Berikut adalah perbedaan antara penelitian saya dengan penelitian terdahulu, perbedaan penelitian saya dengan penelitian Prayitno2007 adalah
terletak pada variabel independen, pada variabel independen saya tidak menggunakan variaberl PER dan PBV, perbedaan penelitian saya dengan
penelitian Ulupui2007 adalah variabel independent yang digunakan pada penelitian ini DER pada penelitian saya tidak menggunakan rasio DER, perbedaan
penelitian saya dengan Sunarto2001 adalah Penelitian saya menggunakan periode tahun 2008,2009,2010. Sedangkan pada penelitian terdahulu
menggunakan periode tahun 1998,1999,2000, dan perbedaan penelitian saya dengan gunawan2003 adalah variabel independent yang digunakan di penelitian
terdahulu adalah DER dan depeneden menggunakan harga saham, sedangkan saya tidak menggunakan Variabel independen DER dan tidak menggunakan dependen
harga saham
2.4 Kerangka Konseptual dan Hipotesis Penelitian
Disini akan dijleskan tentang kerangka konseptual yang akan diperlihtkan di dalam gambar 2.1 dan hipotesis dalam penelitian ini
2.4.1 Kerangka konseptual
Berdasarkan uraian teori dan penelitian terdahulu yang telah dikeukakan sebelumnya, maka dapat digambarkan kerangka konseptual sebagai berikut:
Universitas Sumatera Utara
Gambar 2.1 Kerangka Konseptual
Investasi yang dilakukan pada surat berharga oleh seorang pemodal diharapkan mendapatkan return akan tetapi, kemungkinan saja potensi keuntungan
tersebut bisa berubah menjadi rugi yang tak terduga. Pasar modal memang tidak lepas dari dua sisi yaitu Risk dan return Sri 2012. Investasi dalam bentuk saham
memang banyak memeiliki risiko karena harga saham dipengaruhi oleh banyak faktor, baik faktor eksternal maupun factor internal perusahaan. Di samping itu
ada juga suatu prinsip yaitu high riskretur Darmadji 2006 . Dalam hal ini menggambarkan semakin tinggi tingkat keuntungan return yang diharapkan
investor maka semakin tinggi risiko yang harus dihadapi investor. Dalam hal ini investor sangat perlu melakukan analisis untuk menilai kinerja dari perusahaan
ditempat investor ingin melakukan investasi Sri 2012. Dalam melakukan analisis untuk pengambilan keputusan dalam
berinvestasi, investor perlu menganalisis risiko yang harus dihadapi dan keuntungan yang akan diperoleh. Salah satu alat analisis yang disebut analisis
fundamental berupa laporan keuanganJogiyanto 2003. Semakin baik kinerja suatu perusahaan maka akan semakin besar return yang diterima oleh investor
ROA
Return Saham ROE
DTA
Universitas Sumatera Utara
dan sebaliknya, apabila kinerja suatu perusahaan menurun maka akan semakin kecil return yang akan diterima investor sri 2012.
Kinerja suatu perusahaan dapat dianalisis mengguna kan rasio keuangan. Rasio yang digunakan dalam penelitian ini adalah rasio profitabilitas dan
Leverage . Dalam penelitian ini, rasio profitabilitas diwakilkan oleh ROA dan
ROE . Sebaliknya angka rasio leverage yang semakin besar menunjukan kinerja
perusahaan yang tidak baik Abdullah, 2005
2.4.2 Hipotesis
Hipotesis adalah preposisi yang dirumuskan dengan maksud untuk diuji secara empiris. Preposisi merupakan ungkapan atau pernyataan yang dapat
dipercaya, disangkal atau diuji kebenarannya mengenai konsep atau konstruk
yang menjelaskan atau memprediksi fenomena-fenomena. Erlina ,2011
Hipotesis atau jawaban untuk sementara atas permasalahan yang dikemukakan adalah sebagai berikut:
Hipotesis: Ada pengaruh yang signifikan baik secara parsial maupun simultan dari Return on Assets ROA, Return on Equity ROE dan Debt
to Total Assets DTA terhadap Return Saham pada perusahaan makanan
dan minuman terbuka di Indonesia.
Universitas Sumatera Utara
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Jenis pnelitian yang dilakukan adalah penelitian asosiatif yang bertujuan untuk mengetahui hubungan dua variabel atau lebih dalam bentuk hubungan
kausal. Hubungan Kausal adalah hubungan sebab akibat antar variable independen dengan dependen Rochaety 2007. Pada penelitian ini digunakan
analisis rasio keuangan , dimana rasio profitabilitas diwakili oleh rasio Return on Assets ROA, Return on Equity ROE,
dan Rasio Leverage Diwakili oleh Debt to Total Assets DTA
.
3.2 Populasi dan Sampel
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas: obyeksubyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk
dipelajari dan kemudian ditasrik kesimulanya Sugiyono, 2008. Populasi yang digunakan adalah perusahaan-perusahaaan makanan dan minuman yang terdaftar
di di Bursa Efek Indonesia periode 2008-2010 yang data diperoleh melalui website Bursa Efek Indonesia
www.idx.co.id , Jumlah perusahaan makanan dan
minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Berjumlah 15 perusahaan. Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh
populasi tersebut sugiyono, 2008. Metode pengambilan sampel berdasarkan suatu kriteria tertentu dengan pertimbangan judgement sampling Jogiyanto,
Universitas Sumatera Utara