Desain Penelitian FUNGSI DAN BENTUK PENYAJIAN KESENIAN JAMJANENG DI DUSUN PEDURENAN DESA KRAKAL ALIAN KEBUMEN.
Wawancara merupakan teknik pengumpulan data dengan jalan percakapan maupun tanya jawab langsung yang dilakukan oleh dua
orang atau lebih, akan tetapi dengan kedudukan yang berbeda, yaitu antara peneliti sebagai pewawancara interviewer dengan subjek
penelitian yang telah ditentukan yaitu narasumber key informan yang dianggap memiliki pengetahuan yang memadai tentang suatu
persoalan atau fenomena terhadap objek yang sedang diamati yaitu fungsi dan bentuk penyajian kesenian Jamjaneng. Adapun pihak-pihak
yang akan menjadi target wawancara antara lain seniman atau tokoh masyarakat dan pemain musik.
Wawancara yang dilakukan dalam penelitian ini merupakan wawancara lepas, bebas, namun tetap fokus pada penelitian serta
pokok-pokok pertanyaan yang telah disusun. Peneliti melakukan wawancara dengan narasumber yang telah ditentukan yaitu Bapak
Sunarto serta Bapak Muhriyanto. 3. Dokumentasi
Dokumen merupakan catatan peristiwa yang sudah berlalu yang bisa berbentuk tulisan, gambar, atau karya-karya monumental dari
seseorang. Dalam penelitian kualitatif, studi dokumentasi merupakan pelengkap dari penggunaan metode observasi dan wawancara
Sugiyono, 2011: 240. Sedangkan menurut Arikunto 2002: 206 metode dokumentasi adalah mencari data yang berupa catatan,
transkip, buku, surat kabar, majalah, prasasti, notulen rapat, legger,
agenda dan sebagainya. Tahap ini dilakukan peneliti untuk memperoleh data dalam bentuk audio visual dan foto. Dokumentasi
dalam bentuk audio visual yaitu melakukan rekaman musik maupun pengambilan video Jamjaneng dengan digital voice recorder dan
digital camera.
Digital camera
juga digunakan
untuk mendokumentasikan data berupa foto . Selain itu, digunakan juga buku
catatan untuk mencatat data yang tidak bisa didokumentasikan dengan alat tersebut.