Kuesioner Wawancara dan Kuesioner

untuk tidak menjual jenis-jenis dilindungi belum cukup memadai dan bahwa pembinaan dan penegakan hukum yang dilakukan oleh Pemerintah Departemen KehutananBKSDA DKI Jakarta atas peredaran satwaliar secara ilegal belum memadai dan diduga hanya berlangsung sporadis dan tidak menyentuh seluruh penjualpemilik toko satwa. Jenis-jenis dilindungi cukup diminati pembeli, khususnya beberapa pelanggan khusus yang dirahasiakan identitasnya. Penjualpemilik toko umumnya memiliki beberapa pelanggan khusus yang memiliki hobi memelihara jenis kura-kura darat dan kura-kura air tawar yang khas atau langka dan melakukan transaksinya melalui telepon. Informasi mengenai keberadaan jenis baru yang unik atau jenis-jenis yang telah dipesan umumnya langsung diberikan oleh penjual kepada para pembeli khusus ini melalui telepon atau e-mail. Pemilik toko yang mengkhususkan diri menjual jenis-jenis kura-kura darat atau kura-kura air tawar, baik yang berasal dari Indonesia maupun yang merupakan jenis asing, umumnya juga merupakan pencinta kura-kura sehingga menaruh perhatian khusus atas kesejahteraan komoditi dagangannya. Penjualpemilik toko ini seringkali juga bertindak sebagai perawat kura-kura darat atau kura-kura air tawar milik pelanggan yang sakit atau harus ditinggalkan saat pemilik melakukan perjalanan ke luar kota. Hal ini diduga merupakan upaya penjual untuk menjaga kesetiaan pelanggan dan menambah pelanggan baru berdasarkan rekomendasi pelanggan lama yang puas dengan pelayanan penjual. Penjualpemilik toko juga bertindak sebagai pedagang perantara atau pembeli kura-kura darat atau kura-kura air tawar yang ingin dijual oleh pemiliknya, untuk kemudian dijual kembali kepada peminat melalui tokonya atau melalui telepon kepada pelanggan khusus.

