2.1.2. Pendapatan
Faktor yang berperan dalam menentukan status kesehatan seseorang adalah tingkat sosial ekonomi, dalam hal ini adalah daya beli keluarga. Kemampuan
keluarga untuk membeli bahan makanan antara lain tergantung pada besar kecilnya pendapatan keluarga, harga bahan makanan itu sendiri, serta tingkat pengelolaan
sumber daya lahan dan pekarangan. Keluarga dengan pendapatan terbatas kemungkinan besar kurang dapat memenuhi kebutuhan makanannya terutama untuk
memenuhi kebutuhan zat gizi dalam tubuhnya Fikawati Shafiq, 2012. Pendapatan merupakan faktor yang paling menentukan kualitas dan kuantitas
hidangan. Semakin banyak mempunyai uang berarti semakin baik makanan yang diperoleh. Dengan kata lain semakin tinggi penghasilan, semakin besar pula
persentase dari penghasilan tersebut untuk membeli daging, buah, sayuran dan beberapa jenis bahan makanan lainnya Fikawati Shafig, 2012
Kemiskinan sebagai penyebab gizi kurang menduduki posisi pertama pada kondisi umum di masyarakat. Masalah utama penduduk miskin pada umumnya
sangat tergantung pada pendapatan perhari yang pada umumnya tidak mencukupi kebutuhan dasar secara normal. Penduduk miskin cenderung tidak mempunyai
cadangan panagan karena daya belinya rendah. Pada tahun 1998, ada 51,0 rumah tangga didaerah perkotaan dan 47,5 rumah tangga didaerah, pedesaan mengalami
masalah kekurangan konsumsi pangan Ernawati, 2006
Pada umumnya, dengan meningkatnya pendapatan perorangan, terjadilah perubahan-perubahan dalam susunan makanan. Akan tetapi, pengeluaran uang lebih
UNIVERSITAS SUMATRA UTARA
banyak untuk pangan yang tidak terjamin lebih beragamnya konsumsi pangan Suhardjo, 1999
Keterbatasan penghasilan keluarga turut menentukan mutu makanan yang disajikan. Tidak dapat disangkal bahwa penghasilan keluarga akan turut menentukan
hidangan yang disajikan untuk keluarga sehari-hari, baik kualitas maupun jumlah makanan Proverawati Asfuah, 2009
Berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Provinsi Sumatera Utara Nomor 188.44988KPTS2011 tanggal 17 Nopember 2011 tentang Upah Minimum Provinsi
Sumatera Utara Tahun 2012 sebesar Rp. 1.200.000,- bulan.
2.2. Budaya Ibu Hamil