Sistem Lengkap HASIL DAN PEMBAHASAN

Gambar 4.4. Sistem Pengunci Pintu Depan Pada bagian belakang merupakan peletakan kotak kontrol utama, motor Induksi beserta break-nya, solenoid valve air masuk dan keluar, water heater dan thermocouple Gambar 4.5. Bentuk Fisik Mesin Cuci Bagian Belakang Kontrol utama Tabung luar Air Masuk Heater Drain Valve Motor Induksi dan break Over Flow Solenoid Door Open LS Lock Door Plat Pengaman Tuas Pengunci Solenoid Door Lock LS Close Door Sensor Home Position Kotak kontrol utama terdiri dari komponen inverter, MCB, TOR, kontaktor, kontak relay, PLC dan power supply. Tata letak pada kotak control utama dapat dilihat pada gambar 4.6. Gambar 4.6. Kotak Kontrol Utama Keterangan gambar 4.6. 1. Inverter 2. MCB heater 3. MCB Inverter 4. MCB Box Operation 5. TOR 6. Kontaktor Motor Induksi 7. Kontaktor Box Operation 8. PLC 9. Kontak Relay Break 10. Kontak Relay Heater 11. Power supplay 24VDC 8 1 2 3 4 5 6 7 9 10 11

4.2. Koneksi HMI

– PLC – PC Untuk keperluan pemrograman HMI, PC dihubungkan ke HMI dengan menggunakan USB slave terminal. HMI dihubungkan ke PLC dengan menggunakan kabel RS232 9 pin pada COM2 ke konektor DP 9 pin PLC. Untuk keperluan pemrograman PLC, PC dihubungkan ke PLC dengan menggunakan kabel RS232 – port RS422 mini. Gambar 4.7. Koneksi HMI Gambar 4.8. Koneksi PLC Ke PC Ke PLC Ke HMI Ke PC Ke Power Supply Ke Power Supply

4.3. Pemrograman HMI

Perangkat HMI yang digunakan adalah OMRON NB5Q-TW00B. Pemrograman HMI menggunakan software NB Designer Version 1.35. Software ini digunakan untuk membuat gambar tampilan pada HMI Omron dan menentukan alamat dalam PLC yang akan digunakan. Gambar 4.9. NB Designer Version 1.35 Terdapat 4 empat menu utama, yaitu AUTO, PROGRAM, MANUAL, dan MAINTENANCE. Pada tampilan utama, menu yang aktif adalah AUTO gambar 4.10. Gambar 4.10. Tampilan Halaman Utama - AUTO

4.3.1 Halaman AUTO

Pada tampilan AUTO gambar 4.10 ada bagian yang berfungsi sebagai tombol, kotak isian, kotak pantauan, lampu indikator, dan teks. Berikut ini adalah pembahasan untuk fungsi-fungsi tersebut. Pembahasan tidak dilakukan pada setiap tombol, tetapi hanya diambil salah satu dari tombol yang memilki perilaku fungsi yang identik : a. Tombol START Dalam NB Designer tombol START menggunakan komponen yang disebut dengan Bit Switch. Komponen ini berfungsi untuk mendefinisikan area sentuh pada layar. Selain itu juga mengatur pengalamatan pada PLC untuk mendapatkan kondisi ON atau OFF saat area ini disentuh. Gambar 4.11. basic property tab – bagian read address untuk memberikan pilihan pengaturan alamat yang akan ditampilkan pada tombol seperti status, grafik, ataupun tanda. Pada bagian write address memberikan pengaturan alamat yang akan diberi status ONOFF. Contoh untuk tombol START ini, area variabel alamat adalah M dengan nomor alamat 71 Gambar 4.11. Bit Switch Property – Basic Property Tab Gambar 4.12. Bit Switch Property – Bit Switch Tab Gambar 4.12. bit switch tab memberikan pilihan pengaturan fungsi tombol saat tombol disentuh. Jika dipilih SET, maka data bit pada alamat yang dituju akan berada pada kondisi ON. Jika dipilih RESET, maka data bit pada alamat yang dituju akan berada pada kondisi OFF. Jika dipilih ALTERNATE, maka data bit pada alamat yang dituju akan berganti. Jika dipilih MOMENTARY, maka data bit pada alamat yang dituju akan berada pada kondisi ON selama layar disentuh.