Protein Lemak, Karbohidrat, Vitamin dan Mineral

commit to user

BAB II LANDASAN TEORI

A. Tinjauan Pustaka

1. Pakan

Pakan merupakan sumber energi bagi ikan untuk kelangsungan hidup dan kelestarian keturunannya. Energi dalam pakan dapat dimanfaatkan setelah pakan tersebut dirombak menjadi komponen lebih sederhana Afrianto, 1995. Sebagaimana halnya mahkluk hidup lain, ikan juga membutuhkan zat-zat gizi tertentu dalam kehidupannya. Zat gizi yang diperlukan adalah protein, lemak, karbohidrat, vitamin, mineral dan air Mujiman, 2000.

a. Protein

Nutrien utama dalam makanan ikan adalah protein, lemak, karbohidrat, serta sejumlah kecil vitamin dan mineral. Protein merupakan unsur yang paling penting, protein adalah zat makanan yang mengandung C, H, O dan N Soedarmo, 1974. Struktur protein ditunjukkan pada gambar 1. Karbon Rantai samping R COOH C H 2 N H Gugus asam karboksilat Gugus amino Gambar 1. Struktur Protein Wilbraham Matta, 1992 commit to user Protein merupakan unsur yang paling penting dalam penyusunan formulasi pakan, karena protein dapat memacu pertumbuhan ikan. Protein mempunyai fungsi yaitu sebagai berikut : a Membentuk berbagai jaringan baru untuk pertumbuhan dan mengganti jaringan yang rusak. b Komponen penyusun enzim dan hormon yang mengatur berbagai proses metabolisme dalam tubuh ikan Soedarmo, 1974. Tubuh ikan tidak dapat mensintesis protein dan asam amino sehingga adanya protein dalam pakan ikan mutlak dibutuhkan Mutirdjo, 2001. Menurut Fujaya 1999, kebutuhan protein untuk ikan berbeda-beda menurut spesiesnya dan pada umumnya berkisar antara 20-60. Variasi dan kebutuhan akan protein dipengaruhi oleh jenis, umur dan daya cerna ikan, kondisi lingkungan, kualitas protein, temperatur air, dan sumber protein tersebut. Pada tubuh ikan, protein mulai dicerna di lambung. Produk buangan sebagai hasil metabolisme protein dalam jaringan berupa urea, asam urat, dan kreatinin. Menurut Afrianto 1995 pakan dengan kandungan protein rendah akan mengurangi laju pertumbuhan, proses reproduksi kurang sempurna, dan dapat menyebabkan ikan menjadi mudah terserang penyakit.

b. Lemak, Karbohidrat, Vitamin dan Mineral

Lemak yang terkandung dalam makanan ditentukan oleh kandungan asam lemaknya terutama asam lemak esensial. Asam lemak yang sangat penting terdapat dalam makanan adalah asam lemak tidak jenuh Harper, et al., 1988. commit to user Menurut Soedarmo 1974, selain sebagai bahan bakar tubuh, lemak membantu penyerapan mineral-mineral tertentu terutama kalsium serta penyerapan vitamin-vitamin yang terlarut. Karbohidrat mempunyai fungsi utama sebagai penghasil energi Soedarmo, 1974. Kebutuhan ikan terhadap karbohidrat sangat tergantung pada jenis ikan. Golongan ikan karnivora membutuhkan karbohidrat lebih kurang 9, golongan ikan omnivora memerlukan karbohidrat hingga 18,6, dan ikan herbivora memerlukan karbohidrat lebih banyak lagi, yaitu mencapai 61 Mujiman, 2000. Vitamin adalah zat organik yang diperlukan dalam jumlah yang relatif sedikit terutama untuk menjaga kesehatan dan pertumbuhan ikan dan hanya dapat diperoleh dari makanan Vitamin secara spesifik diperlukan dalam metabolisme yaitu sebagai koenzim. Selain itu fungsi vitamin lainnya adalah untuk mempertahankan fungsi berbagai jaringan serta mempengaruhi pertumbuhan dan pembentukan sel-sel baru. Dari sifat fisiknya, vitamin dapat dibagi ke dalam dua golongan yaitu vitamin yang larut dalam lemak yang meliputi vitamin A, D, E, K, vitamin yang larut dalam air meliputi vitamin C dan vitamin B kompleks yaitu vitamin B 1 , B 2 , B 6 , B 12 Soedarmo, 1974. Menurut Soedarmo 1974 unsur-unsur mineral yang diperlukan dalam jumlah yang sangat sedikit tetapi esensial. Mineral yang dibutuhkan oleh ikan antara lain kalsium, fosfor, natrium, mangan, besi, tembaga, yodium, dan kobalt. Besi dibutuhkan untuk pembentukan sel darah merah dan mangan berpengaruh dalam proses reproduksi. commit to user

c. Pakan Alami dan pakan Buatan