BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Bentuk Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian asosiatif dengan pendekatan kuantitatif, dimana penelitian ini dilakukan untuk melihat bagaimana suatu
variabel memiliki keterkaitan ataupun hubungan dengan variabel lain. Dalam metode ilmiah, metode riset kuantitatif digunakan dalam upaya untuk membangun
hukum-hukum atau prinsip-prinsip umum. Pendekatan ilmiah seperti ini sering diistilahkan sebagai nomotetis dan mengasumsikan realitas sosial sebagai objektif
dan eksternal terhadap individu Burns, 2002: 3.
3.2 Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Plaza Millennium yang berada di Jalan Kapten Muslim nomor 111 Medan. Waktu penelitian dilakukan pada bulan Juni 2013.
3.3 Populasi dan Sampel
1. Populasi Populasi adalah keseluruhan universum dari objek penelitian yang
dapat berupa manusia, hewan, tumbuhan, udara, gejala, nilai, peristiwa, sikap hidup, dan sebagainya sehingga objek-objek ini dapat menjadi sumber data
penelitian. Dalam penelitian ini, populasi diambil dari para pengunjung Plaza Millennium Medan yang berjumlah ±15.000 pengunjung setiap harinya
sumber : http:www.tribunnews.com.
Universitas Sumatera Utara
2. Sampel Sampel adalah wakil semua unit strata dan sebagainya yang ada
didalam populasi. Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan Accidental Sampling . Accidental Sampling adalah
pengambilan sampel yang dilakukan secara subjektif oleh peneliti ditinjau dari sudut kemudahan, tempat
pengambilan sampel, dan jumlah sampel yang akan diambil. Untuk menentukan jumlah sampel yang akan di teliti, peneliti menggunakan rumus
Slovin yaitu sebagai berikut :
n =
� 1+�ℯ²
dimana : n
= jumlah sampel N
= jumlah populasi ℯ
= tingkat kesalahan yang mungkin terjadi sebesar 10 Dengan dasar perhitungan populasi selama satu minggu diperkirakan jumlah
pelanggan yang datang perhari adalah sekitar 15.000 orang dan jumlah pelanggan yang datang perminggu menjadi 105.000 orang. Sehingga jumlah
sampel menjadi : n
=
105.000 1+105.000 0,1²
n = 69,95 atau 70 pengunjung.
Universitas Sumatera Utara
3.4 Hipotesis