PERJANJIAN KINERJA TUJUAN DAN SASARAN STRATEGIS

Pusat penanggulangan krisis kesehatan Kementerian Kesehatan dalam sasaran strategis. Dalam Rencana Aksi Kegiatan PPPKK, telah disusun Indikator Kinerja Kegiatan dan target masing-masing indikator untuk mencapai sasaran organisasi. Tabel 2.1.Rencana Aksi Pusat Penanggulangan Krisis Kesehatan No Kegiatan Sasaran Indikator Kinerja Kegiatan Target 2015 2016 2017 2018 2019 1. Penanggulangan Krisis Kesehatan Terselenggara nya upaya penanggulang an krisis kesehatan secara cepat, tepat dan menyeluruh serta terkoordinasi. 1. Jumlah Kab.Kota yang mendapatkan dukungan untuk mampu melaksanakan upaya pengurangan risiko krisis kesehatan di wilayahnya 34 34 34 34 34 2. Jumlah Provinsi yang mendapatkan advokasi dan sosialisasi untuk mendukung pelaksanaan upaya pengurangan risiko krisis kesehatan di wilayahnya 7 7 7 7 6

B. PERJANJIAN KINERJA

Sasaran strategis dokumen perencanaan RPJMN Tahun 2015-2019 dan perencanaan strategis di Kementerian Kesehatan, selanjutnya dijadikan acuan dalam penyusunan perencanaan tahunan melalui Rencana Kerja Pemerintah RKP Tahun 2015 dan Rencana Kerja Renja Kementerian Kesehatan Tahun 2015. Tabel 2.2. Perjanjian Kinerja Pusat Penanggulangan Krisis Kesehatan TA 2015 Sasaran Indikator Kinerja Target Meningkatnya upaya pengurangan risiko krisis kesehatan Jumlah Kab.Kota yang mendapatkan dukungan untuk mampu melaksanakan upaya pengurangan risiko krisis kesehatan di wilayahnya 34 Kabupaten Kota Jumlah Provinsi yang mendapatkan advokasi dan sosialisasi untuk mendukung pelaksanaan upaya pengurangan risiko krisis kesehatan di wilayahnya 7 Provinsi Pernyataan penetapan kinerja tersebut mengartikan pernyataan kesanggupan dari pimpinan PPPKK untuk mewujudkan suatu target kinerja, yaitu bahwa 34 kab.kota mendapatkan dukungan untuk mampu melaksanakan upaya pengurangan risiko krisis kesehatan di wilayahnya dan bahwa 7 provinsi mendapatkan advokasi dan sosialisasi Pusat penanggulangan krisis kesehatan Kementerian Kesehatan untuk mendukung pelaksanaan upaya pengurangan risiko krisis kesehatan di wilayahnya. 34 kab.kota dan 7 provinsi tersebut dipilih berdasarkan tingginya indeks risiko bencana yang dimiliki sesuai data IRBI Indeks Rawan Bencana Indonesia yang dibuat oleh BNPB, berdasarkan karakteristik sosioekonomi dan geografisnya diprioritaskan kab.kota yang merupakan daerah tertinggal, perbatasan dan kepulauan dan berdasarkan profil kesehatan daerahnya diprioritaskan kab.kota yang merupakan daerah bermasalah kesehatan. Untuk mendukung pencapaian kinerja tersebut, PPPKK menetapkan tujuan, sasaran dan kebijakan dalam penanggulangan krisis kesehatan.

C. TUJUAN DAN SASARAN STRATEGIS

Tujuan Pusat Penanggulangan Krisis Kesehatan adalah terselenggaranya penanggulangan krisis kesehatan yang mengutamakan pengurangan resiko krisis kesehatan melalui keterpaduan antar program, pemanfaatan teknologi informasi, pelaksanaan kegiatan disertai monitoring evaluasi yang berkesinambungan serta peningkatan kualitas dan pemerataan sumber daya manusia. Untuk mencapai tujuan tersebut, PPPKK telah menetapkan strategi sebagai berikut yaitu: 1. Memperkuat kerangka hukum penanggulangan krisis kesehatan baik untuk pra, tanggap darurat dan paska krisis; 2. Memperkuat manajemen risiko di daerah risiko bencana termasuk dengan penguatan fasilitas kesehatan serta optimalisasi pemanfaatan epidemiologi kebencanaan; 3. Meningkatkan standar peningkatan kapasitas SDM melalui akreditasi nasional dan internasional; 4. Meningkatkan peran lintas program, lintas sektor dan masyarakat dalam penanggulangan krisis kesehatan; 5. Meningkatkan kemitraan multi pihak dalam penanggulangan krisis kesehatan, termasuk dengan LP, LS, NGOLSM, masyarakat dan Internasional; 6. Menetapkan status kelembagaan PPK regionalsub regional menjadi UPT Pusat; 7. Menjadikan regional sebagai center of excellent untuk implementasi kerjasama Academy, Bussiness, Government for Community Empowerment ABG for CE dalam rangka pelatihan dan penelitian pengurangan risiko bencana; 8. Menyediakan dan memanfaatkan teknologi informasi diawali dengan penyusunan grand design sistem informasi; 9. Mengembangkan dan melaksanakan monitoring dan evaluasi secara berkala. Pusat penanggulangan krisis kesehatan Kementerian Kesehatan

D. KEBIJAKAN DAN PROGRAM