Metode dan Teknik Pengumpulan Data
                                                                                data  berlangsung,  maupun  setelah  selesai  melakukan  pengumpulan  data selama  periode  tertentu.  Proses  analisis  data  dimulai  dengan  menelaah
seluruh  data  yang  tersedia  dari  berbagai  sumber,  yaitu  wawancara, observasi, dan dokumentasi baik foto maupun rekaman audio visual.
Miles dan Huberman dalam Sugiyono, 2005: 91 mengemukakan bahwa  aktivitas  dalam  analisis  data  kualitatif  dilakukan  secara  interaktif
dan  berlangsung  secara  terus  menerus  sampai  tuntas,  sehingga  datanya sudah  jenuh.  Aktivitas  dalam  analisis  data,  yaitu  reduksi  data,  penyajian
data, dan kesimpulan atau verifikasi. 1.  Reduksi Data
Reduksi  data  merupakan  suatu  proses  merangkum,  memilih hal-hal yang pokok, memfokuskan pada hal-hal penting, dicari
tema  dan  polanya.  Dengan  demikian  akan  memberikan gambaran yang lebih jelas, serta mempermudah peneliti dalam
melakukan  pengumpulan  data  selanjutnya,  dan  mencari  data yang  diperlukan  Sugiyono,  2011:  247.  Dalam  penelitian  ini,
peneliti  melakukan reduksi data atau merangkum  dan  memilih hal-hal  pokok  yang  dianggap  penting  dan  mendukung
penelitian  serta  disisihkan  data  yang  tidak  dibutuhkan  dalam penelitian  seperti  halnya  data  hasil  wawancara  yang  tidak
termasuk  dalam  topik  yang  dibahas  pada  pnelitian  ini  sebagai contoh  pertanyaan  mengenai  kesulitan  serta  hambatan  pada
saat  latihan  kesenian  Jamjaneng  di  Krakal.    Dengan  demikian
peneliti  mengelompokkan  data-data  yang  relevan  dengan permasalahan  yang  dikaji  guna  mendapatkan  gambaran  yang
lebih  jelas  dan  spesifik  serta  mempermudah  peneliti  dalam menyajikan  data.  Dalam  hal  ini  peneliti  hanya  menggunakan
data-data  yang  berhubungan  dengan  fungsi  dan  bentuk penyajian  kesenian  Jamjaneng  serta  data-data  pendukung
lainnya  guna  mempermudah  peneliti  dalam  mengkaji  dan memperkuat data-data utama.
2.  Display Data Setelah dilakukan reduksi data, selanjutnya peneliti melakukan
display  data  atau  penyajian  data.  Penyajian  data  diperlukan untuk mendapatkan informasi mengenai keseluruhan data yang
masuk.  Dengan  adanya  penyajian  data,  akan  lebih  mudah memahami apa  yang terjadi sehingga dapat merencanakan apa
yang  akan  dikerjakan  selanjutnya.  Menurut  Miles  dan Huberman  dalam  Sugiyono,  2011:  249  dalam  penelitian
kualitatif,  yang  paling  sering  digunakan  dalam  penyajian  data adalah  dengan  teks  yang  sifatnya  naratif.  Data  disusun  dalam
bentuk uraian singkat berupa teks naratif yang memuat seluruh data  yang  berhubungan  dengan  fungsi  dan  bentuk  penyajian
kesenian  Jamjaneng  di  Dusun  Pedurenan  Desa  Krakal Kecamatan  Alian  Kabupaten  Kebumen  secara  terstruktur
sehingga  lebih  terperinci  dan  memudahkan  peneliti  dalam
memahami  data  yang  selanjutnya  akan  disimpulan.  Hal  ini diperlukan guna  mendapat gambaran keseluruhan tentang data
yang didapat selama penelitian berlangsung. 3.  Kesimpulan dan Verifikasi
Langkah  selanjutnya  dalam  analisis  data  setelah  peneliti melakukan  reduksi  serta  penyajian  data  adalah  pengambilan
kesimpulan  atau  verification.  Setelah  peneliti  mendapat  data- data  yang  diperlukan  dari  berbagai  sumber  yang  kemudian
didukung  dengan  adanya  bukti-bukti  yang  valid  dan  memiliki konsistensi,  maka  dapat  ditarik  kesimpulan  yang  sifatnya
kredibel.  Dalam  hal  ini  peneliti  menarik  kesimpulan  yang bersifat  sementara  yang  dapat  berubah  setelah  ditemukan
temuan pendukung dalam proses verifikasi data setelah peneliti kembali  ke  lapangan.  Verifikasi  dilakukan  dengan  beberapa
pelaku  kesenian  tradisional  Jamjaneng  di  Dusun  Pedurenan yang  menjadi  narasumber  penelitian  dalam  hal  ini  Bapak
Muhriyanto selaku pelatih sekaligus pemain dan Bapak Sunarto selaku    kepala  dusun  serta  pelaku  kesenian  Jamjaneng  di
Dusun Pedurenan.
                