Fee REWARD DALAM ASURANSI

garansi kepada konsumen padahal kontrak dengan prinsipalnya sudah berakhir. 24

C. REWARD DALAM ASURANSI

1. Fee

Dalam kaca mata Islam, upah dimasukkan ke dalam wilayah fikih muamalat yakni dalam pembahasan tentang ujrah. Menurut bahasa, ujrah berarti “upah”. Sedang menurut tata bahasa, ujrah atau ijarah atau ajaarah dan yang fasih adalah ijarah, yakni masdar sam’i dari fi’il ajara dan ini pendapat yang sahih. 25 Ujrah atau upah diartikan sebagai pemilikan jasa dari seorang ajir orang yang dikontrak tenaganya oleh musta’jir orang yang mengontrak tenaga. Ijarah merupakan transaksi terhadap jasa tertentu dengan disertai kompensasi. Kompensasi imbalan inilah yang kemudian disebut ujrah, ajrun. Dalam arti luas, ijarahupah bermakna akad yang berisi penukaran manfaat sesuatu dengan jalan memberikan imbalan dalam jumlah tertentu. 24 Badan Pembinaan Hukum Nasional Departemen Kehakiman, Laporan Pengkajian Tentang Beberapa Aspek Hukum Perjanjian Keagenan dan Distribusi, Jakarta, 1993, h. 37 25 Abdurrahman al-Jaziri, Fikih Empat Mazhab, alih bahasa oleh Drs. H. Moh. Zuhri, Semarang, as-Syifa, 1994, cet ke- , h.166 Sedangkan Sayyid Sabiq memberikan definisi mengenai ijarahupah sebagai suatu jenis akad untuk mengambil manfaat dengan penggantian. 26 Landasan hukum upah ddi sebutkan dalam Q.S al-Kahfi:77                   Artinya: “Maka keduanya berjalan; hingga tatkala keduanya sampai kepada penduduk suatu negeri, mereka minta dijamu kepada penduduk negeri itu, tetapi penduduk negeri itu tidak mau menjamu mereka, Kemudian keduanya mendapatkan dalam negeri itu dinding rumah yang hampir roboh, Maka Khidhr menegakkan dinding itu. Musa berkata: Jikalau kamu mau, niscaya kamu mengambil upah untuk itu. Q.S al-Kahfi: 77 Islam membenarkan seseorang mendapatkan insentif lebih besar dari yang lainnya disebabkan keberhasilannya dalam memenuhi target penjualan tertentu, dan melakukan berbagai upaya positif dalam memperluas jaringan dan levelnya secara produktif. Kaidah Ushul Fiqh mengatakan:” Besarnya 26 Taqyudin an-Nabahani, Membangun Sistem Ekonomi Alternatif Perspektif Islam, Surabaya, Risalah Gusti, 1996, h.83 ijrah upah itu tergantung pada kadar kesulitan dan pada kadar kesungguhan.” Ensiklopedi Indonesia menyebutkan bahwa yang dimaksud dengan upah ialah pembayaran yang diterima oleh buruh untuk jasa-jasa yang telah diberikannya. 27 Dalam praktiknya, perusahaan asuransi diperbolehkan menyertakan dananya untuk diinvestasikan bersama dengan dana premi peserta. Sementara, wakalah bil ujrah merupakan akad yang mengatur diperbolehkannya pemberian kuasa dari peserta asuransi kepada perusahaan asuransi untuk mengelola dana premi dengan memberikan ujrah fee. 28 Hal ini sesuai dengan Fatwa Dewan Syariah Nasional Nomor: 52DSN-MUIIII2006. Akad wakalah bil ujrah ini memiliki definisi dimana pemegang polis memberikan kuasa kepada pihak asuransi untuk menyimpannya ke dalam tabungan maupun ke dalam non-tabungan. 29 Di dalam ketentuan umum Undang-Undang Ketatanegaraan, upah dirumuskan sebagai hak pekerja yang diterima dan dinyatakan dalam bentuk uang sebagai imbalan dari pengusaha kepada pekerja atas suatu pekerjaan atau jasa yang telah atau akan dilakukan, ditetapkan dan dibayarkan menurut suatu 27 Hasan Syadily, Ensiklopedi Indonesia, Jakarta, Ichtiar Baru, 1984, cet ke-6, h.3718 28 A.M. Hasan Ali, Zakat, Pajak Asuransi dan Lembaga Keuangan Masail Fiqhiyah II, Jakarta, PT. Raja Grafindo Persada, 2003 29 ibid perjanjian kerja, kesepakatan, atau penawaran per undang-undangan, termasuk tunjangan bagi pekerja dan keluarganya. 30 Jadi, dalam hal ini perusahaan asuransi bertindak sebagai wakil dari peserta asuransi untuk mengelola dana para peserta asuransi. Dari hasil itu disepakati bahwa perusahaan asuransi akan mendapatkan feekomisi ujroh. Sedangkan komisi untuk agen asuransi, setiap pengajuan asuransi dikenakan biaya loading yang besarnya berbeda-beda setiap produk. Dari loading itulah yang nantinya dikeluarkan sebagian untuk feekomisi para agen asuransi. Yang menyebabkan wakalah menjadi batal atau berakhir adalah: 31 a. Bila salah satu pihak yang berakad wakalah itu gila. b. Bila maksud yang terkandung dalam akad wakalah sudah selesai pelaksanaannya atau dihentikan. c. Diputuskannya wakalah tersebut oleh salah satu pihak yang berWakalah baik pihak pemberi kuasa ataupun pihak yang menerima kuasa. d. Hilangnya kekuasaan atau hak pemberi kuasa atau sesuatu obyek yang dikuasakan.

2. Pelatihan