33
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Berdasarkan karakteristik masalah yang diteliti, penelitian ini termasuk penelitian sebab akibat atau casual research. Casual research berguna untuk
mengukur hubungan-hubungan antar variabel penelitian atau untuk menganalisis bagaimana suatu variabel mempengaruhi variabel lain dan juga berguna pada
penelitian yang bersifat ex-post-facto yang mencoba mencari hubungan dari variabel-variabel yang datanya telah terjadi sebelumnya Umar, 2008:8. Dalam
hal ini akan dilihat apakah ukuran perusahaan, financial leverage, likuiditas, dan laba sebelum pajak berpengaruh secara signifikan terhadap metode penilaian
persediaan.
3.2 Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Bursa Efek Indonesia yang berdasarkan laporan keuangan perusahaan barang konsumsi tahun 2009-2011 yang diperoleh dari
website BEI yaitu www.idx.co.id. Waktu penelitian dilaksanakan mulai dari bulan Desember 2009 sampai Desember 2011.
Universitas Sumatera Utara
34 Adapun jadwal penelitian adalah sebagai berikut :
Tabel 3.1 Jadwal Penelitian
Tahap Penelitian
Jan. Feb.
Mar. Aprl.
Mei.
Pengajuan Judul
Penyetujuan Proposal
Penyelesaian Proposal
Bimbingan Skripsi
Penulisan Skripsi
Penyelesaian Skripsi
3.3 Defenisi Operasional
Defenisi operasional adalah menjelaskan karakteristik dari objek ke dalam elemen-elemen yang dapat diobservasi yang menyebabkan konsep dapat diukur
dan dioperasionalkan ke dalam penelitian, dengan defenisi operasional, peneliti dapat mengumpulkan, mengukur, atau menghitung informasi melalui logika
empiris Erlina, 2011:48.
3.3.1 Variabel Independen
Menurut Erlina 2011 : 37, “variabel independen merupakan variabel yang diduga sebagai sebab yang dapat mempengaruh perubahan dalam
variabel dependen, atau menyebabkan terjadinya variasi bagi variabel dependen dan mempunyai hubungan positif maupun negatif bagi variabel
dependen lainnya”. Variabel dependen dalam penelitian ini adalah:
Universitas Sumatera Utara
35
3.3.1.1 Ukuran Perusahaan
Dalam penelitian ini ukuran perusahaan dihitung dari total aset setiap perusahaan yang menjadi sampel mulai tahun 2009 sampai 2011
dibagi total tahun penelitian. Pada penelitian ini, peneliti menggunakan rumus yang sama dengan penelitian Kasini 2011.
Ukuran Perusahaan =
����� ���� ��ℎ�� ���������� ����� ��ℎ�� ����������
3.3.1.2 Financial Leverage
Financial leverage dalam penelitian ini dihitung dengan
menggunakan perbandingan antara total utang jangka panjang dengan total aset yang diperoleh dari laporan keuangan pada tahun penelitian.
Pengukuran ini sama dengan pengukuran yang dipakai oleh Marwah 2012.
Financial Leverage =
����� ����� ������ ������� ����� ����
3.3.1.3 Likuiditas
Likuiditas dalam penelitian ini diukur dengan current ratio yaitu dengan menggunakan perbandingan antara aktiva lancar dengan hutang
lancar. Rasio ini digunakan untuk mengukur kemampuan perusahaan dalam membayar kewajiban jangka pendek dengan aktiva lancar yang
dimiliki perusahaan. Rasio ini dapat dihitung dengan rumus. Rasio Lancar =
������ ������ ����� ������
Universitas Sumatera Utara
36
3.3.1.4 Laba Sebelum Pajak
Menurut Subramanyan dan Wild 2010:26, “laba sebelum pajak merupakan laba dari operasi berjalan sebelum cadangan untuk pajak
penghasilan”. Laba sebelum pajak pada penelitian ini adalah laba sebelum pajak tahun berjalan yang dihitung dengan menjumlahkan laba
usaha dengan pendapatan di luar usaha dikurang beban di luar usaha.
3.3.2 Variabel Dependen
Menurut Erlina 2011:36,“variabel dependen merupakan variabel terikat atau variabel bebas dan menjadi perhatian utama dalam pengamatan
yang merupakan variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat karena adanya variabel sebab atau variabel bebas”.
Variabel dependen dalam penelitian ini adalah metode penilaian persediaan, yang ditunjukkan oleh variabel dummy dengan indikator penilaian
variabel adalah 0 untuk metode FIFO dan 1 untuk metode rata-rata.
