Tujuan, Fungsi, dan Peran Koperasi Koperasi Jenis-Jenis Koperasi

83 Koperasi dan Kewirausahaan 2 Modal pinjaman, yaitu modal yang berasal dari para anggota sendiri, dari koperasi lain, atau dari lembaga-lembaga keuangan bank. 3 Modal penyertaan, yaitu modal yang bersumber dari pemerintah atau masyarakat dalam bentuk investasi.

d. Tujuan, Fungsi, dan Peran Koperasi Koperasi

Sebagai badan hukum, koperasi memiliki tujuan yang berbeda dengan badan hukum lainnya. Hal ini sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang No. 25 Tahun 1992 tentang Perkoperasian. Tujuan koperasi, yaitu memajukan kesejahteraan anggota pada khususnya dan masyarakat pada umumnya serta ikut membangun tatanan perekonomian nasional dalam rangka mewujudkan masyarakat yang maju, adil, dan makmur berlandaskan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945. Jika disimpulkan koperasi memiliki dua tujuan utama, yaitu tujuan ke dalam dan tujuan ke luar. Tujuan ke dalam, koperasi berusaha menjadi badan hukum yang dapat mensejahterakan anggotanya. Adapun tujuan keluar, koperasi menjadi badan hukum yang menjadi salah satu pilar dalam perekonomian nasional yang senantiasa berusaha menciptakan tatanan masyarakat Indonesia adil dan makmur. Selain tujuan tersebut, koperasi memiliki fungsi dan peran, yaitu: 1 membangun dan mengembangkan potensi dan kemampuan ekonomi anggota pada khususnya dan masyarakat pada umumnya untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi dan sosialnya; 2 berperan serta secara aktif dalam upaya mempertinggi kualitas kehidupan manusia dan masyarakat; 3 memperkokoh perekonomian masyarakat sebagai dasar kekuatan dan ketahanan perekonomian nasional dengan koperasi sebagai sokogurunya; 4 berusaha untuk mewujudkan dan mengembangkan perekonomian nasional yang merupakan usaha bersama berdasarkan atas asas kekeluargaan dan demokrasi ekonomi.

e. Jenis-Jenis Koperasi

Jenis-jenis koperasi menurut fungsi yang dilaksanakan oleh koperasi, di antaranya sebagai berikut. 1 Koperasi primer, bertugas meningkatkan kepentingan usaha ekonomi para anggota perorangan dan membentuk organisasi koperasi di tingkat regional, misalnya Koperasi Unit Desa KUD Sumber: Tempo, 20–26 Maret 2006 Modal koperasi dapat berasal dari modal pinjaman, misalnya dari lembaga keuangan bank. Gambar 4.1 Koperasi mencakup entitas legal yang dimiliki dan diatur secara demokratis oleh anggotanya. A main stream cooperative comprises a legal entity owned and democratically controlled by its members. Sumber: Koperasi Teori dan Praktik, 1999 Liputan Ekonomi Economic Report Di unduh dari : Bukupaket.com Mengasah Kemampuan Ekonomi untuk Kelas XII 84 Diskusikanlah 4.1 Buatlah kelompok maksimal empat orang terdiri atas laki-laki dan perempuan. Kemudian, lakukan kegiatan berikut. 1. Carilah koperasi di sekitar tempat tinggal Anda. 2. Adakan wawancara dengan pengurus koperasi tersebut. 3. Identifikasi koperasi tersebut berupa jenis koperasinya, cakupan wilayah ker- janya, susunan kepengurusannya, permasalahan dan kendala yang dihadapi, serta solusi atas permasalahan dan kendala tersebut. 4. Buatlah laporan berdasarkan data tersebut untuk dipresentasikan di kelas dan hasilnya kumpulkan kepada guru Anda. 2 Koperasi sekunder, bertugas memberikan pelayanan kepada para anggotanya, yaitu koperasi primer, misalnya Pusat Koperasi Unit Desa PUSKUD. 3 Koperasi tersier, bertugas melayani para anggotanya di tingkat sekunder, yaitu koperasi sekunder, misalnya Induk Koperasi Unit Desa INKUD.

f. Perangkat Organisasi