3.2. Lokasi Penelitian
Lokasi penelitian ini di Kelurahan Sei Mati Ling. XII, Medan Maimon. Adapun yang menjadi alasan pemilihan lokasi tersebut, karena di daerah ini
merupakan kawasan masyarakat miskin berpenghasilan rendah serta merupakan kawasan perkotaan yang dijadikan tempat tinggal bagi masyarakat slum area.
DiLokasi penelitianberdiri Lembaga Keuangan Masyarakat Kota LKMK Keska. Ini yang menarik peneliti untuk melihat solidaritas masyarakat dalam kelompok
tersebut.Jarak antara lokasi penelitian dengan tempat penelitian berdomisili juga dekat sehingga memudahkan dalam mengakses data yang diperlukan.
3.3. Unit Analisis dan Informan 3.3.1. Unit Analisis
Adapun yang menjadi unit analisis dalam penelitian ini adalah: 1.
Warga Kelurahan Sei Mati, Ling. XII
2. Pola solidaritas warga Kelurahan Sei Mati.
3. Pola solidaritas anggota kelompok LKMK Keska.
4. Faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya solidaritas antar warga.
5. Pengaruh solidaritas warga terhadap kehidupan sosial di dalam
masyarakat.
Universitas Sumatera Utara
3.3.2. Informan
Dalam penelitian ini penulis menggunakan informan. Dimana kriteria informan adalah orang yang dianggap paling tahu tentang informasi dan data yang
diharapkan, sehingga mempermudah peneliti menjelajahi obyek atau situasi sosial yang sedang diteliti. Adapun yang menjadi informan dalam penelitian ini adalah:
1. Informan kunci
1 Masyarakat Sei-Mati yang sudah berdomisili selama ± 5 Tahun
2 Ibu rumah tangga yang memiliki pekerjaan di sektor ekonomi
informal 3
Masyarakat yang terdaftar sebagai anggota LKMK Keska ± 2 Tahun
2. Informan tambahan
1 Aparatur pemerintah
2 Tokoh masyarakat
3 Masyarakat yang tidak terdaftar sebagai anggota LKMK Keska
3.4. Teknik Pengumpulan Data
Pengumpulan data dalam penelitian ini adalah:
3.4.1. Data Primer
Untuk mendapatkan data primer dalam penelitian dilakukan dengan cara:
Universitas Sumatera Utara
1. Observasi
Metode pengumpulan data yang digunakan untuk menghimpun data penelitian melalui pengamatan dan penginderaan. Bungin,2007:115.
Dalam observasi ini yang diamati adalah Bagaimana Solidaritas Masyarakat Marginal di Perkotaan.
2. Wawancara
Bentuk wawancara yang dilakukan adalah wawancara mendalam dept interview mengadakan tanya jawab secara langsung dan ditambah dengan
menggunakan instrumen berupa pedoman wawancara interview guide agar menjadi terarah. Wawancara dilakukan untuk mengetahui Bagaimana
proses, dan bentuk Solidaritas pada Masyarakat Marginal di Sei-Mati.
3.4.2. Data Sekunder
Pengumpulan data dapat diambil dengan cara penelitian kepustakaan dan pencatatan dokumen dari beberapa literatur seperti buku-buku referensi, surat
kabar, majalah, karya ilmiah, jurnal dan mengakses internet yang berkaitan langsung dengan masalah penelitian serta dapat dianggap relevan dengan masalah
yang diteliti. Oleh karena itu, sumber data sekunder diharapkan berperan membantu, mengungkap data yang diharapkan, membantu memberi keterangan
sebagai pelengkap dan bahan perbandingan. Bungin, 2001: 129
Universitas Sumatera Utara
3.5. Interpretasi Data