65
Gambar 3.13: Cara Memainkan Puput Serunai
Dokumentasi Reny Yulyati, 2013
3.7.2.4 Talempong Pacik
Alat musik ini berjenis gong chime gong bernada dengan klasifikasi idiophone, dimana suaranya berasal dari badannya sendiri. Terdiri dari 5 buah yang
berfungsi sebagai pembawa melodi dan ritem interloking. Dimainkan oleh 3 orang. Satu orang memegang 1 gong penganak dengan nada sol, satu orang memegang 2
gong dasar dengan nada re dan fa, dan satu orang memegang 2 gong peningkah dengan nada do dan mi.
Universitas Sumatera Utara
66
Dimainkan dengan cara berdiri dan dipegang dengan tangan kiri, dan tangan kanan memegang stik yang terbuat dari kayu kira-kira sepanjang 10 – 15cm. Pada
ujung stiknya dililitkan karet yang akan dipukulkan ke pencu talempong tersebut untuk menghasilkan suara yang diinginkan. Talempong ini dipukul dengan cara
bergantian sesuai tempo musik.
Gambar 3.14: Talempong
Dokumentasi Reny Yulyati, 2013
Universitas Sumatera Utara
67
Gambar 3.15: Cara Memainkan Talermpong Pacik
Dokumentasi Reny Yulyati, 2013
Universitas Sumatera Utara
57
BAB IV STRUKTUR TARI
GALOMBANG, MUSIK IRINGAN, FUNGSI, DAN HUBUNGANNYA
4.1 Struktur Tari Galombang
Menurut Tengku Luckman Sinar 1986:5 tari adalah segala gerak yang berirama atau segala gerak yang dimaksudkan untuk menyatakan keindahan ataupun
kedua-duanya. Medium tari adalah gerak, dan alat yang digerakkan adalah tubuh, yakni gerak tubuh yang telah diberi bentuk espresif dan estetis.
Penyusunan gerak dalam seni tari, gerak dari masing-masing penari maupun dari kelompok penari bersama, ditambah dengan penyesuaian dengan ruang, sinar,
warna, dan seni sastranya, kesemuanya merupakan suatu pengorganisasian seni tari yang disebut koreografi Djelantik, 1990:23. Dimana koreografi ini memiliki ciri-
ciri khas tertentu dari bentuk tarian yang dapat dilihat dan dinikmati oleh pelakunya dan penontonnya.
Hal ini berarti gerakan-gerakan yang terbentuk dalam tari adalah terstruktur ataupun terpola di dalam aturan-aturan adat dan nilai keindahan setempat yang
dilakukan secara simbolis serta memiliki makna-makna tersendiri. Dimana kata struktur disini adalah bagian-bagian yang melengkapi tari Galombang dalam
pertunjukannya saling berhubungan satu dengan yang lain, ataupun tahapan- tahapannya.
Teori struktur tari yaitu teori yang bertujuan mendeskripsikan struktur tari berdasar : motif, tenaga, dan struktur. Struktur disusun pula oleh gerakan: badan,
waktu, dan dinamika Hutchinson, 1977:112-113.
Universitas Sumatera Utara
58
Dalam struktur penyajiannya seperti yang telah dijelaskan di bab sebelumnya, tari Galombang ini dipertunjukkan pada awal acara, memakai 6 orang penari, yang
gerakannya diambil dari gerakan-gerakan magek ataupun bungo silek yakni gerakan variatif yang bersumber dari gerakan pencak silat Minangkabau yang bersifat
cekatan dan tegas. Dimana tari Galombang ini memiliki gerakan-gerakan yang terpola dan disusun dalam bagian-bagian ragamnya, serta diatur dalam susunan pola
lantai yang dibuat.
4.1.1 Ragam dan Pola Gerak