Alasan Jaksa Penuntut Umum Mengajukan Kasasi

1. Menyatakan Terdakwa ZULHAM ALIAS ZUL MENEH tersebut di atas tidak terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana sebagaimana yang didakwakan kepadanya; 2. Membebaskan terdakwa oleh karena itu dari seluruh dakwaan; 3. Memulihkan hak terdakwa dalam kemampuan, kedudukan dan harkat serta martabatnya ; 4. Memerintahkan pada Penuntut Umum untuk segera melepaskan terdakwa dari Rumah Tahanan Negara Lembaga Pemasyarakatan Kota Tebing Tinggi; 5. Menetapkan barang bukti yaitu : Satu paketbugkus kecil narkotika jenis sabhu-sabhu dalam plastik klip tembus pandang seberat 0,3 gram dirampas untuk dimusnahkan; 6. Membebankan biaya perkara kepada Negara.

4.3.1.2 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor : 2280 KPid.Sus2012.

1. Alasan Jaksa Penuntut Umum Mengajukan Kasasi

Alasan-alasan yang diajukan oleh Pemohon Kasasi pada pokoknya sebagai berikut: Majelis Hakim Pengadilan Negeri Tebing Tinggi Deli telah keliru dengan tidak menerapkan atau menerapkan per-aturan hukum tidak sebagaimana mestinya yakni dalam hal : a. Majelis Hakim Pengadilan Negeri Tebing Tinggi Deli menggunakan Pasal 33 KUHAP Penggeledahan biasa dalam menilai penggeledahan Universitas Sumatera Utara terhadap rumah tersangka, sementara yang tertera di dalam Berkas Perkara dan fakta-fakta yang terungkap di persidangan bahwa Penggeledahan yang dilakukan penyidik dalam hal ini adalah Penggeledahan yang bersifat dalam keadaan mendesak, karena berdasarkan fakta yang terungkap dalam persidangan, bahwa penggeledahan terhadap rumah tersangka dilakukan pada hari Sabtu tanggal 19 Agustus 2010 sehingga tidak memungkinkan untuk men- dapatkan Surat Izin Ketua Pengadilan Negeri Tebing Tinggi Deli terlebih dahulu dan dalam waktu yang singkat. Sehingga penilaian Penggeledahan oleh Majelis Hakim Pengadilan Negeri Tebing Tinggi Deli telah keliru dengan tidak menerapkan atau menerapkan peraturan hukum tidak sebagaimana mestinya. Dengan tidak cermatnya Majelis Hakim Pengadilan Negeri Tebing Tinggi Deli dalam menilai penggeledahan yang dilakukan oleh Penyidik, maka dalam pertimbangannya Majelis Hakim Pengadilan Negeri Tebing Tinggi Deli dalam pertimbangannya tidak meyakini bahwa barang bukti berupa 1 satu paket shabu-shabu seberat 0,3 gram yang dikemas dalam plastik klip tembus pandang adalah milik dari Terdakwa ZULHAM. b. Bahwa dalam pertimbangan Majelis Hakim Pengadilan Negeri Tebing Tinggi Deli hal. 35 menyebutkan bahwa namun ternyata dalam Berita Acara Penggeledahan sebagai mana terlampir dalam berkas perkara ini tidak ditemukan tanda tangan dari saksi yang berkedudukan sebagai Kepala Dusun tersebut baik sebagai saksi ataupun pihak yang menge- Universitas Sumatera Utara tahui penggeledahan dilakukan. Mengingat bahwa penggeledahan yang dilakukan terhadap rumah Terdakwa merupakan penggeledahan yang dilakukan dalam keadaan mendesak sehingga berdasar Pasal 34 KUHAP dapat dilakukan. c. Keterangan saksi a de charge Riswan Siregar Alias Ucok Medan yang dijadikan salah satu pertimbangan Majelis Hakim Pengadilan Negeri Tebing Tinggi Deli, tidak dapat dinilai kebenarannya sebab : 1. Saksi a de charge tersebut adalah merupakan terpidana dalam perkara pidana kepemilikan narkotika yang telah di vonis oleh Peng- adilan Negeri Tebing Tinggi Deli. 2. Dalam putusan perkara atas nama saksi a de charge tersebut di- sebutkan bahwa kepemilikan narkotika tersebut didapat dari sese- orang yang bernama ZULHAM, yang dalam berkas perkaranya saksi a de charge dari Penyidik saat itu Terdakwa masih status DPO. Dalam hal ini Majelis Hakim Pengadilan Negeri Tebing Tinggi Deli telah keliru dalam menggunakan pembuktian terhadap keterangan saksi a de charge, sebab keterangan saksi a de charge dalam perkaranya sendiri dengan terang menyatakan bahwa kepemilikan narkotika yang didakwa-kan kepadanya tersebut diperoleh dari Zulham alias Zulmeneh sesuai dengan putusan Pengadilan Negeri Tebing Tinggi Deli Nomor 699Pid.B2010 PN.TTD yang dibacakan pada tanggal 08 Desember 2010. Universitas Sumatera Utara d. Majelis Hakim Pengadilan Negeri Tebing Tinggi Deli, telah keliru dalam menilai keberadaan dimana barang bukti berupa 1 satu paket Narkotika jenis shabu-shabu dengan berat 0,3 gram yang dikemas dengan plastik tembus pandang ditemukan dalam penggeledahan dengan berdasar pada masing-masing keterangan saksi yang melakukan penggeledahan, padahal jika Majelis Hakim Pengadilan Negeri Tebing Tinggi Deli lebih teliti dalam menilai keberadaan barang bukti tersebut bahwa barang bukti tersebut didapat di dalam kamar terdakwa dan tidak perlu dipersoalkan apakah didalam lemari atau di dalam lipatan kain.

