commit to user 38
dan pemeliharaannya. Pada dasarnya pemerintah tidak mempunyai uang yang dimilikinya sendiri sebab seluruhnya adalah milik publik. Dalam
sebuah masyarakat demokratis, rakyat memberi mandat kepada pemerintah melalui proses pemilihan umum. Para wakil rakyat
mentranslantasikan mandat tersebut dalam bentuk kebijakan publik dan prigram yang memberi manfaat bagi pemilih yang direfleksikan dalam
anggaran. Adanya keterbatasan sumberdaya, menyebabkan anggaran mempunyai
tradeoffs,
yaitu sebagaian uang tidak dapat dialokasikan untuk suatu bidang tanpa mengurangi jumlah alokasi pada bidang yang
lain. Pemerintah tidak mungkin memenuhi permintaan seluruh
stakeholder
-nya secara simultan, sehingga perlu ada prioritas pengelolaan.
1. Program-Program Prioritas Pembangunan Daerah Kabupaten Klaten
Tahun 2009
Dalam rencana pelaksanaan RAPBD tahun 2009 telah menetapkan beberapa prioritas pembangunan sebagaimana yang telah dituangkan dalam
Kebijakan Umum APBD Kabupaten Klaten Tahun 2009, dimana prioritas pembangunan dimaksud digunakan untuk mengatasi berbagai permasalahan
pembangunan yang muncul pada tahun anggaran berkenaan, sehingga dalam penganggaran belanja daerah diarahkan untuk membiayai program prioritas
pembangunan daerah. Adapun program-program yang menjadi prioritas pembangunan daerah tahun 2009 secara garis besar dapat dilihat pada tabel
berikut : Tabel Prioritas Pembangunan
NO .
Prioritas Pembangunan
Sasaran SKPD yang
melaksanakan Nama Program
1. Peningkatan
kualitas Meningkatnya
kualitas 1. Dinas
Pendidkan 1. Wajib belajar
dikdas 9 tahun
commit to user 39
pelayanan dan ketersediaan
sarana dan prasarana
pendidikan pelayanan dan
ketersediaan sarana dan
prasarana pendidikan
bagi semua 2. Kantor Arsip
Perpustakaan 4. Bagian Kesra
2. Pendidikan menengah
3. Peningkatan mutu pendidikan
non formal 4. Peningkatan
mutu pendidik dan tenaga
kependidikan 5. Menejemen
pelayanan pendidikan
6. Pengembangan budaya baca dan
pembinaan perpustakaan
2. Peningkatan
kualitas pelayanan dan
ketersediaan sarana dan
prasarana Kesehatan
Meningkatnya kualitas
pelayanan dan ketersediaan
sarana dan prasarana
kesehatan secara
menyeluruh 1. Dinas
Kesehatan 1. Obat dan
perbekalan kesehatan
2. Upaya kesehatan masyarakat
3. Promosi kesehatan dan
pemberdayaan masyarakat
4. Perbaikan Gizi masy.
5. Pengembangan
commit to user 40
lingk sehat
6 .
Pelayanan kesehatan
penduduk miskin
3. Penanggulangan Kemiskinan
Meningkatnya kesejahteraan
penduduk miskin, sehingga
presentase penduduk miskin
dapat dicapai 14,11 pada
akhir tahun 2009 1.Dinas Pendidikan
2.Dinas Kesehatan 3.Dinas
Sosnaketrans 4.Bagian
Pembangunan 5.Bagian
Pemerintahan 6.Bagian Kesra
1. Pendidikan menengah
beasiswa anak kel kurang
mampu 2. Pelayanan
Kesehatan penduduk miskin
3. Peningkatan koordinasi bidang
sosial 4. Peningkatan
koordinasi perencanaan
pembangunan bantuan Sarpras
dasar pemukiman
5. Pengembangan wilayah
perbatasan 6. Pemberdayaan
fakir miskin
commit to user 41
4. Kemandirian
desa kelurahan melalui
penguatan bantuan
keuangan dari pemkab ADD
Meningkatnya kwalitas
pelayanan pemerintahan
desa dan kelurahan
menuju kemandirian
desakelurahan 1.Badan
Pemberdayaan masy.
