Saham. Hal ini menggambarkan bahwa setiap penambahan satu satuan variabel DER akan menambah variabel harga saham sebesar 0,107 dengan asumsi variabel
independen lain dianggap konstan. 3. Variabel CR memiliki koefisien regresi yang positif yaitu 0,573. Nilai koefisien
yang positif menunjukkan bahwa CR berpengaruh positif terhadap Harga Saham. Hal ini menggambarkan bahwa setiap penambahan satu satuan variabel CR akan
menambah variabel harga saham sebesar 0,573 dengan asumsi variabel independen lain dianggap konstan.
4. Variabel NPM memiliki koefisien regresi yang positif yaitu 0,903.Nilai koefisien yang positif menunjukkan bahwa NPM berpengaruh positif terhadap Harga
Saham. Hal ini menggambarkan bahwa setiap penambahan satu satuan variabel NPM akan menambah variabel harga saham sebesar 0,903 dengan asumsi
variabel independen lain dianggap konstan.
4.6 Analisis Regresi Variabel Moderting
Edy Supriadi 2014 menyatakan moderated regression analysis MRA atau uji interaksi merupakan aplikasi khusus regresi linear di mana dalam persamaan
regresinya mengandung unsur interaksi perkalian dua atau lebih variabel independen dengan rumus persamaan sebagai berikut.
� = � + �
1
�
1
+ �
2
�
2
+ �
3
�
1
�
2
+ �
Variabel perkalian antara �
1
dan �
2
disebut juga variabel moderat oleh karena menggambarkan pengaruh moderating variabel
�
2
terhadap hubungan �
1
dan �.
Universitas Sumatera Utara
Untuk menguji apakah �
2
merupakan moderating, maka persamaan regresi dapat ditulis sebagai berikut.
� = � + �
1
�
1
+ �
2
�
2
+ �
3
�
1
�
2
+ �
Jika variabel �
2
merupakan variabel moderating, maka koefisien �
3
harus signifikan
pada tingkat signifikansi yang ditentukan 0,05.
Tabel 4.9 Uji MRA Memoderasi Hubungan antara DER terhadap Harga Saham
Coefficients
a
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients T
Sig. B
Std. Error Beta
1 Constant
3.225 .113
28.549 .000 DER
-.802 .237
-.372 -3.382 .001
PER .005
.001 .728
6.326 .000
DERxPER .006 .002
.376 3.016
.004
a. Dependent Variable: Harga_Saham Sumber : Hasil Penelitian, 2016 Data Diolah
Berdasarkan hasil pengujian moderasi dengan uji MRA, diketahui nilai Sig. dari
DERxPER adalah 0,004 0,05. Hal ini berarti PER signifikan dalam memoderasi hubungan antara DER terhadap harga saham. Perhatikan bahwa nilai koefisien dari
DERxPER adalah 0,006, bernilai positif. Hal ini berarti pengaruh moderasi memperkuat.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.10 Uji MRA Memoderasi Hubungan antara CR terhadap Harga Saham
Coefficients
a
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients T
Sig. B
Std. Error Beta
1 Constant 2.935
.159 18.411
.000 CR
1.456 .386
.370 3.776
.000 PER
.007 .001
1.050 5.977
.000 CRxPER
-.009 .003
-.633 -3.543
.001 a. Dependent Variable: Harga_Saham
Sumber : Hasil Penelitian, 2016 Data Diolah Berdasarkan hasil pengujian moderasi dengan uji MRA, diketahui nilai Sig. dari
CRxPER adalah 0,001 0,05. Hal ini berarti PER signifikan dalam memoderasi hubungan antara CR terhadap harga saham.Perhatikan bahwa nilai koefisien dari
CRxPER adalah -0,009, bernilai negatif.Hal ini berarti pengaruh moderasi memperlemah.
Tabel 4.11 Uji MRA Memoderasi Hubungan antara NPM terhadap Harga Saham
Coefficients
a
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients T
Sig. B
Std. Error Beta
1 Constant
4.509 .254
17.738 .000
NPM 1.056
.224 .470
4.703 .000
PER -.004
.002 -.584
-1.633 .107
NPMxPER -.009
.003 -1.070
-3.034 .003
a. Dependent Variable: Harga_Saham Sumber : Hasil Penelitian, 2016 Data Diolah
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan hasil pengujian moderasi dengan uji MRA, diketahui nilai Sig. dari NPMxPER adalah 0,003 0,05. Hal ini berarti PER signifikan dalam memoderasi
hubungan antara NPM terhadap harga saham.Perhatikan bahwa nilai koefisien dari NPMxPER adalah -0,009, bernilai negatif.Hal ini berarti pengaruh moderasi
memperlemah.
4.7 Hasil Pembahasan