layak untuk ditonton.
18
Jadi, dapat disimpulkan, berita TV adalah laporan tentang peristiwa apa pun yang bersifat fakta yang disertai gambar visual, aktual,
menarik, berguna dan disiarkan melalui media massa televisi..
5. Jenis dan Nilai-nilai Berita
Sudirman Tebba membedakan berita berdasarkan jenis berita, yaitu: berdasarkan sifat pemberitaan, lingkup pemberitaan, masalah yang dicakup,
sifat kejadian, dan bentuk penyajian berita.
19
Sedangkan nilai berita adalah seperangkat kriteria untuk menilai apakah sebuah kejadian cukup penting untuk
diliput. Ada sejumlah faktor yang membuat sebuah kejadian memiliki nilai berita, antara lain :
1. Kedekatan proximity. Ada dua hal tentang kedekatan. Pertama dekat secara fisik dan kedua, kedekatan secara emosional. Orang cenderung
tertarik bila membaca berita yang peristiwa atau kejadiannya dekat dengan wilayahnya dan juga perasaan emosional berdasarkan ikatan tertentu.
2. Ketenaran prominence. Orang terkenal memang sering menjadi berita. Seperti kata ungkapan Barat, Name makes news. Bintang film, sinetron,
penyanyi, politisi ternama seringkali muncul di koran dan juga televisi. 3. Aktualitas timeliness. Berita, khususnya straight news, haruslah berupa
laporan kejadian yang baru-baru ini terjadi atau peristiwa-peristiwa yang akan terjadi di masa depan.
4. Dampak impact. Sebuah kejadian yang memiliki dampak pada
masyarakat luas memiliki nilai berita yang tinggi. Semakin besar dampak tersebut bagi masyarakat, semakin tinggi pula nilai beritanya.
5. Keluarbiasaan magnitude. Sebenarnya hampir sama dengan dampak,
namun magnitude di sini menyangkut sejumlah orang besar, prestasi besar, kehancuran yang besar, kemenangan besar, dan segala sesuatu yang besar.
6. Konflik conflict. Berita tentang adanya bentrokan, baik secara fisik
maupun nonfisik, selalu menarik. Misalnya bentrokan antar manusia, manusia dengan binatang, antar kelompok, bangsa, etnik, agama,
kepercayaan, perang dan sebagainya.
7. Keanehan oddity. Sesuatu yang tidak lazim unusual mengundang perhatian orang di sekitarnya. Orang yang berdandan esktrentrik, orang
yang bergaya hidup tidak pada umumnya, memiliki ukuran fisik yang
18
Septiawan Santana K, Jurnalisme Kontemporer Jakarta: Obor Indonesia, 2005, h. 111- 112
19
Sudirman Tebba, Jurnalistik Baru Ciputat: Kalam Indonesia, 2005, h. 56.
berbeda dengan yang lain pada umumnya, dan sebagainya cenderung jadi berita yang bernilai tinggi.
20
Dari tujuh nilai berita tersebut, Deddy Iskandar Muda dalam bukunya Jurnalistik Televisi Menjadi Reporter Profesional menambahkan pertimbangan
nilai suatu berita yaitu
21
: 1. Development atau pembangunan merupakan bahan berita yang menarik
apabila sebuah media dapat mengulasnya dengan baik. 2. Peristiwa bencana dan kriminal merupakan materi berita yang akan
mendapatkan tempat bagi para penonton. 3. Pelaporan mengenai keadaan cuaca menjadi kebutuhan bagi seseorang yang
aktif melakukan pekerjaan di luar rumah agar dapat menjalankan aktivitasnya dengan baik
4. Berita mengenai olah raga menjadi bagian yang menarik dalam pemberitaan. Hal ini terbukti setiap stasiun televisi selalu menempatkan
sebagian waktunya untuk menyiarkan berita-berita olah raga. 5. Human interest yaitu berita yang dapat menyentuh perasaan, pendapat, dan
pemikiran manusia. Objeknya bisa manusia, hewan, atau benda-benda lainnya.
6. Berita Human Interest