Rizki Tampubolon : Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham Perusahaan Perkebunan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia, 2009.
Tabel 4.3 Debt to Equity Ratio DER
Perusahaan Perkebunan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2002-2008
Satuan X
Sumber: www.idx.co.id data diolah
Pada Tabel 4.3 dapat dilihat nilai rata-rata DER tertinggi selama periode 2002 hingga 2008 dimiliki oleh PT Smart Tbk, dengan DER sebesar 8,13.
Hal ini menunjukkan bahwa nilai rata-rata DER dari PT Smart Tbk yang cukup besar setiap tahunnya dibandingkan dengan perusahaan lainnya
walaupun nilai PER-nya cenderung menurun setiap tahunnya yang artinya perusahaan ini perusahaan ini dalam mendanai operasi usahanya
menggunakan porsi utang yang lebih besar dibanding dengan modal sendiri, sehingga pendapatan yang diterima digunakan untuk membayar
bunga utang. Nilai rata-rata DER terendah dimiliki oleh PT Gozco Plantations Tbk dengan DER sebesar 0,03, artinya perusahaan ini dalam
porsi besar menggunakan modal sendiri dibandingkan dengan utang dalam mendanai perusahaannya setiap tahunnya. PT Gozco Plantations Tbk
No. Emiten
2002 2003
2004 2005
2006 2007
2008 Rata
2
Emiten 1.
PT Astra Agro Lestari
Tbk 0,32
0,47 0,60
0,19 0,34
0,28 0,31
0,42
2. PT Citra
Kebun Raya Agri Tbk
0,02 0,02
0,02 0,02
0,03 0,18
0,16 0,08
3. PT Gozco
Plantations Tbk
0,01 0,01
0,02 0,01
0,02 0,05
0,07 0,03
4. PT PP
London Sumatera Tbk
1,07 0,73
2,07 1,31
1,22 0,70
0,65 1,29
5. PT Smart Tbk
13,92 15,33
12,40 1,38
1,06 1,29
3,38 8,13
6. PT Bakrie
Sumatera Plantations
Tbk 1,43
1,22 1,75
1,54 1,78
0,81 1,93
1,74
Rata-rata Periode Total
2,80 2,96
2,81 0,74
0,74 0,55
0,93 1,95
Rizki Tampubolon : Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham Perusahaan Perkebunan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia, 2009.
memiliki DER yang cukup kecil setiap tahunnya jika dibandingkan dengan perusahaan lainnya. Oleh karena itu semakin kecil nilai rata-rata DER ini
maka semakin baik perusahaan ini berjalan, dan sebaliknya jika nilai rata- rata DER semakin meningkat maka semakin riskan perusahaan tersebut
berjalan. Selama periode 2002 hingga 2008 nilai rata-rata periode total DER tertinggi pada periode 2003 sebesar 2,96 dan nilai rata-rata periode
total terendah terjadi pada tahun 2007 dengan DER sebesar 0,55. 4.
Deskripsi Nilai Variabel Return On Investment ROI Deskripsi umum rasio keuangan Return on Investment ROI selama
periode penelitian 2002 hingga 2008 adalah sebagai berikut:
Tabel 4.4 Return on Investment ROI
Perusahaan Perkebunan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2002-2008
Satuan
Sumber: www.idx.co.id data diolah
No. Emiten
2002 2003
2004 2005
2006 2007
2008 Rata
2
Emiten
1.
PT Astra Agro
Lestari Tbk 32,30
34,32 30,50
36,02 33,01
54,44 46,34
44,5 2.
PT Citra Kebun
Raya Agri Tbk
0,32 0,26
22,2 12,33
33,56 28,3
26,56 20,6 3.
PT Gozco Plantations
Tbk 32,2
10,33 22,43
31,12 21
15 13
24,18 4.
PT PP London
Sumatera Tbk
12,37 13,53
15,14 14,37
14,40 21,20
25,33 19,4
5.
PT Smart Tbk
2,55 1,55
1,63 5,17
11,90 18,76
20,11 10,28 6
PT Bakrie Sumatera
Plantations Tbk
12,57 13,33
12,48 12,94
14,05 7,98
11,66 14,17
Rata-rata Periode Total
15,39 12,22
17,40 18,66
21,32 24,28
23,83 22,18
Rizki Tampubolon : Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham Perusahaan Perkebunan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia, 2009.
Pada Tabel 4.4 dapat dilihat nilai rata-rata ROI tertinggi selama periode 2002 hingga 2008 dimiliki oleh PT Astra Agro Lestari Tbk, dengan nilai
rata-rata ROI sebesar 44,5. Hal ini menunjukkan bahwa nilai rata-rata ROI dari PT Astra Agro Lestari Tbk yang lebih besar dibandingkan dengan
perusahaan lainnya disamping nilai rata-rata ROI yang cenderung meningkat setiap tahunnya yang artinya perusahaan ini mampu
menghasikan laba yang besar dari penggunaan aktiva perusahaan secara efektif, sedangkan nilai rata-rata ROI terendah dimiliki oleh PT Smart Tbk
dengan nilai rata-rata ROI sebesar 10,28. Hal ini disebabkan karena PT Smart Tbk memiliki nilai rata-rata ROI yang cukup kecil setiap tahunnya
walaupun nilai rata-rata ROI-nya cenderung meningkat setiap tahunnya dibanding dengan nilai ROI perusahaan lainnya. Selama periode 2002
hingga 2008 nilai rata-rata periode total ROI tertinggi pada periode 2007 sebesar 24,28 dan nilai rata-rata periode total terendah terjadi pada tahun
2003 dengan nilai rata-rata ROI sebesar 12,22. 5.
