Aturan Menyimpan dan Menabung

52 Artinya:“Dan janganlah kamu jadikan tanganmu terbelenggu pada lehermu dan janganlah kamu terlalu mengulurkannya Karena itu kamu menjadi tercela dan menyesal.” QS. Al-Isra: 29

4. Aturan Menyimpan dan Menabung

Islam menganjurkan umatnya agar tidak boros dan kikir, yang dianjurkan Islam adalah umatnya dapat menyimpan kelebihan atau menabungnya untuk masa depan. Untuk itu, Islam menetapkan aturan-aturan perekonomian dalam hal menyimpan dan menabung. ﺎ و ﺮْ مْﻮ ﺎ ْ مﺪ و اﺪْ ْأو ﺎ ْآا أﺮْ ا ﷲا ر اور Artinya:“Allah akan memberikan rahmat kepada seseorang yang berusaha dari yang baik, membelanjakan uang secara sederhana, dan dapat menyisihkan kelebihan untuk menjaga saat dia miskin dan membutuhkannya”.H.R. Muttafaq ‘Alaih Selain itu, anggota keluarga muslim harus dapat melatih anak-anaknya untuk dapat menabung dengan bentuk yang paling sederhana untuk kebaikan mereka pada masa mendatang. Karena mengajarkan anak-anak untuk dapat menabung sejak kecil merupakan hal yang baik dan bisa berdampak pada kehidupannya kelak. Pada saat ini menyimpan dan menabung kelebihan uang yang dimiliki bisa dengan berinvestasi, investasi yang kita kenal saat ini adalah sektor non 53 keuangan, contohnya dengan membuka usaha, investasi dalam bidang properti, barang antik, atau lukisan. Selain itu juga terdapat investasi pada sektor keuangan seperti tabungan, deposito, unit link dan lainnya. 61 Sebuah rumah tangga sudah tentu akan mengalami pasang surut perekonomian, sehingga ketika berada dalam kesejahteraan, kita harus dapat menyisihkan dana untuk menghadapi krisis pada masa mendatang sebab setiap manusia tidak mengetahui apa yang akan terjadi pada hari esok. 62 Untuk itu, harus dilakukan persiapan untuk hari mendatang untuk berjaga-jaga. Allah SWT berfirman: ⌧ ☺ Artinya:“Sesungguhnya Allah, Hanya pada sisi-Nya sajalah pengetahuan tentang hari Kiamat; dan Dia-lah yang menurunkan hujan, dan mengetahui apa yang ada dalam rahim. dan tiada seorangpun yang dapat mengetahui dengan pasti apa yang akan diusahakannya besok. dan tiada seorangpun yang dapat mengetahui di bumi mana dia akan mati. Sesungguhnya Allah Maha mengetahui lagi Maha Mengenal.”QS. Al-Luqman: 34 Dengan ayat diatas, maka menyimpan suatu kelebihan untuk menghadapi kesulitan dimasa mendatang dianggap menjadi hukum sebab akibat yang berlaku 61 Sri Khairotun, RFA, Cerdas Cerdik Mengelola Uangjakarta: trans media,2009h.59 62 Husein Syahatah, Ekonomi Rumah Tangga Muslim Jakarta: Gema Insani Press, 1998h.84 54 bagi umat manusia, walaupun tak mungkin dapat luput dari ketentuan Allah SWT. Karena menyimpan kelebihan dianggap sebagai usaha yang dilakukan manusia untuk mencegah menghadapi kesulitan dimasa mendatang. Menyimpan dan menabung kelebihan dana, nantinya dapat berguna untuk bermacam hal dan juga dapat meringankan beban dan kesulitan dalam hal keuangan nantinya. Salah satu beban keuangan yang pasti akan dihadapi oleh semua orang adalah untuk kebutuhan pendidikan anak, pendidikan anak adalah sesuatu yang sangat penting untuk dilakukan, karena anak generasi selanjutnya juga mempunyai hak atas harta yang dimiliki pada saat ini, pendidikan anak juga merupakan bagian dari pelaksanaan syariat, oleh karnanya orang tua harus memikirkan tentang pendidikan untuk anak-anak mereka. Karena dengan memberikan kekuatan ilmu dan iman yang baik berarti juga telah membentuk generasi muslim yang kuat. 63 Dan untuk mendapatkan pendidikan yang baik pada saat ini pastinya juga membutuhkan biaya yang juga tidak sedikit, kadangkala dalam upaya menyeimbangkan pendidikan, seorang anak perlu disekolahkan pada sekolahan yang berbeda, umum dan keislaman. 64 Pada saat seperti ini sangat diperlukan perencanaan keuangan yang baik agar 63 Untung Wahono, Ekonomi Keluarga: Kajian Teoritis Terhadap Sumber Nilai Islam Jakarta:Pustaka Tarbiatuna,2004h.121 64 Untung Wahono, Ekonomi Keluarga: Kajian Teoritis Terhadap Sumber Nilai Islam Jakarta:Pustaka Tarbiatuna,2004h.122 55 dapat terpenuhi tujuan-tujuan dalam hidup yang salah satunya adalah pendidikan untuk anak. Manyimpan dan menabung juga dapat dilakukan dengan bantuan lembaga keuangan, dengan menggunakan bantuan iB tabungan, iB Tabungan Perencanaan, iB Deposito, dan unit link. Dapat membantu dalam menyimpan, menabung selain itu juga untuk dikelola. Karena dengan menyimpan uang di bank, maka uang yang disimpan dapat dikelola dengan dijadikan modal usaha untuk yang membutuhkan dana.

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah field research penelitian lapangan dan library research. Field Research adalah Pengumpulan data dilakukan secara langsung untuk memperoleh data data yang diperlukan untuk mengetahui tingkat kesadaran masyarakat terhadap perencanaan keuangan dan dapat langsung melihat bagaimana cara pandang kebanyakan masyarakat dalam perencanaan keuangan ini. Library research yaitu melengkapi penelitian dengan teori dengan konsep yang kuat merupakan hal yang penting, agar dapat menyelesaikan masalah. Penulis mengadakan penelitian kepustakaan dengan mengumpulkan artikel- artikel ilmiah, buku-buku dan sumber lain yang berhubungan dengan penelitian

1. Pendekatan Penelitian

Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif. Pada umumnya metode kuantitatif dituntut banyak menggunakan angka, mulai dari mengumpulkan data, penafsiran, serta penampilan dan hasil penelitiannya. Bentuk penelitian ini adalah deskriptif, yang bertujuan untuk menjelaskan berbagai kondisi, situasi. 56