Visi dan Misi Yayasan Al-Matiin

Indonesia menurut data yang ada di Departemen kehakiman hingga bulan maret 1990 sudah terdapat 3054 Yayasan. 8

B. Visi dan Misi Yayasan Al-Matiin

Sejak semula, tujuan pendirian Yayasan adalah untuk mencapai suatu tujuan ideal yang tidak dilarang oleh Undang-undang atau ketertiban umum. Tidak ada ketentuan hukum yang menentukan dengan jelas apa yang menjadi maksud dan tujuan yayasan didirikan, tetapi pada prakteknya, dalam Anggaran dasar Yayasan ditentukan maksud dan tujuan pada bidang social, keagamaan, dan kemanusiaan. Rechtbank Amsteerdam 15 Februari 1935 9 dalam putusannya mengatakan di antaranya, bahwa anggaran dasar yayasan berhubungan erat dengan siat yayasan yang berarti bahwa tidak diperbolehkan adanya kewenangan bagi orang-orang yang berada di belakang yayasan pengurus yayasan untuk menyimpang dari salah satu tujuan apalagi bertentangan dengan maksud dan tujuan pendirian yayasan. Tujuan Yayasan sangat tergantung pada pendiriannya untuk apa ia telah memisahkan sebagian harta kekayaan justru untuk mencapai tujuan yang telah dirancang oleh pendiri yayasan. Oleh karena itu pada prinsipnya, 10 Warta Ekonomi, No. 22 Tahun 1999, h. 23 9 Astrid Setianingsih, Tinjauan Yuridis tentang yayasan sebelum dan sesudah diundangkannya undang-undang No. 16 Tahun 2001 tentang Yayasan, Depok, Skripsi, Fakultas Hukum, Universitas Indonesia, h. 46-47, t.d, lihat juga herlien Budiono, “Peralihan dari Yayasan Lama Ke Yayasan Baru, Badan Hukum Alternatif Pengganti Yayasan Lama”, makalah disampaikan pada seminar Ikatan Notaris Indonesia, Jakarta 21-22 Juni 2002, h. 11 maksud dan tujuan Yayasan tidak dapat diubah, pengurus juga tidak berhak menggunakan kekayaan yayasan menurut kehendaknya sendiri, karena hal mana akan bertentangan dengan sifat, hakekat, maksud, dan tujuan yayasan. Kekayaan yang dipisah diperlukan untuk mengejar tercapainya tujuan dan merupakan dari segala hubungan-hubungan hukum. Tujuan Yayasan harus bertujuan idiil, dengan demikian tidak dibenarkan tujuan yang komersil atau tujuan untuk kepentingan sendiri. 10 Pada umumnya bahwa peruntukan wakaf hanya terbatas untuk kepentingan peribadatan khusus seperti untuk masjid, mushalla , sekolah, makam dan lain-lain. 11 Umumnya ulama memandang bahwa setiap peruntukan yang tidak sesuai denagan syariat islam adalah maksiat dan perbuatan itu tidak sah hukumnya. Berbagai macam pengertian tersebuit tidak jauh berbeda dengan arti Yayasan dalam konsep dan literatur ilmiah. Pengertian dan pandangnan- pandangan dalam karya ilmiah tersebut umumnya meninjau dari sudut pandang masing-masing,sehingga muncul berbagai macam definisi. 10 Ali Rido, Badan Hukum Dan Kedudukan Badan Bukum Perseroan, Perkumpulan, Koperasi Yayasan, dan Wakaf, Bandung, Alumni, 1986, h. 115 11 Dr. Uswatun Hasanah, Wakaf tunai, Inovasi Finansial Islam. Jakarta. PSTTI-UI. H. 54 Dibandingkan dengan pengertian Yayasan maka dapat terlihat jelas bahwa yayasan dan wakaf sama-sama bertujuan untuk kepentingan orang banyak yaitu masyarakat,tetapi wakaf dalam pengelolaanya berdasar pada prinsip syariah,sedangkan yayasan memiliki suatu tujuan yang lebih luas, yaitu tujuan sosial kemanusiaan termasuk keagamaan yang pencantumannya merupakan penegasan. 12 Unsur-unsur wakaf yang juga dimiliki oleh Yayasan adalah: a. Harta yang dipisahkan atau dikeluarkan dari pemilik semula. b. Tujuan yang bersipat sosial, keagamaan dan kemanusuiaan. c. Adanya organisasi yang mengurus masing-masing lembaga. Dari beberapa pengertian yang telah diuraikan di atas, secara umum dapat disimpulkan bahwa yayasan merupakan suatu organisasi yang melakukun kegiatan sosial,kemanusiaan dan keagamaan, yang terkait dengan lembaga-lembaga amal seperti le,mbaga sosial,keagamaan, kemanusiaan, dan lain-lain. Dari Penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa Yayasan Al-Matiin bertujuan turut serta membantu sebaimana yang tercantum di dalam maksud dan tujuan pandirin Yayasan itu sendiri Yayasan Al-matiin adalah sebuah yayasan yang bertujuan turut serta secara aktif dalam rangka mengigatkan pendidikan, kesehatan,dan kesejateraan masyarakat indonesia serta 12 Chatamarrasjd, Badan Hukum Yayasan Jakarta, PT.Citra Aditya Bakti, 2002, h. 145 mendukung kebijak sanaan pemerintah mengenai pembagunan di segala bidang. Melalui berbagai usaha yang dilakukan yang berasal dari utamanya adalah “dana mandiri”yang hasilnya akan disampaikan untuk mencetak masyarkat sebagai generasi ulil albab, sebagi mana salah satu tujuannya yaitu pendidikan untuk menjadi generasi yang kelak menjadi seorang ahli dzikir

C. Struktur Organisasi Yayasan Al-Matiin