Gambar.2 : Siklus Pengolahan Data dengan Komputer
Sumber : Baridwan, Zaki, 1995, Bunga Rampai SIA, Edisi Pertama, BPFE,
Yogyakarta, Hal 128.
2.2.1.5. Pemakai Sistem Informasi Akuntansi
Pemakai informasi akuntansi dapat dibagi ke dalam dua kelompok : a. kelompok internal, dan b. kelompok eksternal. Kelompok
internal meliputi para manajer yang terdapat didalam perusahaan itu sendiri yang kebutuhannya sangat tergantung pada jenjang organisasi
atau pada fungsi tertentu yang dilaksanakannya. Karakteristik kebutuhan informasi pada setiap jenjang manajemen yang dibagi
kedalam tiga bagian, yaitu jenjang manajemen bawah lower, jenjang manajemen madya middle, dan jenjang manajemen puncak top.
Jenjang manajerial terendah informasi yang dibutuhkan lebih banyak bersifat pengendalian, misalnya informasi untuk mengawasi absensi,
pengendalian barang di gudang, ataupun pengendalian jadwal produksi.
Bukti Transaksi
Jurnal
File Transaksi Buku Besar
Laporan keuangan dan laporan
keuangan lain yaitu laporan keuangan
fiskal
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Untuk jenjang yang lebih tinggi akan lebih banyak waktu yang dibutuhkan untuk perencanaan, misalnya menetapkan strategi
penjualan, perumusan rencana pembukaan cabang baru. Para manajer yang berada di jenjang lebih bawah cenderung memerlukan informasi
yang bersifat rutin dan terinci. Sedangkan yang berada pada jenjang yang lebih tinggi cenderung memerlukan informasi yang bersifat
ikhtisar. Manajer yang berada pada jenjang lebih tinggi cenderung memerlukan informasi yang lebih banyak menyangkut situasi dan
kondisi eksternal. Sedangkan manajemen yang berada pada jenjang yang lebih bawah akan cenderung memerlukan informasi internal.
Kelompok eksternal pada umumnya memerlukan informasi yang bersifat umum dalam bentuk laporan keuangan yang terdiri dari neraca,
perhitungan rugi-laba, laporan arus kas, disertai dengan berbagai penjelasannya. Pengertian umum dalam hal ini adalah dapat
dipergunakan oleh berbagai pihak. Oleh sebab itu, penyusunan informasi ini didasarkan pada prinsip-prinsip akuntansi yang berlaku umum
pula.Widjajanto, 2001:14.
2.2.1.6. Tujuan Sistem Informasi Akuntansi