2.Bagian pemerintahan
3.D P U 1.Pembinaan dan
pengembangan Perangkat Desa
2.Peningkatan pemberdayaan
masy. Pedesaan 3.Peningkatan
keberdayaan masy pedesaan
5 Menjamin
ketersediaan dan ketahanan
pangan dalam mewujudkan
Kabupaten Agropolitan
Terwujudnya Kabupaten
Agropolitan yang didukung 5
pilar; 1.Agropoduksi,
2.Agrobisnis,3. Agroteknologi,
4.Agroindustri, 5.Agrowisata
dan sarpras pendukungnya
1.Dinas pertanian 2.Dinas Pariwisata
Pemuda Olah Raga
3.Kantor Ketahanan Pangan
1.Peningkatan ketahanan pangan
2.Peningkatan produksi
pertanian 3.Peningkatan
produksi hasil peternakan
4.Pengembangan pemasaran
pariwisata 5.Pengembangan
destinasi pariwisata
6. Perluasan
kesempatan kerja dan
berusaha Meningkatnya
kesempatan kerja dan
berusaha, ditandai
1. Disosnaketran
2. Dinas
Perindagkop UMKM
3. Dinas Pertanian
1.Peningkatan kualitas dan
produktifitas tenaga kerja
2.peningkatan
commit to user 42
dengan menggeliatnya
UMKM dan koperasi
kesempatan kerja 3.perlindungan dan
pengembangan lembaga
ketenagakerjaan 4.Pengembangan
wilayah transmigrasi
5.Peningkatan kesejahteraaan
petani 6.Penciptaan usaha
kecil, menengah yang kondusif
7.Pengembangan industri kecil dan
menengah
7. Pemberdayaan
Masyarakat Meningkatnya
kapasitas penduduk
dalam hal memberdayak
an diri untuk mengolah
SDM, SDA dan
lingkungan serta
mengembangk an nilai-nilai
1. DPU
2. Badan
Pemberdayaan Masy.
3. Kantor KB dan
PP 4.
Bagian Pemerintahan
1.PNPM Perkotaan 2.PPIP
3.Pemberdayaan Perempuan
4.PNPM Perdesaan 5.Penigkatan
keberdayaan masy pedesaan
commit to user 43
luhur. 8.
Peningkatan SDM aparatur
Meningkatnya kapasitas SDM
aparatur 1.
Dinas pendidikan
2. Dinas
Kesehatan 3.
Badan Kepegawaian
Daerah 4.
Sekretariat DPRD
5. Bagian
Pemerintahan 1.
Standarisasi pelayanan
kesehatan 2.
Pembinaan dan pengembangan
aparatur 3.
Peningkatan kapasitas
aparatur Pemdes
4. Peningkatan
Kapasitas Lembaga
Perwakilan Rakyat Daerah
5. Peningkatan
sumberdaya aparatur
9. Peningkatan
potensi dan kualitas SDA
Meningkatnya pengelolaan
potensi dan kualitas SDA
untuk mendukung
pembangunan yang
berkelanjutan 1.
Dinas Kesehatan
2. DPU
3. Badan
Pemberdayaan masy.
4. Badan
Perencanaan Pembangunan
1.Peningkatan partisipasi
masyarakat dalam
membangun desa 2.Pengembangan
lingkungan sehat 3.Pengendalian
pemanfaatan
commit to user 44
Daerah 5.
Badan Lingkungan
Hidup ruang
4.Penataan dan Pengelolaan tata
Ruang 5.Pembangunan
infrastruktur pedesaanperkota
an 6.Pengembangan
kinerja pengelolaan air
minum dan air limbah
7.Pengembangan pengelolaan
jaringan irigasi, rowo dan
jaringan pengairan
lainnya. 8.Pengembangan
pengelolaan dan konservasi
sungai, danau dan sumber daya air
9.Pengembangan kelembagaan
sumberdaya air dan irigasi
10. Pengelolaan
ruang terbuka
commit to user 45
hijau RTH 11.
Perlindungan dan konservasi
SDA
10. Sukses Pelaksanaan
Pemilu Legislatif dan
Presiden Terlaksananya
Pemilu Legislatif dan
Presiden secara
demokratis dan LUBER
1. Badan
Kesbanglinmas. 2.
Dinas Dukcapil 3.
Kantor Satpol PP
4. Bag.
Pemerintahan 1.Peningkatan
pelayanan pengelolaan
kedinasan KDH Wil.
2.Fasilitasi Koordinasi
keamanan dan ketertiban
3.Peningkatan kemampuan
perlindungan masyarakat
4.Penataan Administrasi
Kependudukan
11. Peningkatan partisipasi
masyarakat dalam
perencanaan dan pengawasan
pembangunan untuk
Meningkatnya kualitas
partisipasi masyarakat
dalam perencanaan
dan pengawasan
1. Bappeda
2. Badan
Pemberdayaan masy.
3. Itwilkab
4. Badan
Kesbanglinmas 5.
Kantor Satpol 1.Fasilitasi dan
Koordinasi keamanan dan
ketertiban 2.Peningkatan
partisipasi masyarakat
dalam
commit to user 46
mendukung penegakan
hukum, penghormatan
HAM dan Pemberantasan
KKN pembangunan
untuk mendukung
penegakan hukum,
penghormatan HAM dan
Pemberantasan KKN
PP 6.
Bagian Hukum membangun desa
3.Peningkatan sistem
pengawasan internal dan
pengendalian pelaksanaan
kebijakan KDH 4.Bantuan Hukum
dan HAM 5.Kerjasama
Pembangunan 6.Perencanaan
Pembangunan daerah
7.Perencanaan tata ruang
Sumber : Kebijakan Umum Angaran Pendapatan Dan Belanja Daerah Kabupaten Klaten Tahun 2009 DPPKAD Kab. Klaten.