2. Kuesioner

Kuesioner diajukan kepada 8 orang penjual Lampiran 6 dan 8 orang pembeli Lampiran 7, dimana kuesioner tipe A memiliki pertanyaan-pertanyaan yang berbeda untuk penjual dan pembeli dan kuesioner tipe B memiliki pertanyaan-pertanyaan yang sama untuk penjual dan pembeli Gambar 25 hingga Gambar 28. 0.00 12.50 25.00 37.50 50.00 62.50 75.00 87.50 100.00 Pekerjaan utama? Komoditi dominan? Kura-kura sebagai pet? Bagian-bagian Kura-kura? Menangkarkan Kura-kura? Jenis yang dilindungi? Jenis asing? Pembinaan Pemerintah? Sudah lama berdagang? Perdagangan penurunan? Pasokan berkurang? Hambatan Pemda? Hambatan BKSDA? Persentase Ya Tidak Gambar 25. Hasil Kuesioner Tipe A bagi Penjual. Seluruh penjual yang menjawab kuesioner menyatakan bahwa pekerjaan ini merupakan pekerjaan utama full time job dan bahwa kura-kura merupakan komoditi utama yang dijual sebagai pet. Ada 25 penjual yang menyatakan telah melakukan penangkaran namun tidak diberikan keterangan apapun mengenai jenis kura-kura yang telah dicoba untuk ditangkarkan. Seluruh penjual sepakat bahwa pasokan dari daerah telah menurun namun hanya 25 yang menyatakan bahwa perdagangan kura-kura mengalami penurunan, karena penurunan pasokan ditutupi oleh komoditi substitusi, yaitu jenis-jenis asing yang meningkat dalam jumlah jenis dan jumlah individu yang ditawarkan. 0.00 12.50 25.00 37.50 50.00 62.50 75.00 87.50 100.00 Pernah memiliki? Jenis lokal? Jenis asing? Mengonsumsi daging? Obat? Sudah lama memelihara? Memiliki yang dilindungi? Pembinaan Pemerintah? Penghasilan sendiri? Tanda gengsi? Pengetahuan yang cukup? Pedagang tertentu? Pernah menjual kembali? Pemberiantukaran? Jenis lain? Lebih menyukai jenis asing? Ya Tidak Gambar 26. Hasil Kuesioner Tipe A bagi Pembeli. Dari beberapa pertanyaan kuesioner yang diajukan, pertanyaan “apakah pembeli pernah mendapatkan pembinaan pemerintah” mendapatkan respon jawaban “Tidak” sebesar 100. Hal ini diduga menunjukkan bahwa sejauh ini pembinaan pemerintah belum menyentuh pembelikonsumen sehingga pembeli tidak terlalu peduli dengan adanya ketentuan peraturan perundang-undangan yang mengatur perlindungan dan perdagangan jenis satwa liar. Sebagian besar pembeli merupakan calon pemelihara yang masih baru mencoba memelihara kura-kura persentase jawaban “Ya” sebesar 37,50 walaupun 50 dari pembeli ternyata pernah memelihara jenis satwaliar lain. Jenis asing lebih disukai dan diduga terkait dengan gengsi bagi pemelihara kura-kura yang unik dan langka. 0.00 12.50 25.00 37.50 50.00 62.50 75.00 87.50 100.00 Kinerja Pem kura-kura Konsistensi Pem kura-kura Kinerja Pem seluruh Penegakan hukum Pengetahuan media massa] Pengetahuan buku,dll Peran LSM Dukungan masyarakat 1 kurang 2 cukup 3 cukup baik 4 baik 5 baik sekali Gambar 27. Hasil Kuesioner Tipe B bagi Penjual. Jawaban para penjual untuk tipe pertanyaan B umumnya antara jawaban 2 cukup dan 4 baik. Hal ini terkait dengan pengetahuan penjual yang lebih baik mengenai kura-kura dan tereksposnya mereka dengan lembaga Pemerintah yang mengatur peredaran tumbuhan dan satwaliar. Selain itu, dalam rangka meningkatkan pengetahuannya, para penjual umumnya memiliki buku-buku pengenal jenis yang cukup baik dan lengkap dan cukup terbuka terhadap informasi pasar terkait dengan jenis-jenis yang dijualnya sehingga memiliki pengetahuan yang lebih mendalam mengenai kura-kura. 0.00 12.50 25.00 37.50 50.00 62.50 75.00 87.50 100.00 Kinerja Pem kura-kura Konsistensi Pem kura-kura Kinerja Pem seluruh Penegakan hukum Pengetahuan media massa] Pengetahuan buku,dll Peran LSM Dukungan masyarakat 1 kurang 2 cukup 3 cukup baik 4 baik 5 baik sekali Gambar 28. Hasil Kuesioner tipe B bagi Pembeli. Jawaban pertanyaan kuesioner tipe B bagi pembeli umumnya berada antara selang 1 kurang hingga 3 cukup baik. Hal ini diduga karena pembeli kurang mendapatkan informasi mengenai kura-kura dan tidak tereksposnya pembeli dengan Pemerintah yang mengatur perdagangan satwaliar, khususnya kura-kura. Sebagian besar penjual menyatakan bahwa kinerja dan konsistensi Pemerintah dalam mengelola konservasi jenis kura-kura dan jenis satwaliar lainnya berada dalam penilaian ”cukup baik” hingga ”baik”, sedangkan penilaian pembeli lebih rendah karena masih ada yang menjawab ”kurang”. Demikian pula mengenai masalah ketersediaan informasi dan pengetahuan mengenai konservasi, diduga bahwa penilaian yang lebih positif terhadap hal ini ditunjang oleh pembinaan pemerintah kepada penjual sedangkan kurangnya pembinaan berdampak kurangnya pengetahuan pembeli terhadap hal tersebut. PEMBAHASAN

A. Segmentasi Pasar