Deskripsi Nilai Variabel Return On Equity ROE Deskripsi umum rasio keuangan Return on Equity ROE selama
periode penelitian 7 tahun adalah sebagai berikut:
Rizki Tampubolon : Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham Perusahaan Perkebunan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia, 2009.
Tabel 4.5 Return On Equity ROE
Pada perusahaan Perkebunan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2002-2008
Satuan
No. Emiten
2002 2003
2004 2005
2006 2007
2008 Rata
2
Emiten
1.
PT Astra Agro
Lestari Tbk -32,2
52,30 59,79
43,83 41,99
71,77 60,66 49,7
2.
PT Citra Kebun Raya
Agri Tbk 26
35 20
15 25
33 36
31,67 3.
PT Gozco Plantations
Tbk 21
11,5 20
35 34
55,6 60
39,52 4.
PT PP London
Sumatera Tbk
33,37 40,53
46,49 33,24
31,95 36,06
32,05 42,28
5.
PT Smart Tbk
20,21 18,36
18,60 12,32
24,47 42,86
44,86 30,28 6
PT Bakrie Sumatera
Plantations Tbk
33,42 37,53
34,36 32,83
38,98 14,42
26,65 36,37
Rata-rata Periode Total
16,97 32,54
33,21 28,70
32,73 42,29
43,37 38,30
Sumber: www.idx.co.id data diolah
Pada Tabel 4.5 dapat dilihat nilai rata-rata ROE tertinggi selama periode 2002 hingga 2008 dimiliki oleh PT Astra Agro Lestari Tbk, dengan nilai
rata-rata ROE sebesar 49,7. Hal ini menunjukkan bahwa nilai rata-rata ROE setiap tahunnya dari PT Astra Agro Lestari Tbk yang lebih besar
dibandingkan dengan perusahaan lainnya disamping nilai rata-rata ROE yang cenderung meningkat yang artinya perusahaan ini mampu
menghasikan laba yang besar dari kepemilikan modal perusahaan kepada para pemegang saham yang dikelola secara efektif, sedangkan nilai ROE
terendah dimiliki oleh PT Smart Tbk dengan nilai rata-rata ROE sebesar 30,28. Selama periode 2002 hingga 2008 nilai rata-rata periode total ROE
tertinggi pada periode 2008 sebesar 43,37 dan nilai rata-rata periode total terendah terjadi pada tahun 2003 dengan ROE sebesar 16,97.
Rizki Tampubolon : Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham Perusahaan Perkebunan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia, 2009.
6. Deskripsi Nilai Variabel Return Saham
Deskripsi umum return saham selama periode penelitian 2002 hingga 2008 adalah sebagai berikut:
Tabel 4.6 Return Saham
Pada perusahaan Perkebunan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2002-2008
Satuan
No. Emiten n
2002 2003
2004 2005
2006 2007
2008 Rata
2
Emiten
1.
PT Astra Agro
Lestari Tbk 0,43
0,87 0,68
0,01 3,27
1,00 2,33
1,43 2.
PT Citra Kebun
Raya Agri Tbk
0,15 0,65
0,56 2,25
0,50 7,00
5 2,69
3.
PT Gozco Plantations
Tbk 5,98
1,13 0,02
0,09 0,22
0,32 0,22 1,33
4.
PT PP London
Sumatera Tbk
40,04 32,82 26,18 15,17 16,94 23,53 25,3 30
5.
PT Smart Tbk
20,83 13,9
6,32 20,53
22,8 15,73
13,23 18,9
6
PT Bakrie Sumatera
Plantations Tbk
49,7 15,41 14,42 12,22
15,6 18,4
20,11 24,31
Rata-rata Periode Total
19,52 10,80 8,03
8,38 9,89
11,00 11,03 13,11
Sumber: www.idx.co.id data diolah
Pada Tabel 4.6 dapat dilihat nilai rata-rata return saham tertinggi selama periode 2002 hingga 2008 dimiliki oleh PT PP London Sumatera Tbk,
dengan nilai rata-rata return saham sebesar 30, artinya perusahaan ini mampu menghasikan laba yang besar dari penjualan saham setiap
tahunnya, sedangkan nilai return saham terendah dimiliki oleh PT Gozco Plantations Tbk dengan nilai rata-rata return saham sebesar 1,33. Selama
periode 2002 hingga 2008 nilai rata-rata periode total return saham tertinggi pada periode 2002 sebesar 19,52 dan nilai rata-rata periode total
terendah terjadi pada tahun 200 dengan return saham sebesar 8,03.
Rizki Tampubolon : Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham Perusahaan Perkebunan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia, 2009.
B. Uji Asumsi Klasik