MONETARY ASSETS AND LIABILITIES IN FOREIGN CURRENCIES

are in Indonesian language. PT ELANG MAHKOTA TEKNOLOGI Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2010 dan 2009 Dinyatakan Dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain PT ELANG MAHKOTA TEKNOLOGI Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Years ended December 31, 2010 and 2009 Expressed In Thousands of Rupiah Unless Otherwise Stated 102

40. TUJUAN DAN

KEBIJAKAN RISIKO MANAJEMEN KEUANGAN lanjutan 40. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVE AND POLICIES continued Risiko pasar lanjutan Market risk continued Strategi SCTV untuk memitigasi risiko pasar dari persaingan meliputi: memutakhirkan peralatan siaran, meningkatkan kompetensi sumber daya manusia, melakukan program efisiensi berkelanjutan, memonitor audience share dan peringkat TV secara dekat dan mengadaptasi strategi program dengan tepat dan memperkuat tim manajemen. SCTV’s strategies to mitigate market risk from competition include: updating broadcast equipment, improving competency of human resources, conducting ongoing efficiency programs, monitoring audience share and TV ratings closely and adapting the program strategy accordingly, and strengthening the management team. Kegagalan SCTV untuk mempertahankan atau meningkatkan pangsa pasarnya dapat menghasilkan dampak yang merugikan pada kondisi dan hasil keuangan Perusahaan dan SCTV. Failure of SCTV to maintain or increase its market share may have an adverse impact on the financial condition and results of the Company and SCTV. Perkembangan industri pertelevisian menuju pelayanan era TV Digital yang diajukan oleh Pemerintah pada tahun 2018 telah memaksa semua stasiun televisi termasuk SCTV untuk memulai pemuktahiran peralatan siaran. The development of the television industry into digital free to air service proposed by the Government for year 2018 has forced all television stations including SCTV to start updating broadcast equipment. Risiko tingkat suku bunga Interest rate risk Risiko tingkat suku bunga adalah risiko di mana nilai wajar arus kas di masa depan dari instrumen keuangan akan berfluktuasi karena perubahan tingkat suku bunga pasar. Perusahaan dan Anak Perusahaan terpengaruh risiko perubahan suku bunga pasar terutama terkait dengan kas dan setara kas, investasi jangka pendek dan pinjaman jangka pendek milik Perusahaan dan Anak Perusahaan. Obligasi SCTV II memiliki suku bunga tetap. Interest rate risk is the risk that the fair value of future cash flows of a financial instrument will fluctuate because of changes in market interest rates. The Company and Subsidiaries’ exposure to the risk of changes in market interest rates relates primarily to the Company and Subsidiaries’ cash and cash and equivalents, short-term investment and short-term loan. The SCTV Bond II has a fixed interest rate. Perubahan tingkat suku bunga tidak mempunyai dampak signifikan terhadap Perusahaan dan Anak Perusahaan. Changes in interest rates have no significant impact on the Company and Subsidiaries. Risiko mata uang asing Foreign exchange risk Risiko mata uang asing adalah risiko nilai wajar arus kas di masa depan yang berfluktuasi karena perubahan kurs pertukaran mata uang asing. Perusahaan dan Anak Perusahan akan membeli valuta asing secara tunai spot untuk melakukan pembayaran atas pembelian dalam valuta asing. Foreign currency risk is the risk that the fair value of future cash flows of a financial instrument will fluctuate because of changes in foreign exchanges rates. The Company and Subsidiries buys foreign exchange on spot to pay for purchase in foreign currencies. Mata uang pelaporan Perusahaan dan Anak Perusahaan adalah Rupiah. Perusahaan dan Anak Perusahaan dapat menghadapi risiko nilai tukar uang asing karena adanya penjualan dan biaya beberapa pembelian dalam mata uang Dollar Amerika Serikat atau harga secara signifikan dipengaruhi oleh tolak ukur perubahan harganya dalam mata uang asing terutama Dolar Amerika The Company and Subsidiaries’ reporting currency is Rupiah. The Company and Subsidiaries faces foreign exchange risk as their sales and costs for certain purchases may be denominated in United States Dollars or their price may be significantly influenced by benchmark price movements in foreign currencies mainly United States Dollars as quoted in the international markets. are in Indonesian language. PT ELANG MAHKOTA TEKNOLOGI Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2010 dan 2009 Dinyatakan Dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain PT ELANG MAHKOTA TEKNOLOGI Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Years ended December 31, 2010 and 2009 Expressed In Thousands of Rupiah Unless Otherwise Stated 103

40. TUJUAN DAN