54
memotivasi siswa dalam belajar, siswa hanya mendengarkan dan berdiskusi kelompok. Selain itu guru kurang memaksimalkan media yang
digunakan, guru hanya menunjukkan media dan tidak melibatkan siswa dalam pengeksploran media. Sehingga siswa tidak terlibat aktif dalam pembelajaran.
Tugas yang diberikan kepada siswa hanya berupa soal-soal latihan dan kemudian membahasnya bersama-sama. Masalah tampak pada beberapa siswa yang
mengalami kesulitan ketika mengerjakan soal evaluasi yang dibagikan oleh guru. 2.
Pengumpulan data
Peneliti menyusun angket pra-penelitian untuk guru dan dosen yang kemudian divalidasi oleh dosen ahli matematika. Hasil validasi instrumen pra-
penelitian untuk guru adalah 2,8 dengan katogori “baik” sedangkan hasil validasi instrumen pra-
penelitian siswa adalah 3 dengan kategori “baik” sehingga instrumen layak untuk disebarkan kepada guru dan siswa. Angket tersebut disusun
dengan tujuan untuk memperkuat pengamatan yang sudah dilakukan peneliti sebelumnya. Data-data yang diperoleh dari hasil penyebaran angket tersebut
kemudian diolah dan dianalisis kebutuhannya.
a. Hasil angket pra-penelitian guru
Angket pra-penelitian guru diberikan kepada 3 orang guru kelas 3 di SD N Ambarukmo, SD N Sendangadi 2, dan SD N Caturtunggal 6. Hasil rekap angket
dapat dilihat dari tabel dibawah ini: Tabel 4.3 Hasil rekap angket guru
No. Pertanyaan
Jawaban 1.
Bagaimana BapakIbu
menerapkan metode pembelajaran ketika mengajarkan
sifat-sifat bangun datar persegi, persegi panjang dan segitiga?
Guru 1: menggunakan metode ceramah, diskusi, demonstrasi dan penugasan.
Guru 2: menggunakan metode diskusi dan demonstrasi.
55
Guru 3: menggunakan problem solving, observasi dan tanya jawab
2.
Bagaimana BapakIbu menerapkan model pembelajaran ketika mengajarkan sifat-
sifat bangun datar persegi, persegi panjang dan segitiga?
Guru 1: menggunakan model CTL Guru 2: menggunakan model realistis
Guru 3: menggunakan model pengamatan.
3.
Bagaimana cara BapakIbu menggunakan media pembelajaran ketika mengajarkan
sifat-sifat bangun datar persegi, persegi panjang dan segitiga?
Guru 1: menggunakan benda-benda diruang kelas.
Guru 2: menggunakan benda riil berupa kertas.
Guru 3: menggunakan benda-benda disekitar siswa.
4.
Bagaimana ketercapaian nilai KKM siswa sifat-sifat bangun datar persegi, persegi
panjang dan segitiga? Guru 1: ketercapaian KKM 78
Guru 2: ketercapaian KKM cukup Guru 3: tercapai saat KKM 63
5.
Menurut BapakIbu, kesulitan apa yang sering muncul pada siswa pada saat
mempelajari sifat-sifat bangun datar persegi, persegi panjang dan segitiga?
Guru 1: kesulitan membedakan persegi dan persegi panjang serta segitiga sama sisi dan
sama kaki. Guru 2: belum ada kesulitan
Guru 3: membedakan persegi dan persegi panjang
6.
Bagaimana BapakIbu
menerapkan metode pembelajaran ketika mengajarkan
sudut-sudut yang ada pada bangun datar persegi, persegi panjang dan segitiga?
Guru 1: menggunakan metode ceramah, diskusi, demonstrasi dan penugasan.
Guru 2:
menggunakan diskusi
dan demonstrasi
Guru 3: menggunakan problem solving dan diskusi
7.
Bagaimana BapakIbu menerapkan model pembelajaran ketika mengajarkan sudut-
sudut yang ada pada bangun datar persegi, persegi panjang dan segitiga?
Guru 1: menggunakan model diskusi kelompok
Guru 2: menggunakan model realistis Guru 3: menggunakan model pengamatan
8.
Bagaimana cara BapakIbu menggunakan media pembelajaran ketika mengajarkan
sudut-sudut yang ada pada bangun datar persegi, persegi panjang dan segitiga?
Guru 1: menggunakan benda diruang kelas meja, papan tulis
Guru 2: memperagakan di depan kelas dan menunjukkan bagian sudut.
Guru 3: menggunakan pengaris segitiga, siku tangan.
9.
Bagaimana ketercapaian nilai KKM siswa sudut-sudut yang ada pada bangun datar
persegi, persegi panjang dan segitiga? Guru 1: ketercapaian KKM 80
Guru 2: ketercapaian KKM cukup Guru 3: KKM tercapai
56
10.
Menurut BapakIbu, kesulitan apa yang sering muncul pada siswa pada saat
mempelajari sudut-sudut yang ada pada bangun datar persegi, persegi panjang
dan segitiga? Guru 1: memahami sudut lancip atau tumpul
dalam segitiga Guru 2: belum ada kesulitan
Guru 3: membaca besar sudut
Berdasarkan hasil angket 3 guru dari SD yang berbeda dapat disimpulkan bahwa beberapa guru masih menggunakan metode ceramah, diskusi dan kerja
kelompok dalam melakukan pembelajaran. Guru juga menggunakan media benda- benda yang ada di sekitar kelas.Kesulitan yang sering dialami siswa ketika
mempelajari bangun datar adalah membedakan persegi dan persegi panjang serta segitiga sama sisi dengan segitiga sama kaki. Guru juga menuliskan bahwa KKM
pada materi bangun datar sudah tercapai.
b. Hasil angket pra-penelitian siswa