Kontak dengan kasus sumber

Menurut Dinas Kesehatan Kota Medan, diperkirakan sebanyak 2.000 penderita Tuberkulosis TB ditemukan di Medan. Dimana, satu penderita akan menularkan kepada 10-15 orang dalam jangka waktu satu bulan. Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat Jaringan Kesehatan Masyarakat LSM JKM, Delyuzar, menerangkan bahwa saat ini pihaknya telah melatih kader-kader yang bekerja door to door untuk mendata para penderita dan memberikan pengarahan kepada masyarakat di lingkungan masing-masing. Karena, ungkapnya, kader jauh lebih efektif daripada jumlah tenaga kesehatan yang saat ini terbatas di Pusat Kesehatan Masyarakat Puskesmas. Menurut beliau, sampai saat ini baru ditemukan 75 kasus, dan 90 diantaranya yang diobati.

2.1.3 Manifestasi Klinis

Penyakit ini pada fase awal tidak mempunyai simptom. Seandainya dijumpai simptom tuberkulosis, ini pasien telah memasuki fasa laten. Tanda-tanda awal terkena infeksi termasuk demam, menggigil, berkeringat pada waktu malam, simptom flu, simptom gastrointestinal, penurunan berat badan, tiada selera makan, lemah atau tidak bertenaga. Tanda-tanda infeksi paru yang kronik termasuk batuk berlanjutan, sakit pada bagian dada, mengeluarkan sputum yang berdarah, sesak nafas, demam yang hilang timbul, penurunan berat badan, dyspnoea.

2.1.4 Diagnosis

Pada anak, diagnosis TB dapat didasarkan pada beberapa hal berikut:

2.1.4.1 Kontak dengan kasus sumber

Kontak dekat didefinisikan sebagai tinggal bersama di satu rumah atau mengalami kontak yang sering dengan kasus sumber yang pemeriksaan dahak mikroskopiknya positif TB. Kasus sumber yang negatif pemeriksaan dahaknya Universitas Sumatera Utara dengan mikroskop namun positif dengan kultur juga infeksius, namun tidak seberbahaya kasus sumber dengan pemeriksaan dahak mikroskopik yang positif. Dengan dasar tersebut, ada beberapa poin yang penting: • Anak di bawah 5 tahun yang mengalami kontak dekat dengan orang yang pemeriksaan dahak mikroskopiknya positif TB harus menjalani pemeriksaan penyaring TB. • Setiap satu kasus TB terdiagnosis pada anak atau remaja, kasus sumber dewasanya harus diteliti, terutama orang dewasa yang tinggal di rumah yang sama. • Jika seorang anak mengalami TB yang infeksius, maka kontak selama masa anak-anak harus diteliti dan menjalani pemeriksaan penyaring. Kasus TB pada anak dianggap infeksius jika pemeriksaan dahak mikroskopiknya positif atau memiliki kavitas lubang pada X-ray dadanya. • Gejala TB. Anak umumnya mengalami gejala kronis seperti batuk yang tak kunjung sembuh, demam, dan turunnya berat badan atau tidak naiknya berat badan terutama setelah menjalani program perbaikan gizi nutritional rehabilitation. Batuk kronik didefinisikan sebagai batuk yang tak kunjung sembuh dan tidak membaik selama lebih dari 21 hari 3 minggu . Demam di sini didefinisikan sebagai demam lebih dari 38 C selama 14 hari setelah kemungkinan penyebab lain dapat disingkirkan. Walaupun TB luar paru-paru extra pulmonary seringkali tidak menunjukkan tanda yang jelas, beberapa tanda cukup spesifik untuk memulai pemeriksaan dan penanganan sesegera mungkin. Tanda fisik seperti tonjolan di tulang belakang gibbus atau pembesaran kelenjar getah bening leher yang tidak nyeri dengan pembentukan saluran tempat Universitas Sumatera Utara keluarnya nanah fistula sangat sugestif untuk TB luar paru-paru. Radang selaput otak meningitis yang tidak menunjukkan respon terhadap antibiotik, cairan pada rongga antara paru-paru dengan dinding dada pleural effusion, cairan pada rongga selaput jantung pericardial effusion, cairan pada rongga perut ascites, pembesaran kelenjar getah bening yang tidak nyeri tanpa pembentukan fistula, pembengkakan sendi yang tidak nyeri, atau benjolan keras kemerahan di lengankaki erythema nodosum juga merupakan tanda-tanda perlunya dilakukan pemeriksaan TB lebih lanjut.

2.1.4.2 Tes tuberkulin kulit Mantoux