C. Komponen Dasar Presentasi Efektif
Dalam suatu presentasi, khususnya presentasi lisan, terdapat tiga kelompok peran yang saling mendukung efektivitas dan keberhasilan
suatu penyajian. Penyaji presenter adalah figur utama yang menyajikan isi presentasi dan bertanggung jawab penuh dalam
kelangsungan dan efektivitas waktu penyajian. Moderator chair person adalah figur kedua yang bertugas mengatur mekanisme
kelangsungan urutan dan tata cara penyajian. Kelompok ketiga adalah pendengar audience yang berkumpul mengikuti penyajian untuk
tujuan yang berbeda seperti mencari jawaban atas permasalahannya, mengikuti trend baru, di utus oleh instansinya, atas kemauan sendiri,
dan atau berbagai tujuan lainnya yang berbeda dari satu individu kepada individu lain.
Dari ketiga peran utama di atas penyaji, moderator, dan pendengar, kelompok mana yang paling dominan dalam menentukan keberhasilan
suatu penyajian? Pertanyaan ini dapat diinterprestasikan dari berbagai sudut pandang; namun pada dasarnya suatu penyajian lisan
bertujuan untuk memenuhi kebutuhan para pendengar. Apabila pendengar “mengerti” akan inti dan esensi suatu sajian, maka dapat
dikatakan presentasi tersebut berhasil. Dari uraian ini dapat disimpulkan bahwa pendengar mempunyai kontribusi yang besar
dalam menentukan keberhasilan suatu penyajian.
D. Jenis-jenis Presentasi Lisan Dalam Dunia Kerja
Secara umum presentasi lisan dapat dikategorikan kedalam 2 dua
bagian besar yaitu : PRESENTASI PRETEMPORANEOUS,
segala jenis penyajian yang dipersiapkan sedemikian rupa tanpa menyesuaikan isi sajian dengan kebutuhan pendengar, dan
PRESENTASI EXTEMPORANEOUS , segala jenis penyajian
yang disesuaikan dengan tingkat penerimaan pendengaran dan bertujuan untuk memenuhi kebutuhan pendengar.
Dalam penerapannya presentasi pretemporaneous meliputi presentasi dengan membaca teks reading presentation dan
presentasi dengan menghafal memorized presentation. Sedang presentasi extemporaneous meliputi presentasi spontan the
impromptu Presentation, dan presentasi langsung dengan menggunakan kartu note cards presentation.
1. Presentasi Pretemporaneous a. Presentasi Teks
Reading Presentation
Presentasi teks Reading Presen- tation adalah suatu bentuk penyajian
lisan di mana penyaji sepenuhnya menggunakan teks membaca kata
demi kata. Contohnya dari bentuk penyajian ini adalah penyajian surat
keterangan, kertas kerja sama, hasil temuan atau penyajian mewakili
pembicara yang sebenarnya. Jika anda HARUS mengunakan teknik presentasi ini, tulislah
teks anda dalam bahasa komunikatif. Selama penyajian, berikan perhatian kepada semua pendengar, proyeksikan gaya ucapan
dan laval bicara anda beri contoh-contoh pendukung dan jagalah kecepatan berbicara, intonasi suara anda jangan monoton.
b. Presentasi Hafalan Memorized Presentation
Presentasi hafalan adalah suatu gaya penyaji lisan di mana isi bahan sajian ditulis dalam bentuk teks
tertulis lalu dihafalkan. Contohnya bentuk penyajian hafalan adalah laporan hasil studi
singkat, hasil kunjungan atau observasi. 15
Jika Anda HARUS mengunakan teknik presentasi ini, perhatikan gaya penyajian monoton. Kemampuan menghafal
yang terbatas akan terlihat kurang interaksi dengan pendegar selama penyajian berlangsung karena konsentrasi penyaji
kepada hafalannya.
2. Presentasi Extemporaneous
a. Penyajian Spontan the Impromptu Presentation
Bentuk penyajian langsung adalah penyajian lisan spontan informal tanpa
persiapan yang matang di pihak pembicara. Contohnya dalam pertemuan khusus Anda
diminta memberikan sambutan karena kapasitas dan posisi yang Anda miliki.
Jika Anda HARUS menggunakan teknik penyajian ini, sebelum penyajian tentukan tujuan penyajian penyajian Anda,
urutkan pointer penyajian sesuai daya nalar pendengar, sajikan contoh-contoh yang mendukung uraian isi sajian anda,
dan ulangi poin inti penyajian.
b. Penyajian Langsung Menggunakan Kartu The Note
Card Presentation
Uraian dalam penyajian lisan ini disesuaikan dengan nalar pendengar,
namun inti penyajian lisan tetap disesuaikan dengan tujuan penyajian.
Teknik penyajian ini bebas, natural, dipersiapkan dengan sebaiknya, namun
tetap disesuaikan dengan tingkat respon pendengar selama penyajian.
Jika Anda menggunakan teknik sajian ini, persiapkan bahan sajian Anda. Tulislah outline penyajian di kartu-kartu kecil
dan latihlah penyajian Anda sampai anda gunakan. Sajikan penyajian Anda senatural mungkin, gunakan teknik
penyajian yang telah Anda persiapkan namun sesuaikan dengan respon pendengar. Jangan khawatir kalau pendegar
melihat kartu penyajian Anda. Dari keempat jenis presentasi lisan di atas, jenis penyajian
menggunakan kartu merupakan jenis presentasi lisan yang paling berhasil. Penyajian tipe ini terkontrol dengan baik dan
sesuaikan dengan respon kemampuan pendengar.
E. Kegagalan Umum Dalam Presentasi
Mengapa suatu presentasi lisan tidak berhasil atau tidak mencapai sasaran? Berikut ini dirangkum penyebab yang menjadikan suatu
penyajian lisan kurang efektif yaitu: riset data dan bahan sajian yang kurang lengkap, organisasi dan urutan isi penyajian tidak jelas,
pemilihan kata, pengucapan dan intonasi bahasa kurang jelas, penjelasan isi yang bertele-tele, penyajian kurang mampu meringkas
sari presentasi, data dalam penyajian tidak tepat danatau tidak up-to-date, penyajian kurang mengetahui teknik presentasi lisan,
penyaji kurang persiapan dan kurang latihan penyajian lisan, analisa peserta yang tidak memadai, terbatas atau tidak sesuai dan adanya
gangguan suara lain saat penyajian lisan berlangsung. 17