Pengetahuan dan Pemahaman Perencanaan Keuangan

23 merencanakan keuangan, pengetahuan dan pemahaman tentang perencanaan keuangan, sikap dalam mengelola keuangan, perilaku dalam merencanakan keuangan. Definisi dari tingkat adalah susunan yang berlapis-lapis atau berlenggek- lenggek. 14 Jadi tingkat kesadaran masyarakat adalah, susunan yang berlapis-lapis mengenai kadar pemahaman, pengertian dan pengetahuan yang dialami dan direfleksikan oleh suatu kelompok manusia yang hidup secara bersama-sama disuatu wilayah dan terikat oleh batasan-batasan tertentu juga kebudayaan yang dianggap sama akan perencanaan keuangan keluarga.

1. Pengetahuan dan Pemahaman Perencanaan Keuangan

Definisi dari Pengetahuan adalah segala sesuatu yang diketahui dan kepandaian. 15 Paham sendiri bermakna mengerti benar tentang suatu hal. 16 Sedangkan pemahaman berarti proses, cara, perbuatan, memahami memahamkan. Memahami adalah mengerti benar akan sesuatu, dan memahamkan adalah mempelajari baik-baik supaya paham. 17 Jadi, pemahaman yaitu proses, cara, perbuatan untuk mengerti benar akan sesuatu dan untuk mempelajari baik-baik supaya paham. 14 Departemen Pendidikan Nasional, Kamus Besar Bahasa Indonesia Jakarta:Balai Pustaka, 2005h. 1197 15 Departemen Pendidikan Nasional, Kamus Besar Bahasa Indonesia Jakarta:Balai Pustaka, 2005h. 1121 16 Daryanto, Kamus Bahasa Indonesia Surabaya:Apollo,1997h.454 17 Daryanto, Kamus Bahasa Indonesia Surabaya:Apollo,1997h.811 24 Dari definisi-definisi diatas terdapat perbedaan antara makna kesadaran dan pemahaman, paham hanya untuk sekedar tahu dan mengerti saja tentang suatu hal. Sedangkan makna kesadaran lebih aktif karena dialami dan merefleksikan apa yang diketahuinya, termasuk pemahaman itu. Perencanaan keuangan adalah proses merencanakan keuangan sedini mungkin untuk mencapai kepuasan ekonomi tertentu dalam hidup. 18 Banyak orang yang masih awam tentang perencanaan keuangan, dari studi pendahuluan yang saya lakukan kebanyakan masyarakat mengetahui bahwa perencanaan keuangan hanya diperuntukkan untuk perusahaan besar dan orang-orang yang mempunyai banyak uang. Padahal sebenarnya pemikiran mereka salah, perencanaan keuangan bisa dilakukan oleh semua orang tanpa pandang siapa asal ada kemauan yang kuat untuk dapat menggapai tujuan keuangannya, dengan cara menyusun dan merencanakan keuangan yang masuk dan keluar. Karena justru dengan perencanaan keuangan yang baik kita dapat mengontrol kondisi keuangan, baik sekarang maupun hari esok. 19 Terdapat alasan, kenapa keluarga membutuhkan perencanaan keuangan: 20 a. Adanya tujuan keuangan yang ingin di capai b. Tingginya biaya hidup saat ini 18 Sri Khairotun, RFA, Cerdas Cerdik Mengelola Uang jakarta: trans media,2009h.5 19 Sri Khairotun, RFA, Cerdas Cerdik Mengelola Uang jakarta: trans media,2009h.6 20 Safir Senduk, Mengelola Keuangan Keluarga Jakarta:PT Elex Media Komputindo,2009 h.4 25 c. Naiknya biaya hidup dari tahun ke tahun d. Keadaan ekonomi tidak selalu baik e. Fisik manusia tidak selalu sehat f. Banyaknya alternatif produk keuangan yang ditawarkan Perencanaan keuangan mempunyai beberapa tujuan yaitu:tujuan jangka pendek, jangka menengah dan jangka panjang. Tujuan jangka pendek dimaksudkan untuk menanggulangi risiko – risiko atau untuk dana darurat yang tidak disangka – sangka, tujuan jangka menengah ditujukan untuk keinginan – keinginan kita seperti tujuan pembelian rumah, dan jangka panjang adalah untuk kebutuhan-kebutuhan jangka panjang seperti pendidikan anak dan lain sebagainya. Selain itu juga tujuan perencanaan keuangan adalah untuk meminimalisir risiko – risiko yang timbul dimasa yang akan datang yang tidak direncanakan. Terdapat beberapa alasan semua keluarga memerlukan perencanaan keuangan, baik yang merasa cukup dengan penghasilannya maupun yang merasa kurang dengan penghasilannya. Karena dengan perencanaan keuangan yang baik akan membantu permasalahan kekurangan uang dan tidak memiliki apapun dan bagi yang merasa mempunyai cukup uang agar penggunaan uang tidak sia-sia terbuang begitu saja untuk hal yang tidak penting. 21 21 Safir Senduk, Mengelola Keuangan Keluarga Jakarta: PT Elex Media Komputindo, 2009h.4 26 Sedikit masyarakat yang mengetahui bahwa jika selama ini mereka menabung, berarti mereka telah melakukan perencanaan keuangan yang sederhana, karena menabung juga merupakan bagian dari perencanaan keuangan. Baik menabung pada lembaga keuangan ataupun menabung secara tradisionil yaitu dengan menggunakan celengan.

2. Pemahaman Instrumen Keuangan