Dusun Padas :
17 ,
8 87
692 65
= ×
Dari perhitungan diatas didapatkan jumlah sampel untuk stratum. Untuk mempermudahkan pengambilan sampel maka bilangan desimal
dibulatkan sehingga didapat sampel pada masing-masing dusun, untuk dusun Ndoyok 28 Keluarga, dusun Sambong 34 keluarga, dusun
Kedungsapen 17 keluarga dan dusun Padas 8 keluarga.
3.6 Instrumen penelitian
3.6.1 Instrumen penelitian Instumen penelitian adalah alat-alat yang akan digunakan untuk
pengumpulan data Soekidjo Notoatmodjo, 2002:48. Instrumen dalam penelitian ini adalah :
1 Daftar pertanyaan kuesioner, untuk mengetahui besar keluarga,
pengetahuan gizi, tingkat pendapatan, pantangan makan, diet khusus dan kepemilikan lahan.
2 Formulir pencatatan pangan rumah tangga, untuk mengukur
kandungan kalori pada makanan yang dikonsumsi perhari. 3
Formulir perhitungan PPH, untuk menentukan Skor PPH. 3.6.2 Uji Validitas dan Reliabilitas Instrumen
Lokasi pelaksanaan uji validitas dan reliabilitas dilaksanakan pada responden yang tidak menjadi sampel dalam penelitian. Uji validitas
menggunakan teknik korelasi product moment dan uji reliabel menggunakan uji alfa cronbach.
3.6.2.1 Uji Validitas Item soal pada kuesioner penelitian untuk diuji validitas dapat
dikatakan valid apabila r hitungdari r tabel Sugiyono, 2004:275. Berdasarkan hasil uji coba kuesioner penelitian menunjukkan
kelompok item soal dikatakan valid karena nilai r hitungr tabel 0.721 0.444 pada
α = 5 dan N = 20. 3.6.2.2 Uji Reliabilitas
Uji reliabilitas digunakan untuk mengukur tentang konsistensi dari intrumen atau digunakan untuk mengukur berkali-kali akan
menghasilkan data yang sama Sugiyono, 2004:269. Dasar pengambilan keputusan untuk reliabilitas instrumen
adalah jika r alpha positif dan r alphar tabel maka item tersebut dikatakan reliabel Singgih Santoso, 2002:280.
Berdasarkan hasil uji coba reliabilitas kuesioner diperoleh r alpha positif dan r alphar tabel 0,7720.444 pada
α = 5 dan N= 20. Dengan demikian dari 10 item soal dapat dikatakan valid dan
reliabel untuk pengambilan data penelitian.
3.7 Teknik pengambilan
data 3.7.1 Teknik Pengambilan Data Primer
3.7.1.1 Metode Observasi
Observasi yang dilakukan dengan cara observasi sistematis yaitu menggunakan pedoman sebagai insrumen
pengamatan. Metode Observasi penelitian ini dengan melihat langsung pada lokasi tempat tinggal, bagaimana cara memperoleh
makanan, dan pola makan penduduk desa. 3.7.1.2 Metode Dokumentasi
Sebagai obyek yang diperhatikan ditatap dalam memperoleh informasi, perlu memperhatikan tiga macam yaitu
tulisan paper, tempat place, dan kertas atau orang people. Dalam penelitian ini pengambilan data bersumber pada tulisan-
tulisan berupa daftar jumlah penduduk, jumlah petani dan peta desa yang didapat dari kelurahan.
3.7.1.3 Metode kuesioner questionnaires Kuesioner dalam penelitian ini berbentuk formulir
pertanyaan yang diajukan secara tertulis dengan bentuk kuesioner. Metode ini untuk mengetahui besar keluarga, pengetahuan gizi,
tingkat pendapatan, pengeluaran pangan rumah tangga, pantangan makan, diet khusus dan kepemilikan lahan.
3.7.2 Teknik Pengambilan Data Sekunder Data sekunder dalam penelitian ini didapat melalui pengambilan
data-data yang didapat dari kelurahan dan kantor kecamatan. Data-data tersebut berupa batas wilayah, keadaan demografis, dan keadaan
geografis desa.
3.8 Teknik analisa data