yang sulit. Anak dengan orientasi untuk menguasai akan fokus pada tugas daripada kemampuan mereka, punya sikap yang positif,
menciptakan strategi berorientasi solusi yang meningkatkan kinerja mereka sehingga muncul keinginan sendiri untuk memperhatikan berfikir
cermat dan mengingat strategi yang sukses di masa lalu. Sedangkan anak yang pada orientasi tak berdaya berfokus ketidakmampuan personal
mereka 3
Self - Efficacy Bandura berpendapat bahwa seseorang dapat menguasai dan
memproduksi hasil yang positif. Self - Efficacy merupakan faktor penting dalam motivasi belajar murid dalam menguasi sesuatu.
4 Penentuan tujuan , perencanaan dan monitoring diri. Tujuan yang menantang merupakan komitmne untuk meningkatkan diri .
Minat dan kerterlibatan dalam aktivitas biasanya di picu oleh suatu tantangan.
h. Pentingnya Motivasi dalam Belajar
Motivasi belajar penting bagi peserta didik maupun pendidik. 1 Pentingnya Motivasi Belajar Bagi Peserta Didik
a Menyadarkan kedudukan pada awal belajar , proses dan hasil akhir b Menginformasikan tentang kekuatan usaha belajar, yang dibandingkan
dengan teman. c Mengarahkan kegiatan belajar
d Membesarkan semangat belajar
e Menyadarkan tentang adanya belajar 2. Pentingnya Motivasi Belajar Bagi Pendidik
a Membangkitkan, meningkatkan dan memelihara semangat siswa sampai berhasil
b Mengetahui dan memahami motivasi belajar peserta didik di kelas. c Meningkatkan dan mengingatkan guru untuk memilih satu diantara
bermacam –macam peran sebagai penasehat, fasilitator, instruktur,
teman diskusi, penyemangat, pemberi kaidah atau pendidik
i. Kaidah Motivasi
Selain itu guna membangkitkan motivasi dalam belajar peserta didik terdapat kaidah
–kaidah yang harus dipahami oleh seorang pendidik, antara lain:
1 Menggunakan cara atau metode dan media mengajar yang bervariasi. Dengan metode dan media yang bervariasi kebosanan dan kejenuhan dapat
dikurangi 2 Memilih bahan yang menarik minat dan kebutuhan peserta didik. Sesuatu
yang dibutuhkan akan menarik perhatian, dengan demikian akan membangkitkan motif untuk mempelajarinya
3 Memberikan sasaran antara. Sasaran akhir belajar adalah lulus ujian atau naik kelas. Sasaran akhir baru akan dicapai pada akhir tahun. Untuk
membangkitkan motif belajar maka diadakan sasaran antara seperti ujian tengah semester atau ulangan harian
4 Memberikan kesempatan untuk sukses. Bahan atau soal yang sulit hanya bisa diterima oleh peserta didik yang pandai, sedangkan bagi peserta didik
yang kurang pandai akan sulit untuk menguasai maka berikan bahan atau soal sesuai dengan kemampuannya.Keberhasilan yang dicapai peserta didik
menimbulakan kepuasan yang dapat membangkitkan motivasi dalam belajar.
5 Menciptakan suasana belajar yang menyenagkan.Suasana belajar yang hangat berisi persahabatan, ada rasa humor, pengakuan akan keberadaan
peserta didik dapat membangkitkan motivasi 6 Diadakan persaingan sehat. Persaingan atau kompetisi yang sehat
7 dapat membangkitkan motivasi belajar. Peserta didik dapat bersaing dengan hasil belajarnya sendiri atau dengan hasil yang dicapai oleh orang lain.
Dalam persaingan
ini dapat
diberikan pujian
atau hadiah.
http:pakguruonline.pendidikan.netbuku_tua_pakguru_dasarkpddb12.htm
j. Pengukuran Motivasi