Obyek dalam penelitian ini adalah putusan pengadilan yang dikeluarkan oleh Pengadilan
Agama Jakarta
Barat yaitu
putusan perkara
Nomor 228Pdt.G2009PA.JB.
3. Teknik Penulisan Skripsi
Penulisan yang digunakan adalah deskriptif analisis yaitu dengan cara penulisan yang menggambarkan permasalahan yang didasari pada data-data yang ada,
lalu dianalisis lebih lanjut untuk kemudian diambil kesimpulan. Adapun pedoman yang digunakan dalam penulisan skripsi ini adalah buku Pedoman Penulisan Skripsi
Fakultas Syariah dan Hukum Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta tahun 2007. Serta penulisan ayat Al-
Qur‟an dan Hadits ditulis satu spasi, termasuk terjemahan Al-Quran dan Hadits dalam penulisannya diketik satu spasi meskipun
kurang dari enam baris dan penulisan skripsi ini menggunakan ejaan yang disempurnakan EYD, kecuali nama pengarang dan daftar pustaka ditulis di awal.
11
E. Review Studi Terdahulu
Adapun penelitian sebelumnya yang berkaitan dengan masalah dalam penelitian antara lain:
1. Skripsi oleh Aditya Nur Pratama, Tahun 2009 Program Studi Ahwal Al-
Syakhshiyah, Konsentrasi Peradilan Agama, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Judul “Pencabutan Hak Asuh Anak Dari Ibu Studi Analisis Putusan Pengadilan
11
Tim Penulis Fakultas Syariah dan Hukum, Pedoman Penulisan Skripsi, cet.I, Jakarta: Fakultas Syariah dan Hukum Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, 2007, h. 11.
Agama Depok No. 430Pdt.G2006PA.Dpk ”. Berisi tentang landasan teori
seputar hak asuh hadhanah anak meliputi pengertian hadhanah, dasar hukum hadhanah, syarat-syarat hadhinah dan hadhin, masa hadhanah serta analisa
terhadap putusan Pengadilan Agama tentang pencabutan hak asuh anak dari ibu. Secara umum, skripsi tersebut membahas tentang pencabutan hak asuh
hadhanah anak dari ibu, sedangkan penelitian penulis tentang hak asuh hadhanah anak belum mumayiz kepada bapak.
2. Skripsi oleh Firman Sulaeman, Tahun 2005, Jurusan Ahwal Al-Syakhshiyah, UIN
Jakarta. Judul “Hak Pemeliharaan Anak yang Belum Mumayiz Akibat Perceraian Studi Kritis terhadap Pasal 105 Point A KHI”. Berisi tentang pembahasan
mengenai efektifitas penerapan pasal 105 point A KHI sebagai sumber hukum dalam menyelesaikan sengketa hadhanah di lingkungan Pengadilan Agama. Dari
segi isi skripsi, skripsi tersebut membahas tentang efektifitas penerapan pasal 105 point A KHI dalam menyelesaikan sengketa hadhanah di Peradilan Agama,
dengan melakukan studi kritis terhadap Pasal 105 point A KHI, sedangkan penelitian penulis dengan menganalisis putusan hakim tentang hadhanah anak
dan juga menganalisis pertimbangan hakim dalam memutuskan perkara. 3.
Skripsi oleh Sabarudin, Tahun 2008, Program Studi Ahwal Al-Syakhshiyah, Konsentrasi Peradilan Agama, UIN Jakarta. Judul “Hadhanah Perspektif Mazhab
Hanafi dan Mazhab Syafi‟i dan Prakteknya Di Pengadilan Agama Jakarta Selatan Studi Putusan Pengadilan Agama Jakarta Selatan No. 1185Pdt.G2006PA.JS
Tentang Hadhanah”. Pembahasan mengenai hak asuh anak bagi orang tua yang
murtad di Pengadilan Agama Jakarta Selatan No. 1185Pdt.G2006PA.JS serta ditinjau menurut mazhab Imam Hanafi dan Syafi‟i. Secara umum, skripsi tersebut
berisi tentang hak asuh hadhanah anak bagi orang tua yang murtad dengan menganalisis
putusan Pengadilan
Agama Jakarta
Selatan dan
juga membandingkan antara dua perspektif yaitu mazhab Imam Hanafi dan Mazhab
Imam Syafi‟i mengenai hadhanah, sedangkan penelitian penulis tidak membandingkan keduanya tetapi hanya menganalisis pertimbangan hakim dalam
memutuskan perkara. Dari beberapa judul skripsi di atas, sudah jelas berbeda pembahasannya
dengan skripsi yang akan dibahas penulis. Adapun penelitian ini memfokuskan pada analisis yurisprudensi putusan majelis hakim terhadap hadhanah kepada bapak bagi
anak belum mumayiz dengan perkara nomor 228Pdt.G2009PA.JB.
F. Analisis Data