Bibliografi, Indeks dan Abstrak Penjilidan dan Pemeliharaan Bahan Pustaka Otomasi Perpustakaan

46

e. Prinsip deskripsi bibliografi bibdang perpustakaan BPPT adalah:

1 Tajuk entri utama yang penangung jawabnya lebih dari satu orang, tidak selalu diambil nama penanggung jawab terlebih dahulu. Tetapi jika salah satu dari pananggunmg jawab adalah orang dari kalangan BPPT, maka orang itulah yang akan dijadikan tajuk entri utama. 2 Nama penerbit tidak ditulis secara langsung dalam deskripsi bibliografi, tetapi ditulis berdasarkan kode, yang dibuat sendiri oleh staf perpustakaan. 3 Tampilan katalog yang akan terlihat di katalog on-line di bagian sirkulasi hanya memuat informasi sebagai berikut: nomor panggil call number, judul, pengarang, penerbit, tahun terbit, halaman, eksemplar, bahasa, subyek, nomor barcode, dan lokasi.

f. Bibliografi, Indeks dan Abstrak

1 Bibliografi Perpustakaan BPPT membuat kegiatan bibliografi tercetak untuk koleksi perpustakaan BPPT, seperti buku, majalah, prosiding, thesis, dan CD- ROM 2 Pengindeksan Pengindeksan dilakukan untuk semua koleksi perpustakaan BPPT. Dalam membuat kata kunci deskriptor digunakan alat bantu yaitu thesaurus. Thesaurus yang digunakan yaitu: a Inspec thesaurus bidang elektrinoka, fisika dan komputer b Spines thesaurus bidang ilmu pengetahuan dan teknologi 47 c Marco thesaurus bidang sosial, dan ekonomi d Energy information database: subject, thesaurus bidang energi. 3 Abstrak Pengabstrakan dilakukan untuk semua koleksi perpustakaan BPPT. Pada koleksi Intern biasanya abstrak sudah dibuat oleh penulisnya, sedangkan pada koleksi yang belum memiliki abstrak, dibuatkan abstraknya oleh bagian pengolahan.

g. Penjilidan dan Pemeliharaan Bahan Pustaka

Bagian ini bertanggung jawab terhadap penjilidan dan pemeliharaan bahan pustaka, setelah bahan pustaka tersebut di beri nomor kelas dan dimasukan datanya ke pangkalan data. Tugas bagian penjilidan dan pemeliharaan adalah: 1 Melengkapi bahan pustaka dengan atribut seperti: kartu buku, label buku, slip peringatan, slip tanggal kembali dan kantong buku 2 Mambuat karetu buku untuk bahan pustaka baru dan bahan pustaka lama yang hilang kartu bukunya 3 Memberikan label pada bahan pustaka yang baru ataup[unb yang lama yang sudah rusak. Label yang digunakan dibuat dari stiker polos yang berukuran 2X2.5 4 Memeriksa keadaan bahan pustaka untuk mengetahui kondisi bahan pustaka tersebut, apakah keadaan fisiknya masih baik atau memerlukan perawatan lebih lanjut, seperti penjilidan ulang dan perbailkan halaman yang lepas 48 5 Memeriksa atribut bahan pustaka, lengkap atau tidak 6 Melengkapi data yang kurang. Bahan pustaka yang telah selesai di proses kemudian di periksa ulang untuk melengkapi data-data yang belum lengkap 7 Mengatur kegiatan pest kontrol dan fumigasi

h. Otomasi Perpustakaan

Sesuai dengan berkembangnya teknologi maka pengelolaan perpustakaan secara manual dirasakan tidak tepat lagi. Kebutuhan informasi yang tepat dan cepat memerlukan adanya suatu prosedur yang baru. Maka pada tahun 1983 perpustakaan BPPT mulai memanfaatkan teknologi komputer dalam mengelola data dan informasi yang ada di perpustakaan, dengan menggunakan MYSQL Sejalan dengan berkembangnya teknologi, sementara sistem dan perangkat yang digunakan sudah tidak memenuhi, maka perpustakaan BPPT mengembangkan suatu sistem terpadu perpustakaan yang dirancang sendiri in house system dengan menggunakan microsoft access sejak tahun 1998. pengembangn ini dilakukan bekerjasama dengan Direktorat Teknologi Elektronika dan Informatika BPPT. Pangkalan Data yang digunakan di Perpustakaan BPPT adalah: 1 Pangkalan data pengolahan 2 Pangkalan data pelayanan 3 Pangkalan data artikel jurnal 4 Pangkalan data peraturan pemerintah 49

i. Publikasi dan Reprografi