Pemeliharaan Panen Lahan Keadaan Penduduk

Jun Verawati Siregar : Analisis Usahatani Andaliman Dan Sumbangannya Terhadap Pendapatan Keluarga Studi Kasus: Desa Ria-Ria, Kecamatan Pollung, Kab. Humbang Hasundutan, 2010. terhadap tanaman andaliman setiap tahunnya akan bertambah karena sudah bertambah besar dan kebutuhan pupuk lebih banyak.

5. Pemeliharaan

Pemeliharaan terhadap tanaman sangat penting untuk mencegah hama penyakit tanaman serta perawatan terhadap pertumbuhan tanaman. Pemeliharaan yang biasa dilakukan oleh petani adalah pembersihan gulma secara berkala yaitu pemberantasan gulma, tapi pada tanaman ini perakaran gulma tidak ikut dibabat karena tanaman ini mempunyai akar yang sensitif akan tetapi petani menggunakan Round-Up untuk memberantas gulma. Sedangkan obat-obat untuk memberantas hama dan penyakit tidak ada karena menurut petani penyakit tanaman ini jarang diserang jika ada tanaman biasanya tanaman akan berjamur yaitu timbulnya bercak putih pada tanaman andaliman. Dan cara penanggulangannya petani biasanya membuangnya dengan cara manual

6. Panen

Proses pemanenan merupakan proses menghasilkannnya tanaman dan petani akan memetik hasilnya setelah berumur 3 tahun sejak masa tanam. Buah andaliman yang bisa dipanen adalah berwarna hijau sebesar merica. Pemanenan dilkaukan secara manual yaitu dengan memetik hasilnya dengan tangan. Dalam pemanenan perlu konsentrasi yang tinggi dan hati-hati karena tanaman andaliman setiap dahan mempunyai banyak duri. Dari penjelasan tentang usahatani andaliman maka tujuan 1 dapat dijawab yaitu usahatani andaliman di daerah penelitian dilakukan penngusahaannya masih tergolong sederhana dan tradisional, hal ini dapat dibuktikan yaitu selama proses pengolahan lahan, perawatan tanaman hingga ke pemanenan dikerjakan secara sederhana atau tidak menggunakan teknologi yang modern dalam usahatani andaliman ini. Jun Verawati Siregar : Analisis Usahatani Andaliman Dan Sumbangannya Terhadap Pendapatan Keluarga Studi Kasus: Desa Ria-Ria, Kecamatan Pollung, Kab. Humbang Hasundutan, 2010. Ketersediaan Faktor Produksi Lahan, Tenaga kerja, dan Input Produksi

1. Lahan

Ketersediaan lahan dalam usahatani adalah faktor yang sangat penting dalam suatu usahatani. Demikian juga dalam usahatani andaliman ini, lahan juga menjadi hal yang penting diperhatikan oleh petani andaliman. Lahan untuk tanaman andaliman ini adalah milik mereka sendiri. Namun lokasi dari tanaman andaliman ini ada yang dekat dengan rumah petani namun ada juga yang jauh dari lokasi pemukiman warga. Lahan yang menjadi tempat usahatani andaliman ada yang dekat dengan rumah biasanya tumpang sari dengan tanaman kopi atau tanaman pelindung lainnya dan biasanya masyarakat menanamnya dalam jumlah kecil lebih kecil dari 50 pokok tanaman, sementara jika lokasi usahatani andaliman jauh dari pemukiman warga biasanya di hutan yang disebut” Hadian Padang”, jarak yang ditempuh petani ke tempat ini sekitar 45 menit dengan menggunakan kereta atau berjalan kaki hingga ke kebun masing-masing petani. Mengenai kesuburan tanah, daerah ini subur, akan tetapi perlu adanya penambahan pupuk. Sedangkan jika di kebun hutan masih subur oleh karena banyak mengandung kompos daun-daunan atau kandungan hara yang cukup tinggi. Tabel 10. Luas Lahan Tidur di Desa Penelitian, Kec. Pollung Tahun 2009 No Uraian Luas Ha 1 Sawah dan Ladang 350 2 Tanah yang ditanami Andaliman 35 3 Tanah belum dikelola 370 Sumber:Data Monografi Desa Penelitian, 2008 Tabel 10 menunjukkan bahwa luas lahan yang belum dikelola di daerah penelitian Jun Verawati Siregar : Analisis Usahatani Andaliman Dan Sumbangannya Terhadap Pendapatan Keluarga Studi Kasus: Desa Ria-Ria, Kecamatan Pollung, Kab. Humbang Hasundutan, 2010. cukup luas yaitu 370 Ha.Keadaan luas lahan yang ditanami petani rata-rata adalah 0,30 Ha dengan rata-rata jumlah tanaman yang ditanam adalah 47 pohon. Berdasarkan pengalaman petani bahwa produksi yang diperoleh pada tahun ke 5 per pohon 26-39 LiterPohonTahun atau 13-18,5 Kg. Dengan demikain. Jika jumlah pohon yang diusahakan oleh petani ditambah atau lebih banyak dengan memanfaatkan lahan tidur yang tersedia, maka peluang usahatani andaliman untuk dikembangkan cukup besar.

2. Tenaga Kerja