commit to user
III-5 Mengukur denyut jantung operator angkut pada saat sebelum dan sesudah
bekerja dilakukan pada pada hari Senin tanggal 20 Mei 2010 pukul 09.00 sd 11.00 WIB.
Pengukuran tersebut dilakukan melalui beberapa tahap, karena diharapkan kondisi operator pasir pada saat dilakukan pengukuran melalui omron meter tidak
mengalami gangguan secara psikologis dan mendapatkan nilai pengukuran denyut jantung dengan tepat valid.
3.2.4 Data Beban Kerja
Data beban kerja ini digunakan untuk mengetahui berapa lama operator melakukan aktivitas menurunkan pasir, yang selanjutnya digunakan untuk
menghitung waktu istirahat operator.
3.3 EVALUASI KONDISI AWAL
3.3.1 Penilaian Postur Kerja Berdasarkan Metode Rapid Entrie Body
Assessment REBA
Hasil pengambilan gambar digunakan untuk menentukan sudut-sudut dari posisi kerja pada operator pasir, kemudian dilakukan penyusunan skor dengan
menggunakan REBA scorsheet yaitu menggunakan diagram atau gambar postur tubuh dan kategori level tindakan REBA. Proses penilaian dengan metode REBA
adalah menterjemahkan sikap kerja dari hasil rekaman sesuai dengan sikap kerja menjadi dua grup yaitu:
a. grup A terdiri atas postur tubuh atas dan bawah batang tubuh trunk, Leher neck, dan kaki legs
b. grup B terdiri atas postur tubuh kanan dan kiri dari lengan atas upper arm, lengan bawah lower arm, dan pergelangan tangan wrist.
Pada masing-masing grup, diberikan suatu skala skor postur tubuh dan suatu pernyataan tambahan. Diberikan juga faktor bebankekuatan dan Coupling
kopling. Dengan melihat pada tabel penilaian untuk masing-masing postur, tabel A untuk grup A, dan tabel B untuk grup B. skor A adalah jumlah dari hasil pada
tabel A dan skor beban kekuatan. Skor B adalah jumlah skor dari tabel B dan skor kopling untuk masing-masing tangan. Skor C dibaca dari tabel C dengan
memasukkan skor A dan skor B, sehingga diperoleh skor REBA dengan jumlah
commit to user
III-6 dari skor C dan skor tindakan. Akhirnya diperoleh suatu hasil berupa tingkatan
level resiko. Pada metode REBA sikap kerja dinyatakan dengan ukuran sudut,
penentuan sudut dilakukan secara manual dengan bantuan busur derajat, spidol dan mika. Proses penilaian metode REBA digambarkan sebagai berikut.
Gambar 3.2. Sistem Penskoran REBA
Sumber : McAtamney, 1993
Selain menggunakan penilaian REBA, penentuan kategori sikap kerja dapat dianalisa menggunakan bantuan software REBA. Penggunaan bantuan REBA
memudahkan penentuan kategori sikap kerja, dan lebih lengkap dalam menganalisa jika dibandingkan metode manual menggunakan tabel.
Data input yang dibutuhkan untuk menganalisa menggunakan REBA adalah data sikap kerja dan beban yang diangkat. Setelah proses pemasukan data selesai,
maka akan terlihat hasil analisa REBA.
commit to user
III-7
3.3.2 Perhitungan Fisiologi A.