2. Pertimbangan Hakim

Dokumen yang terkait

ANALISIS YURIDIS PENJATUHAN PUTUSAN BEBAS TERHADAP TINDAK PIDANA KORUPSI

0 5 15

ANALISIS YURIDIS PERTIMBANGAN HAKIM DALAM PUTUSAN BEBAS (Vrijspraak) TERHADAP TERDAKWA TINDAK PIDANA NARKOTIKA (Putusan Mahkamah Agung No.1614K/PID.SUS/2012)

1 17 94

Analisis Yuridis Putusan Bebas (Vrijspraak) Dalam Tindak Pidana Narkotika (Putusan Nomor 279/PID.B/2011/PN.PLG)

1 10 9

ANALISIS PENJATUHAN PUTUSAN BEBAS (VRIJSPRAAK) TERHADAP TERDAKWA MARTHEN RENOUW DALAM TINDAK PIDANA PENCUCIAN UANG BIDANG KEHUTANAN OLEH HAKIM PENGADILAN NEGERI JAYAPURA

0 26 108

TINJAUAN YURIDIS TERHADAP PUTUSAN BEBAS (VRIJSPRAAK) DALAM PERKARA TINDAK PIDANA PEMBUNUHAN Tinjauan Yuridis Terhadap Putusan Bebas (Vrijspraak) dalam Perkara Tindak Pidana Pembunuhan.

0 3 19

Analisis Penjatuhan Putusan Bebas (Vrijspraak) Terhadap Terdakwa Tindak Pidana Narkotika Dalam Kaitannya Dengan Sistem Peradilan Pidana Terpadu

0 0 10

Analisis Penjatuhan Putusan Bebas (Vrijspraak) Terhadap Terdakwa Tindak Pidana Narkotika Dalam Kaitannya Dengan Sistem Peradilan Pidana Terpadu

0 0 1

Analisis Penjatuhan Putusan Bebas (Vrijspraak) Terhadap Terdakwa Tindak Pidana Narkotika Dalam Kaitannya Dengan Sistem Peradilan Pidana Terpadu

0 0 27

Analisis Penjatuhan Putusan Bebas (Vrijspraak) Terhadap Terdakwa Tindak Pidana Narkotika Dalam Kaitannya Dengan Sistem Peradilan Pidana Terpadu

0 0 22

Analisis Penjatuhan Putusan Bebas (Vrijspraak) Terhadap Terdakwa Tindak Pidana Narkotika Dalam Kaitannya Dengan Sistem Peradilan Pidana Terpadu

0 0 5