Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta 2014. 4.3.2
Sampel
Analisis tingkat
pencahayaan dilakukan
pada seluruh
ruanggedung perpustakaan Fakultas kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta dengan mengambil
Jumlah titik pengukuran pencahayaan setempat yang terbagi dalam 5 titik: Rak buku perpustakaan,Meja besar,Meja Resepsionis ,Meja komputer dan
Meja sekat baca. Respon subyektif menggunakan total sampling yaitu teknik
penentuan sampel dengan mengambil semua populasi yang berada di perpustakaan pada saat penelitian dan bersedia dijadikan sampel.
4.4 Instrumen Penelitian
Adapun instrument yang digunakan dalam penelitian ini adalah: 1. Kuesioner.
Dalam penelitian ini metode yang digunakan untuk memperoleh informasi dari responden salah satunya berbentuk angket atau kuesioner. Kuesioner tertutup
merupakan kuesioner yng sudah disediakan jawabannya sehingga responden tinggal memilih pada kolom yang sudah disediakan pada kolom yang sudah disediakan
dengan memberi tanda silang X. Alasan digunakannnya kuesioner tertutup karena pertama, jenis kuesioner
tersebut memberikan kemudahan kepada responden dalam memberikan jawaban. Kedua, jenis kuesioner tersebut lebih praktis dan sistematis. Ketiga, keterbatasan
biaya dan waktu penelitian. Instrument ini digunakan untuk mengetahui karakteristik pengunjung perpustakaan, gambaran pencahayaan dan keluhan
subyektif terhadap pencahayaan dengan cara mengisi kuesioner yang dilakukan oleh masing-masing pengunjung perpustakaan tersebut.
2. Lembar Checlist Observasi Lembar yang berisi poin-poin penilaian berdasarkan standar yang ada.
Lembar ini akan dibawa peneliti untuk melakukan penilaian secara langsung ke lokasi yang ditentukan. Lembar observasi ini akan menjadi penilaian secara
langsung disamping penilaian dari hasil kuesioner. 3. Lux meter
Lux meter adalah alat yang digunakan untuk mengukur besarnya intensitas cahaya di suatu tempat. Lux meter digunakan untuk mengukur tingkat iluminasi.
Hampir semua lux meter terdiri dari rangka, sebuah sensor dengan sel foto, dan layer panel. Sensor diletakkan pada sumber cahaya. Cahaya akan menyinari sel foto
sebagai energi yang diteruskan oleh sel foto menjadi arus listrik. Makin banyak cahaya yang diserap oleh sel,maka arus yang dihasilkan lebih besar.
Cara pengukurannya yaitu sensor ditempatkan pada tempat kerja atau pada tempat dimana intensitas cahaya harus diukur, dan alat akan secara langsung
memberikan hasil pembacaan pada layar panel. Agar tidak terjadi kesalahan pengukuran maka sensor harus ditempatkan tepat pada tempat kerja untuk
menghasilkan pembacaan yang akurat. Terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh operator saat melakukan pengukuran yaitu operator harus berhati-
hati supaya tidak menimbulkan bayangan, Jangan menimbulkan pantulan cahaya