerita Pendek Melalui Teknik Transformasi Dengan
Menggunakan Media Film Animasi Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
2. Perangkat Penilaian Projek Siswa
a. Format Penilaian
Tabel 3.3 Format Penilaian Cerpen Berdasarkan Film Animasi
No. Aspek
Skor
1.
Kelengkapan aspek formal cerita pendek
2.
Kelengkapan unsur intrinsic
3.
Kepaduan unsurstruktur cerpen
4.
Kesesuaian penggunaan bahasa cerpen
Jumlah Skor
b. Pedoman Penilaian
Tabel 3.4 Pedoman Penilaian Cerpen Berdasarkan Film Animasi
No Aspek
Kriteria
1 Kelengkapan
aspek formal cerita pendek
Memuat: 1
judul 2
nama penulis 3
dialog 4
narasi Hanya
memuat tiga sub-
aspek Hanya
memuat dua sub-
aspek Hanya
memuat satu sub-
aspek
Skor Maksimal 20
15 10
5
Andi Cinnong Athharil Akhyaril Khafiyyi Joenoes, 2014 Upaya Meningkatkan Kemampuan Menulis Cerita Pendek Melalui Teknik Transformasi Dengan
Menggunakan Media Film Animasi Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
2 Kelengkapan
unsur intrinsik Memuat:
1 fakta cerita
plot, tokoh, dan latar
2 sarana cerita
sudut pandang,
penceritaan, gaya bahasa,
simbol, dan ironi
3 pengembangan
cerita yang sesuai dengan
film animasi Memuat
ketiga sub-
aspek, namun
tidak lengkap
misal- nya,
fakta cerita
tidak lengkap
Hanya memuat
dua sub- aspek
Hanya memuat
satu sub- aspek
Skor Maksimal 30
25 20
15
Kepaduan unsur
struktur cerpen Struktur disusun
dengan memperhatikan:
1 kaidah plot
kelogisan, rasa ingin tahu,
kejutan, dan keutuhan
2 penahapan
orientasi, komplikasi dan
resolusi 3
dimensi latar Memuat
ketiga sub-
aspek, namun
tidak lengkap
Hanya memuat
dua sub- aspek
Hanya memuat
satu sub- Aspek
Andi Cinnong Athharil Akhyaril Khafiyyi Joenoes, 2014 Upaya Meningkatkan Kemampuan Menulis Cerita Pendek Melalui Teknik Transformasi Dengan
Menggunakan Media Film Animasi Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
tempat, waktu, dan
sosial.
Skor Maksimal 30
25 20
15
4 Kesesuaian
penggunaan bahasa cerpen
Menggunakan: 1
kaidah EYD 2
keajekan penulisan
3 ragam bahasa
yang disesuaikan
dengan dimensi tokoh
dan latar Memuat
ketiga sub-
aspek, namun
tidak lengkap
Hanya memuat
dua sub- aspek
Hanya memuat
satu sub- Aspek
Skor Maksimal 20
15 10
5
Dimodifikasi dari “Kriteria Penilaian Menulis Cerpen” oleh Sumiyadi 2010
Andi Cinnong Athharil Akhyaril Khafiyyi Joenoes, 2014 Upaya Meningkatkan Kemampuan Menulis Cerita Pendek Melalui Teknik Transformasi Dengan
Menggunakan Media Film Animasi Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Untuk menilai hasil pekerjaan siswa secara keseluruhan digunakan penilaian yang berlaku di SMP Negeri 5 Bandung, yaitu:
Tabel 3.5 Skala Penilaian Cerpen Siswa
Skala Nilai Angka Skala Nilai Predikat
Predikat
90-100 3,67
– 4.00 A
80-89 3,34
– 3,66 A
-
70-79 3,01
– 3,33 B
+
60-69 2,67
– 3,00 B
50-59 2,34
– 2,66 B
-
40-49 2,01
– 2,33 C
+
30-39 1,67
– 2,00 C
20-29 1,34
– 1,66 C
-
10-19 1,01
– 1,33 D
+
0-9 1,00
D
3. Lembar Observasi Guru dan Siswa
Pedoman observasi yang dibuat sebanyak dua jenis, masing-masing digunakan untuk mengukur aktivitas guru dan aktivitas siswa. Pengamatan
dilakukan oleh peneliti dan observer.
Andi Cinnong Athharil Akhyaril Khafiyyi Joenoes, 2014 Upaya Meningkatkan Kemampuan Menulis Cerita Pendek Melalui Teknik Transformasi Dengan
Menggunakan Media Film Animasi Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
a.
Pedoman Observasi guru
Pedoman Observasi Guru
Siklus :
HariTanggal :
Pengamat :
Guru yang diamati :
Petunjuk :
Berilah skor pada butir-butir pelaksanaan pembelajaran dengan cara memberikan tanda centang √ pada kolom sesuai criteria sebagai berikut.
1= Kurang 2= Cukup
3= Baik 4= Sangat Baik
Tabel 3.6 Lembar Observasi Guru
N o.
Hal yang Diamati Skor
1 2 3 4 1.
Kemampuan Membuka Pelajaran
a. Menarik perhatian siswa
b. Memotivasi siswa berkaitan dengan materi yang
akan diajarkan c.
Membuat kaitan materi ajar sebelumnya dengan yang akan diajarkan
d. Member acuan materi ajar yang akan diajarkan
Andi Cinnong Athharil Akhyaril Khafiyyi Joenoes, 2014 Upaya Meningkatkan Kemampuan Menulis Cerita Pendek Melalui Teknik Transformasi Dengan
Menggunakan Media Film Animasi Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
2. Sikap Peneliti dalam Proses Pembelajaran