Tujuan Program BSM Program Bantuan Siswa Miskin BSM
18 menguraikan sasaran penting dan secara luas menunjukan bagaimana
aktivitas dapat dikerjakan. Hal yang hampir sama dikemukakan oleh Ansoff bahwa kebijakan dapat digambarkan sebagai peodman atau
prinsip yang mengarahkan pembuatan keputusan masa depan jika dan ketika unsur-unsur tertentu muncul.
Kebijakan mengandung suatu unsur tindakan untuk mencapai tujuan dan umumnya tujuan tersebut ingin dicapai oleh seseorang,
kelompok ataupun pemerintah. Kebijakan tentu mempunyai hambatan-hambatan tetapi harus mencari peluang-peluang untuk
mewujudkan tujuan dan sasaran yang diinginkan. Hal tersebut berarti kebijakan tidak boleh bertentangan dengan nilai-nilai dan praktik-
praktik sosial yang ada dalam masyarakat. Apabila kebijakan berisi nilai-nilai yang bertentangan dengan nilai-nilai yang hidup dalam
masyarakat, maka kebijakan tersebut akan mendapat kendala ketika diimplementasikan. Sebaliknya, suatu kebijakan harus mampu
mengakomodasikan nilai-nilai dan praktik-praktik yang hidup dan berkembang dalam masyarakat.
Dari penjelasan diatas tersebut dapat disimpulkan bahwa kebijakan
merupakan proses
perumasan masalah
dalam menyelesaikan sebuah masalah yang dilakukan oleh beberapa aktor
yang kemudian menentukan sebuah keputusan yang akan terealisasikan sesuai dengan tujuan.
19