49 a Mencari korelasi antara kriterium dengan prediktor.
b Menguji apakah korelasi itu signifikan atau tidak. c Mencari persamaan garis regresi.
d Menemukan sumbangan relative antara sesame predicator jika lebih dari satu.
Secara rinci masing-masing analisis diuraikan sebagai berikut:
a. Analisis korelasi
Analisis regresi baru dapat dilakukan jika korelasi antar variabel bebas dengan variabel terikat positif dan signifikan. Analisis yang dipakai
adalah analisis korelasi produkct moment untuk hipotesis nomer 1 dan 2 yaitu:
2 2
y x
xy R
xy
Keterangan: r
xy
= koefisien korelasi Product Moment x
= variabel pertama y
= variabel kedua Sugiyono, 2014: 255
Dimana uji signifikan dengan membandingkan r
hitung
dan r
tabel
dengan criteria keputusan jika r
hitung
r
tabel
maka koefisien r
hitung
adalah positif dan signifikan. Kemudian untuk hipotesis nomer 3 dengan korelasi ganda, yaitu:
2 2
2
2 1
2 1
2 1
2 1
2 1
1 2
x x
x x
yx yx
yx yx
x yx
r r
r r
r r
R
Keterangan:
50 R
yx1x2
= koefisien korelasi ganda antara variabel x
1
dan x
2
r
yx1
= koefisien korelsi x
1
terhadap Y r
yx2
= koefisien korelsi x
2
terhadap Y r
x1x2
= koefisien korelsi x
1
terhadap X
2
Sugiyono, 2014: 266 Untuk menguji signifikan koefisien korelasi ganda digunakan analisis uji
F, yaitu:
Keterangan: R
2
=koefisien determinasi k
= jumlah variabel independent n
= jumlah data atau kasus Sugiyono, 2014: 267
Kriteria penerimaan hipotesis adalah dengan cara membandingkan F
hitung
dengan F
tabel
, jika F
hitung
F
tabel
maka hipotesis diterima atau taraf signifikasi dari α yang telah ditentukan.
Kemudian untuk
menentukan kategori
hubungan didasarkan
interptrestasi menurut Sugiyono 2014: 257 pedoman untuk memberikan interprstasi koefisien korelasi sebagai berikut:
0,00 – 0,199 = sangat rendah
0,20 – 0,399 = rendah
0,40 – 0,599 = sedang
0,60 – 0,799 = kuat
0,80 – 1,000 = sangat kuat
51
b. Persamaan regresi
Persamaan regresi merupakan persamaan metematika untuk menaksir nilai-nilai suatu variabel terikat dari nilai-nilai variabel bebas.
Analisis regresi yang dipakai adalah persamaan regresi satu prediktor yang berbentuk Y= a + bX, untuk hipotesis nomer 1 dan 2. Sedangkan
persamaan regresi untuk dua predicator berbentuk Y = a + b
1
X
1
+ b
2
X
2
untuk hipotesis nomer 3. Nilai
a dan
b pada
persamaan regresi
satu predicator
dengan menggunakan rumus sebagai berikut:
2 2
2
X X
n XY
X X
Y a
2 2
X X
n XY
X XY
n b
Sugiyono, 2014: 261-262 Sedangkan untuk menghitung harga a, b
1
, b
2
pada persamaan regresi dua predikator digunakan rumus sebagai berikut:
2 2
2 2
1 1
2 2
2 1
2 2
1 1
1 1
1 2
1 1
X b
X X
b X
a Y
X X
X b
X b
X a
Y X
X b
X b
an Y
Sugiyono, 2014: 267
c. Sumbangan relatif dan efektif