Berdasarkan arah kebijakan ekonomi daerah Kabupaten Klaten Tahun 2009 maka sasaran ekonomi pada tahun 2009 sebagai berikut :
a. Berkurangnya Jumlah Penduduk Miskin;
b. Berkurangnya Jumlah Pengangguran Terbuka;
c. Terjaganya Stabilitas Harga; dan
d. Tersedianya Investasi untuk Pembiayaan Pembangunan.
Sementara itu, Prioritas Pembangunan Daerah Kabupaten Klaten pada tahun 2009 adalah sebagai berikut :
commit to user 47
1. Peningkatan kualitas pelayanan dan ketersediaan sarana prasarana bidang
pendidikan yang merata dan berkualitas bagi masyarakat dengan penekanan pada upaya pengurangan beban masyarakat terhadap pembiayaan
pendidikan khususnya bagi masyarakat miskin, pemenuhan buku-buku ajar, bantuan pembiayaan guna melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih
tinggi bagi masyarakat miskin, peningkatan upaya keterkaitan
link and match
antara lembaga pendidikan dengan dunia kerja, peningkatan kualitas tenaga kependidikan dan pemeliharaan sarana prasarana sekolah;
2. Peningkatan kualitas pelayanan dan ketersediaan sarana prasarana bidang
kesehatan yang merata, adil dan berkualitas bagi seluruh masyarakat dengan penekanan pada upaya terjaminnya kesehatan masyarakat mulai tahap upaya
pencegahan deteksi
dini, perawatan
dan pengobatan
penyakit, pembangunanrehab sarana prasarana pelayananan kesehatan Puskesmas
PustuPos Kesehatan
Desa dan
peningkatan kualitas
tenaga medisparamedis;
3. Pengembangan kegiatan fungsional perekonomian agropolitan dengan
penekanan pada upaya
peningkatan kemampuan daya beli dan penanggulangan kemiskinan masyarakat
melalui peningkatan partisipasi, pemberdayaan dan kemandirian masyarakat perdesaan maupun perkotaan,
pengembangan kelompok ekonomi masyarakat, pengurangan beban belanja keluarga, peningkatan jejaring pemasaran produk, peningkatan penggunaan
produk lokal, penjaminan penyaluran kredit usaha bagi UMKM, penjaminan pemasaran produk masyarakat, revitalisasi pasar-pasar tradisional dan
Revitalisasi Pengembangan Ekonomi Lokal PEL berdasarkan pendekatan klaster guna mewujudkan produk-produk unggulan di bidang perindustrian
dan pertanian; 4.
Peningkatan peran serta masyarakat desakelurahan dalam tahap perencanaan dan pelaksanaan pembangunan desakelurahan dalam
pengelolaan ADD Alokasi Dana Desa yang ditekankan pada upaya-upaya peningkatan kualitas aparaturlembaga desakelurahan, peningkatan sarana
commit to user 48
prasarana pengembangan potensi perekonomian desakelurahan, sarana prasarana pertanianirigasi, perhubungan, pengembangan sosial-budaya-
keagamaan masyarakat; 5.
Peningkatan upaya terjaminnya ketersediaan dan ketahanan pangan masyarakat dalam siklus produksi-distribusi agropolitan dan peningkatan
kelangsungan aktifitas perekonomian rakyat di wilayah serta mendukung pusat-pusat wilayah pertumbuhan ;
6. Penciptaan perluasan kesempatan kerja dan berusaha dalam upaya
menanggulangi permasalahan pengangguran dengan penekanan pada kemitraan pelatihan dan penyiapan kualitas calon angkatan kerja,
peningkatan jejaring lapangan kerja, pengiriman tenaga kerja baik melalui Angkatan Kerja Antar Daerah AKAD maupun Angkatan Kerja Antar
Negara AKAN; 7.
Peningkatan partisipasi daerah dalam pembiayaan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri PNPM Mandiri;
8. Peningkatan kapasitas Sumber Daya Manusia SDM dengan fokus pada
pembinaan aparatur daerah baik eksekutif maupun legislatif yang didukung dengan peningkatan penggunaan Sistem Teknologi Informasi di Bidang
Kependudukan, Keuangan Daerah, Kepegawaian Daerah dan Pelayanan Publik serta pembinaan Kapasitas Pelaku Ekonomi Daerah, Pemuda dan
Olah Raga serta BudayawanSeniman Daerah; 9.
Peningkatan potensi dan kualitas Sumber Daya Alam SDA dengan fokus pada upaya peningkatan kesuburan lahan, pelestarian Sumber Daya Air,
reboisasi lahan kritis, reklamasi lahan bekas penambangan dan dukungan kepada usaha-usaha pelestarian fauna maupun penangkaran benihbibit
tanaman; 10.
Menyukseskan terselenggaranya agenda nasional berupa Pemilu Legislatif dan Presiden Tahun 2009;
11.
Meningkatkan peran serta masyarakat dalam perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan pembangunan daerah dalam rangka menciptakan kondisi daerah
commit to user 49
yang kondusif serta upaya penegakan hukum, penghormatan HAM dan pemberantasan KKN.
2. Plafon Anggaran Sementara Berdasarkan Urusan Pemerintahan Dan