Tabel 3.2 Defenisi Operasional dan Pengukuran Variabel
Variabel Defenisi perasional
Indikator Skala
Independen X
Ukuran Perusahaan
Ditunjukkan dari besarnya rata-rata aset
perusahaan Ukuran perusahaan =
����� ���� ��ℎ�� ���������� ����� ��ℎ�� ����������
Rasio
Financial Leverage
Menunjukkan kemampuan membayar
utang jangka panjang dengan aset yang
dimiliki perusahaan Leverage
=
����� ����� ������ ������� ����� ����
Rasio
Universitas Sumatera Utara
37 Likuiditas
Kemampuan membayar kewajiban jangka
pendek dengan aset lancar yang dimilikinya
Rasio lancar =
������ ������ ����� ������
Rasio
Laba Sebelum Pajak
Kemampuan menghasilkan laba
sebelum dikenakan beban pajak
Laba sebelum pajak= ���� +
���������� ������ ���ℎ� − ����� ������ ���ℎ�
Rasio
Dependen Y
Metode Penilaian
Persediaan Menunjukkan metode
penilaian yang digunakan
1satu = metode rata-rata 0 nol = metode FIFO
��
� 1
−�
= a + b
1
X
1
+ b
3
X
3
+ b
4
X
4
Nominal
+ e
3.4 Populasi dan Sampel Penelitian
Populasi adalah sekelompok entitas yang lengkap yang dapat berupa orang, kejadian, atau benda yang mempunyai karakteristik tertentu, yang berada dalam
suatu wilayah dan memenuhi syarat-syarat tertentu yang berkaitan dengan masalah penelitian Erlina,2011:80. Populasi dalam penelitian ini adalah
perusahaan barang konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2009-2011. Perusahaan barang konsumsi yang menjadi populasi dalam penelitian
ini adalah 30 perusahaan. Menutut Erlina, 2011:81 “sampel adalah bagian populasi yang digunakan
untuk memperkirakan karakteristik populasi dan harus benar-benar representatif atau mewakili populasi”. Jumlah perusahaan barang konsumsi yang menjadi
sampel penelitian adalah 15 perusahaan barang konsumsi. Metode penentuan sampel yang digunakan adalah penentuan sampel secara
purposive purposive sampling yaitu metode pengambilan sampel yang
Universitas Sumatera Utara
38 berdasarkan pada suatu kriteria tertentu berdasarkan atas pertimbangan atau
berdasarkan kuota tertentu Erlina, 2011 : 87. Kriteria sampel dalam penelitian ini adalah:
1. Perusahaan barang konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun
2009-2011. 2.
Perusahaan barang konsumsi yang tidak delisting dari Bursa Efek Indonesia selama periode pengamatan tahun 2009-2011.
3. Perusahaan tersebut tidak mengubah kebijakan perusahaan selama periode
penelitian. 4.
Perusahaan tersebut menerapkan satu metode persediaan secara konsisten yaitu metode FIFO atau metode rata-rata.
Tabel 3.3 Daftar Populasi dan Sampel Perusahaan
NO NAMA PERUSAHAAN
KODE KRITERIA
PEMILIHAN SAMPEL
SAMPEL
1 2
3 4
1
Akasha Wira International Tbk
ADES
X
2
Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk
AISA
X
3
Cahaya Kalbar Tbk CEKA
Sampel 1 4
Delta Djakarta Tbk DLTA
Sampel 2 5
Darya Varia Laboratoria Tbk
DVLA
Sampel 3 6
Gudang Garam Tbk GGRM
X
7
Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk
HMSP
X
8
Indofood Sukses Makmur Tbk
INDF
X
9
Indofarma Tbk INAF
Sampel 4 10
Kimia Farma Tbk KAEF
X
11
Kedaung Setia Industrial Tbk
KDSI
X
12
Kadaung Indah Can Tbk KICI
Sampel 5
Universitas Sumatera Utara
39 13
Kalbe Farma Tbk KLBF
X
14
Langgeng Makmur Industry Tbk
LMPI
Sampel 6 15
Martina Berto Tbk MBTO
X
16
Merck Tbk MERK
Sampel 7 17
Multi Bintang Indonesia MLBI
X
18
Mustika Ratu Tbk MRAT
Sampel 8 19
Mayora Indah Tbk MYOR
X
20
Prashida Aneka Niaga Tbk PSDN
X
21
Pyridarma Farma Tbk PYFA
Sampel 9 22
Bantoel International Investama Tbk
RMBA
X
23
Schering Plough Indonesia Tbk
SCPI
Sampel 10 24
Sekar Laut Tbk SKLT
Sampel 11 25
Siantar Top Tbk STTP
X
26
Taisho Pharmaceutical Indonesia Tbk
SQBI
Sampel 12 27
Mandom Indonesia Tbk TCID
Sampel 13 28
Tempo Scan Pacific Tbk TSPC
X
29
Ultrajaya Milk Industry and Trading Company Tbk
ULTJ
Sampel 14 30
Unilever Indonesia Tbk UNVR
Sampel 15
3.5 Jenis dan Sumber Data