9 tersebut akan menentukan pula model kampanye politik yang paling efektif untuk
menjaring perolehan suara dari masyarakat Kabupaten Malang.
1.2 RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah di uraikan di atas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah
a. Bagaimana model kampanye politik kandidat kepala daerah Kabupaten
Malang pada pemilihan umum kepala daerah 2015? b.
Apa sajakah masalah yang dihadapi dalam kegiatan kampanye politik kandidat kepala daerah Kabupaten Malang pada pemilihan umum kepala
daerah 2015?
1.3 TUJUAN PENELITIAN
a. Untuk mengetahui model kampanye politik kandidat kepala daerah
Kabupaten Malang pada pemilihan umum 2015. b.
Untuk mengetahui masalah yang dihadapi dalam kegiatan kampanye politik kandidat kepala daerah Kabupaten Malang pada pemilihan umum
kepala daerah 2015.
1.4 MANFAAT PENELITIAN
Terdapat dua manfaat yang akan diperoleh dalam proses penelitian ini, yang di antaranya adalah:
10
1.4.1 Manfaat Akademis
Mengembangkan pengetahuan mengenai Model Kampanye Politik Kandidat Kepala Daerah Kabupaten Malang pada Pemilihan Umum Kepala Daerah 2015.
1.4.2 Manfaat Praktis
Sebagai bahan referensi di perpustakaan jurusan Ilmu Pemerintahan Universitas Muhammadiyah Malang, agar dapat digunakan oleh peneliti
selanjutnya.
1.5 DEFINISI KONSEP DAN OPERASIONAL
1.5.1 Definisi Konsep
a. Pemilihan Umum
Pemilihan umum adalah suatu kumpulan metode atau cara warga masyarakat dalam memilih para wakil mereka. Manakala sebuah lembaga
perwakilan rakyat apakah itu Dewan Perwakilan Rakyat ataupun Dewan Perwakilan Rakyat Daerah dipilih, maka sistem pemilihan mentransfer jumlah
suara kedalam jumlah kursi. Sementara itu, pemilihan presiden, gubernur, bupati dan walikota yang merupakan representasi tunggal dalam sistem pemilihan, dasar
jumlah suara yang diperoleh menentukan siapa yang menang dan siapa yang kalah.
11
Dengan melihat kenyataan seperti itu, maka betapa pentingnya sistem pemilihan umum dalam sebuah negara demokrasi.
12
11
Lijphart: 1995 dalam Pilkada Langsung Problem dan Prospek, Sketsa Singkat Perjalanan Pilkada 2005. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
12
Afan Gaffar, Politik Indonesia: Transisi Menuju Demokrasi, Pustaka Pelajar, Yogjakarta, 1999, h. 225
11 Secara lebih lanjut dalam kajian ilmu politik Jimly Asshiddiqie
memaparkan definisi pemilihan umum sebagai suatu kumpulan metode atau suatu pendekatan dengan mekanisme prosedural bagi warga masyarakat dalam
menggunakan hak pilih mereka.
13
Oleh sebab itu pemilihan umum dijadikan tolak ukur dalam berjalannya sistem demokrasi, karena itu pemilihan umum harus
dilaksanakan secara jujur, adil, langsung, umum, bebas dan rahasia sesuai dengan kaidah-kaidah universal penyelenggaraan pemilu yang demokratis.
14
b. Pemilihan Kepala Daerah