Pengertian Kewirausahaan Peran dan Jiwa Kewirausahaan

93 Koperasi dan Kewirausahaan

C. Peran dan Jiwa Kewirausahaan

1. Pengertian Kewirausahaan

Kewirausahaan merupakan terjemahan dari entrepreneur. Istilah entrepreneur kali pertama digunakan oleh Cantillon dalam Essai sur la nature du commerce di Prancis yang merupakan sebutan bagi para pedagang yang membeli barang di daerah-daerah dengan menerapkan harga pembelian untuk dijual secara partai besar maupun secara eceran, namun dengan harga yang tidak pasti. Jadi, karakteristik entrepreneur adalah “memikul beban ketidakpastian”. Entrepreneur lahir di Prancis dan kemudian berkembang di Inggris, Jerman, Belanda, dan negara- negara Eropa lainnya. Kewirausahaan berasal dari kata wirausaha. Kata wira berarti utama, gagah, luhur, berani, teladan, dan usaha berarti kegiatan untuk mencapai tujuan. Dalam hubungannya dengan bisnis, wirausaha adalah pengusaha, Jasa Pembelian= Jasa Penjualan = Total SHU Hasan = Rp25.712.000,00. Analisis Ekonomi 4.2 Hasil Penjualan Kepada Anggota Rp 183.500.000,00 Harga Pokok Barang yang Dijual Rp 100.750.000,00 Pendapatan kotor Rp 82.750.000,00 Biaya-biaya: Biaya Penjualan: Biaya Iklan Rp 8.000.000,00 Biaya Angkut Penjualan Rp 5.000.000,00 Total Biaya Penjualan Rp 13.000.000,00 Biaya Umum: Biaya Kantor Rp 5.000.000,00 Biaya Gaji Rp 32.000.000,00 Honor Rp 3.500.000,00 Biaya Telepon Rp 1.000.000,00 Biaya Listrik Rp 1.500.000,00 Total Biaya Umum Rp 42.500.000,00 Total Biaya-Biaya Rp 55.500.000,00 Sisa Hasil Usaha Rp 27.250.000,00 Pembagian Sisa Hasil Usaha : a. Cadangan = 30 × Rp 27.250.000,00 = Rp 8.175.000,00 b. Anggota = 40 × Rp 27.250.000,00 = Rp 10.900.000,00 c. Dana Pendidikan = 10 × Rp 27.250.000,00 = Rp 2.725.000,00 d. Insentif Pengurus = 10 × Rp 27.250.000,00 = Rp 2.725.000,00 e. Insentif Direksi dan Karyawan = 10 × Rp 27.250.000,00 = Rp 2.725.000,00 Dari data tersebut, buatlah pembagian SHU menurut jasa anggota dan non-anggota serta menurut jasa modal. Kerjakan pada buku tugas Anda, kemudian hasilnya kumpulkan kepada guru Anda. Koperasi Serba Usaha Neraca Per 31 Desember 2007 20.000.000,00 1.250.000.000,00 Rp5.536.000,00 346.000.000,00 × = 30.000.000,00 1.250.000.000,00 Rp8.304.000,00 346.000.000,00 × = Di unduh dari : Bukupaket.com Mengasah Kemampuan Ekonomi untuk Kelas XII 94 tetapi tidak semua pengusaha adalah wirausaha. Wirausaha adalah pionir dalam bisnis, inovator, penanggung risiko, yang memiliki visi ke depan, dan keunggulan dalam berprestasi di bidang usaha. Pengertian wirausaha dan kewirausahan dalam Lampiran Keputusan Menteri Koperasi dan Pembinaan Pengusaha Kecil Nomor 961KEPM XI1995, yaitu sebagai berikut. a. Wirausaha adalah orang yang memiliki semangat, sikap, perilaku dan kemampuan kewirausahaan. b. Kewirausahaan adalah semangat, sikap, perilaku, dan kemampuan seseorang dalam menangani usaha atau kegiatan yang mengarah pada upaya mencari, menciptakan serta menerapkan cara kerja, teknologi dan produk baru dengan meningkatkan efisiensi dalam rangka memberikan pelayanan yang lebih baik dan atau memperoleh keuntungan yang lebih besar. Jadi, kewirausahaan adalah suatu proses dalam mengerjakan sesuatu yang baru dan berbeda yang bertujuan memberikan penghidupan serta kesejahteraan individu dan bermanfaat bagi masyarakat. Proses kewirausahaan akan terjadi karena adanya faktor-faktor yang memengaruhinya, antara lain pribadi, pendidikan, organisasi, kebudayaan, dan lingkungan. Sumber: www.pusair-pu.go.id Menurut Geoffrey G. Meredith, para wirausaha adalah individu- individu yang berorientasi kepada tindakan dan bermotivasi tinggi yang mengambil risiko dalam mengejar tujuannya. Adapun menurut Peter F. Drucker, seorang wirausaha adalah seorang yang memiliki kemauan keras untuk mewujudkan gagasan inovatif ke dalam dunia usaha yang nyata dan dapat mengembangkannya. Karakteristik yang harus dimiliki seorang wirausaha menurut Syamsudin Suryana dalam bukunya Merintis Karir Kewirausahaan Anda, antara lain percaya diri, berorientasi pada tugas dan hasil, pengambil risiko yang wajar, kepemimpinan yang lugas, kreatif menghasilkan inovasi, serta berorientasi pada masa depan. Untuk menjadi seorang wirausaha yang sukses, pola sikap, perilaku, dan pandangan mampu menghasilkan gagasan cemerlang dan mewujud- kannya dalam usaha yang nyata. Mereka yang tidak memiliki kepercayaan diri, tidak memiliki gagasan baru, tidak dapat memanfaatkan peluang yang ada serta hanya memandang sukses dan kejayaan yang telah lalu, tidak memiliki peluang untuk menjadi wirausaha yang berhasil. Pelatihan merupakan salah satu proses untuk menjadi seorang wirausaha. Gambar 4.3 Kompetensi Ekonomi Apa yang Anda ketahui mengenai kewirausahaan? Apakah orangtua Anda berwirausaha? Usaha apa saja yang dikelola orangtua Anda? Di unduh dari : Bukupaket.com 95 Koperasi dan Kewirausahaan