1. aspek efektifitas bahan-tujuan jelas dan isi materi yang didukung mudah dimengerti.
2. aspek efisiensi yang terkandung dalam bahan. 3. biaya yang lebih murah, baik saat pembelian, pengembangan dan
pemeliharaan. 4. kesesuaian bahan dengan metode penyajian.
5. kesesuaian media dengan karateristik peserta penyajian. 6. pertimbangan praktis, dari segi tempat fasilitas yang ada,
keamanan penggunaan, daya tahan dan kemudahan memperbaiki. 7. ketersediaan media tersebut berikut suku cadangnya.
D. Strategi Pemilihan Dan Pengembangan Alat Bantu Efektif
Berikut ini beberapa strategi umum dalam pemilihan dan pengembangan alat bantu penyajian yang efektif yang meliputi :
1. Tentukan judul penyajian dan tujuan penyajian. 2. Tentukan jenis kegiatan sesuai tujuan penyajian.
3. Tentukan target populasi pendengar lokasi, jumlah, dll. 4. Pilih metode penyajian yang tepat.
5. Tentukan karakteristik pendengar anda, kemampuan awal, dll. 6. Pilih dan kembangkan media penyajian yang paling sesuai dengan
tujuan penyajian dan karakteristik pendengar. 7. Kembangkan pointer petunjuk penggunaan bahan tersebut.
Dalam pelaksanaan suatu penyajian, bahan penyajian seperti flipchart sering sekali menjadi media penyajian utama. Berikut disajikan
beberapa strategi pengembangan dan penggunaan flipchart. 1. Tulislah isi pesan di atas kerta flipchart dengan ukuran tulisan
yang besar. 2. Jangan menulis “scribble” asal-asalan.
3. Berdirilah pada satu sisi flipchart, jangan didepannya. 4. Gunakan variasi warna untuk pesan dan dekorasi.
5. Beri tanda penggunaan flipchart. 6. kalau tidak ada board flipchart, gunakan Blu-Tack.
7. Persiapkan flipchart dengan isi yang rumit sebelum penyajian. 8. Maksimum 10 baris dalam satu flipchart.
9. Gunakan kata kunci bukan kalimat lengkap dalam flipchart Anda. 10. Kembangkan judul dalam setiap lembar flipchart.
11. Gunakan warna untuk mempertegas isi sajian dalam flipchart.
PETUNJUK PEMILIHAN BEBERAPA ALAT BANTU PENYAJIAN
KONDISI UMUM FLIPCHART
TRANSPARANSI SLIDES
SLIDES
¾ Pendengar ¾ Tingkat Formalitas
¾ T e k n i k Pengembangan
¾ Alat ruangan ¾ Waktu pembuatan
¾ Biaya ¾ Di bawah 20 org
¾ Informal ¾ Simpel
¾ Jepitan Kertas ¾ Waktu menulis saja
¾ Murah ¾ + 100 orang
¾ Informal, Formal ¾ Simpel dapat di
Photo Copy ¾ Proyektor Layar
¾ Menggambarketik dapat di Photo Copy
¾ Mahal kalau Type- set
¾ Lebih dari 100 org ¾ Segala bahan dapat
digambar ¾ Proyektor screen
¾ P e n g e m b a n g a n fotografi = cetak
¾ mahal
E. Strategi penggunaan Alat Bantu Penyajian yang Efektif
Alat bantu adalah alat yang membantu memperjelas isi suatu penyajian. Tujuan penggunaan alat bantu adalah untuk menarik
perhatan pendengar, meningkatkan daya tarik pendengar terhadap penyajian, dan membantu pendengar untuk mengerti hubungan antara
topik, fakta, dan obyek penyajian. Setiap inti sajian yang tertuang dalam alat bantu harus dijelaskan
dan disajikan menarik kepada pendengar. Oleh karena itu gunakan variasi alat bantu seperti perbandingan statistik, dan alat lainnya
yang mendukung ide utama sajian Anda.
1. BERAPA ALAT BANTU IDEAL?
Setiap visual dalam penyajian lisan dapat digunakan untuk setiap 2 menit penyajian dan setiap peserta membutuhkan sekitar 20-
30 detik untuk konsentrasi kepada isi setiap visual. Visual harus mendukung penyajian bukan menjadi pusat perhatian. Setiap
visual dalam presentasi harus dijelaskan isi dan hubungannya dengan penyajian; jika Anda tidak menguraikan hubungannya
maka penyaji akan kelihatan sebagai robot yang hanya mengoperasikan visual semata.
2. BAGAIMANA MENGGUNAKAN FLIPCHART?
Flipchart adalah salah satu alat bantu yang paling sering digunakan dalam presentasi lisan. Untuk memaksimalkan
penggunaannya usahakan menempatkan Flipchart tersebut disudut ruang, bukan ditengah ruangan. Tanyakan kepada
pendengar apakah mereka semunya dapat melihat Flipchart tersebut dengan baik. Sesuaikan dengan respon pendengar. Jika
Anda menggunakan chart yang telah dipersiapkan sebelumnya, Anda tinggal menggunakan dan membaliknya sesuai kebutuhan.
Namun jika Anda belum mempersiapkan, usahakan tidak berbicara pada saat menulis di flipchart. Setelah selesai menulis
baru anda uraikan maksudnya. Flipchart yang baik menggunakan huruf cetak dan dengan ukuran huruf yang sesuai dengan kondisi
ruangan dan jumlah pendengar. Pada saat menggunakan filpchart usahakan memberi perhatian tetap pada pendengar. Pada saat
membalik lembar chart jangan bicara sebelum Anda memutar posisi Anda kembali menghadap pendengar.
Flipchart yang baik hanya berisi kata kunci atau singkatan. Jumlah maksimal kata dalam satu chart sekitar 25 kata kunci.
Anda tidak perlu membaca kalimat panjang atau pernyataan panjang yang terdapat dalam chart karena pendengar juga
membacanya. Uraian Anda harus runtut dan terlihat hubungan kesinambungan antara satu ide dengan ide lainnya.
Jika inti sajian Anda kompleks dan membutuhkan empat atau lima tahapan. Anda jangan menuliskan semua tahapan dalam
satu chart, namun dalam beberapa chart. Uraikan satu persatu tahapan ini dengan jelas. Hal ini akan meningkatkan minat dan
perhatian pendengar dan mereka mencoba mamahami semua uraian Anda apabila mereka ingin mendapatkan uraian lengkap
dari paparan ini.
F. Latihan
Petunjuk: Beri jawaban lengkap terhadap pertanyaan-pertanyaan berikut: jawaban Anda dapat ditulis di lembar terpisah
1. Mengapa alat bantu perlu dalam penyajian lisan? 2. Bagaimana syarat alat bantu penyajian yang benar?