IPC • Ringkasan Laporan Tahunan
2014 Summary
Annual Report
22
Ikhtisar Keuangan Wilayah Kerja Cabang Pelabuhan
Entitas Anak Target Pencapaian
Laporan Dewan Komisaris
Laporan Direksi
Analisa Pembahasan Manajemen atas Kinerja Perusahaan
LAPORAN DIREKSI |
REPORT FROM THE BOARD OF DIRECTORS
1. R.J. Lino
Direktur Utama President Director
4. Orias Petrus Moedak
Direktur Keuangan Finance Director
2. Dana Amin
Direktur Operasi Operational Director
5. Saptono R. Irianto
Direktur Komersial dan Pengembangan Usaha Commercial and Business
Development Director
3. Ferialdy Noerlan
Direktur Teknik Technical Director
6. Dede R. Martin
Direktur Pembinaan Cabang Anak Perusahaan Bisnis Pendukung
Branches Subsidiary Supporting Business Development Director
6 4
3 5
1 2
IPC • Ringkasan Laporan Tahunan
2014 Summary
Annual Report
23
Financial Highlights Operational Areas Port Branches
Subsidiaries Goals
Report from the Board of Commissioners
Report from the Board of Directors
Management Discussion Analysis on Company Performance
Sejalan dengan komitmen Perseroan untuk “Committed to Progress”, Perseroan terus mengembangkan investasi.
Sepanjang tahun 2014, investasi konsolidasian telah terealisasi Rp3,84 triliun, dibandingkan tahun 2013
yang sebesar Rp3,15 triliun, berarti mengalami kenaikan sebesar 21,90. Investasi ini dibagi dalam dua kelompok,
yaitu untuk induk perusahaan dan entitas anak.
Investasi tersebut terbagi dalam perusahaan induk dan entitas anak, yaitu:
1. Investasi Induk Perusahaan
Realisasi investasi induk perusahaan tahun 2014 adalah Rp3,60 triliun atau terserap 78,06 dari
anggaran yang ditetapkan, yaitu sebesar Rp4,62 triliun.
2. Investasi Entitas Anak
Investasi entitas anak tercatat sebesar Rp236,41 miliar atau terserap sebesar 27,05 dari anggaran tahun
2014 sebesar Rp873,98 miliar.
TANTANGAN
Badan Pusat Statistik BPS mengungkapkan bahwa ekspor Indonesia sepanjang tahun 2014, secara kumulatif
mengalami penurunan sebesar 3,43, sedangkan impor melemah 4,53 dibandingkan tahun sebelumnya year on
year.
Pertumbuhan ekonomi PDB turut mengalami tekanan. BPS mencatat bahwa pertumbuhan di tahun 2014 hanya
5,02 atau lebih rendah dibandingkan pertumbuhan 5,78 pada tahun 2013.
Sedangkan Indeks Tendensi Bisnis ITB pada Triwulan IV 2014 sebesar 104,07, yang berarti kondisi bisnis
meningkat dari triwulan sebelumnya. Namun tingkat optimisme pelaku bisnis lebih rendah jika dibandingkan
ITB Triwulan III-2014 yang mencapai 107,24.
Indeks Tendensi Bisnis merupakan indikator perkembangan ekonomi usaha terkini yang datanya
diperoleh dari Survei Tendensi Bisnis STB oleh Badan Pusat Statistik, bekerja sama dengan Bank Indonesia.
Indeks tersebut menggambarkan kondisi bisnis dan perekonomian pada triwulan berjalan dan perkiraan pada
triwulan mendatang. Along with the Company’s commitment to “Committed
to Progress”, the Company continued to invest. During 2014, consolidated investment realization
reached Rp 3.84 trillion, grew by 21.90 compared to 2013 realization which amounted Rp. 3.15 trillion.
This investment was divided into two groups, i.e investment of holding company and of subsidiary entities.
Investment was divided into holding company and subsidiary entities’ invetsment, namely:
1 Holding Company Investment
Holding company investments realization in 2014 was recorded at Rp3.60 trillion or reached 78.06 of the
allocated budget which was set at Rp4.62 trillion
2. Subsidiary Entities’ Investment